28. Titik Terang?

343 42 5
                                    

"Selamat datang kembali, Hyewon!" Minhyun tersenyum manis menyambut gadis cantik yang tengah berjalan tergesa menghampirinya. Pemuda jangkung yang tampan tersebut melambaikan tangan kirinya ke arah gadis yang ia sambut.

Kang Hyewon.

Gadis cantik itu bahkan sesaat terlihat seperti lega saat menemukan sosok yang menanti kedatangannya. Entah mengapa ia terlihat datang sendiri hari itu. Sejauh yang Minhyun ingat, Hyewon bilang bahwa ia akan kembali bersama kakak angkat tertuanya, Kang Seulgi. Nyatanya malam itu ia berjalan sendiri. Hingga langkahnya berhenti tepat di hadapan seorang gadis cantik lainnya.

"S-Selamat datang kembali, K-Kak," ujar Minju dengan gugup dan canggung. Ia bahkan menunduk karena tidak sanggup memandang lurus ke arah wajah cantik yang ia nanti - nanti.

Tapi, Hyewon justru...

Kedua bola mata Minju terbelalak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kedua bola mata Minju terbelalak. Ia tak menduga Hyewon akan memeluk tubuhnya meski singkat. Gadis yang lebih tua 2 tahun itu kemudian tersenyum dengan tenang ke arahnya.

"A-apa kabar, Kak?" tanya Minju masih gugup. Seperti biasa.

Jangan ditanya, debaran jantungnya lebih menggila daripada saat ia menaiki wahana roller coaster berkecepatan tinggi. Kedua kakinya serasa lemas sekali.

"Baik. Bagaimana kakimu?" Hyewon melirik ke arah kedua kaki Minju.

"S-sudah sembuh, Kak! Te-terima kasih sudah bertanya..."

Minju kira Hyewon akan menghancurkan fantasinya seperti biasa dengan jawaban super datar itu. Nyatanya, "Syukurlah. Aku lega kau sudah benar - benar sembuh. Aku agak khawatir waktu itu..."

Minju mengernyit. "W-waktu itu?" gumam gadis itu ke arah Hyewon.

Hyewon mengangguk. "Waktu aku menghubungimu. Kau belum tidur meski sudah larut malam, kukira kau tidak bisa tidur karena kakimu terasa sakit lagi..."

Minju ingin berteriak karena senang rasanya. Bukankah tidak mustahil juga bila ia sekarang serasa melayang di atas langit ketujuh? Minju terdiam tidak yakin harus bereaksi seperti apa setelah mendengar kalimat tak terduga yang penuh perhatian dari Hyewon tersebut.

"Minju?" panggil Hyewon yang menyadari bahwa Minju seperti mematung dengan tak biasa.

"Oh? Ah? Ya?" sahutnya agak terkejut.

"Ada apa denganmu? Kau baik - baik saja?"

"Y-ya, aku baik, Kak!"

Minhyun yang selalu memperhatikan langsung menyela, "Hyewon, kau pasti lelah. Ayo kita segera pulang, aku antar kalian berdua."

Tuntunan Gaya Hidup Ala Kang HyewonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang