part 5🍃

129 16 1
                                    

Mencintai mu dalam diam, memandang mu kagum dan memikirkan mu dalam diam. Itu semua telah menjadi rutinitas bagi ku🥀🥀🥀

Hari minggu, hari yang sangat di tunggu tunggu bagi vano aska pratama. Karna hari minggu lah dia bisaa berlari pagi, menghirup udara pagi yang sangat segar.. Udara yang belum tercemar asap kendaraan.

"Itu kan aisyah, kok dia ada di komplek sini. Bukan nya rumah dia jauh dari daerah ini yaa." sambil mengucek mata nya, apa kah mata nya udah rabun atau mungkin karna terlalu memikirkan gadis tersebut.

"Atau gue deketin dia ajaa yaa, yaudah deh gue deketin dia ajaa." sambil berjalan mendekati ica.

"Aduhh maaf dek, tadi bapak lagi buru buru. Adek gapapa kan?"
Tanya bapak tersebut merasa bersalah karna tak sengaja menabrak vano.
"Ooiyaa pak, gapapa kok."balas nya dengan ramah,tidak lupa selalu terukir senyum di wajah nya yang manis itu.
"Aduhhh kemana yaa icaaa tadiii". Gumam nyaa, karna dia kehilangan ica. Ditambah lagi banyak orang yang berlari pagi hari ini.
"Mungkin gue halu ajaa yaa. Mana mungkin ica ada di sini, ada ada aja dah gue." ucap nyaa sambil masih kebingungan

Karena kelelahan berlari pagi dia memutuskan akan pulang kerumah.
"Assalamualaikum. Vano pulangg..."
Teriak nya.

"Aduhh.. Vanoo jangan teriak teriak, ini bukan hutan."sahut mama nya vano, yang cantik dan selalu lemah lembut yang bernama mia.

"Hehe. Maaf maa, vano keatas dulu yaa. Mauu mandi,biar segerr.."ucap vano.
"Yaudah sana mandi, nantikk anterin kue ke tetangga sebelah yaa. Dia baru pindah kemaren. Anak nya cantikkk lho van, belum lagi kek nyaa anak nya baik dan soleha. Mana tau kamu hm hm gituu." goda mama mia dengan kekehan.

"Aduhh mama, jangan gitu dong... Vano ngak mauu deket deket cewek dulu, vano mauu gapai cita cita dulu. Udah yaa, vano keatas dulu." ucap vano sambil berlari.
"Nantik kamu liat tu neng gelis, nantik pasti kamu sukaa vano." ucap mama mia sambil sedikit berteriak,karna suatu kebahagiaan bagi nyaa menggoda anak sulung nya itu.

Setelah selesai mandi,vano langsung kebawah untuk sarapan pagi bersama mama tercinta.
"Maa,tiara mana? Kok ngak ada keliatan batang hidung nya dari tadi" tanya vano sambil mengoleskan roti dengan selai coklat.
"Oohh tiara nya lagi ada acara di sekolah, jadi tadi pagi pagi dia udah berangkat sama papa."

"vano nantik anterin kue ini yaa sama tetangga sebelah kita,sekalian silahturahmi, mama ngak bisa.soal nya mama mau keluar dulu ngurus butik."
"Kok harus vano si ma? Vano mager nii, vano mau belajar banyak pr." balas vano.

"Epss ngak boleh ngebantah, vano tau kan siapa yang lahirin vano, surga ada di kaki siapa????"tanya mama mia sambil senyum.
"di kaki mama. Iya deh iyaa. Nantik yaa,abis vano belajar." balas nya dengan pasrah.

"Ngakkk ngak. sekarang aja deh van, anak mama udah selesai makan nya kan, kalau nantik kue nya keburu dingin." ucap mama mia.
"iya deh ma, vano berangkat dulu ya."ucap vano dengan mencium tangan mama mia

"Assalamualaikum." sambil mengetok pintu rumah.
"wa'alaikumsalam. Iyaa sebentar." jawab seseorang dari dalam.

Ehh tunggu dulu, tadi tu kan kek suara nya icaaa. Jangan jangan ica yang pindah di sini. batin vano.

"Ehh kak vano, iya ada apa ya kak? Cari siapa?". Tanya ica dengan sedikit kaget, kenapa kak vano tau rumah ica yaa, teman teman ica aja belum ada yang tau.

"Ehhh icaa, lah kok ica ada di sini?." tanya nya reflek, hati nya berdebar debar kek ada getaran kalau berdekatan dengan ica.
"hm kak vano, kan ini rumah icaa."balas ica.

"Ooh jadi ica yang tetangga baru kak vano yaa. Di samping ini rumah kak vano ca. Tadii mama kak vano nyuruh nganterin kue ini untuk tetangga baru." ucap vano dengan menyodorkan kue di tangan nya ke ica.
"Jadi mama mia, mama nya kak vano??,makasih yaa kak, kirim salam sama mama mia. Maaf juga ica belum bisa main kerumah,soal nya sibuk beres beres dari kemaren." balas ica dengan senyum.

"Mau kakak bantu ca? kakak lagi bosan juga di rumah." ucap nya dengan ramah.
Aduh vano,tadi nya bilang lagi malas keluar rumah, sekarang liat ica langsung ajaa melupakan belajar😂

"ngak usah kak vano, nantik ngerepotin. beres beres nya juga baru selesai nii, ica cuma mau masak dan nyapu rumah ajaa."balas nya dengan lembut.
"Ngak papa kok ca, kakak bisa masak. Ini koki nii. Jangan di ragukan lagii kemampuan nyaa. Hehehe" ucap vano dengan kekehan.
"hahaha kak vano, ada ada aja. ngak usah kak, kakak duduk aja di ruang tamu. Ica mauu ke dapur dulu yaa."

"Kakak ajaa yang masak, icaa nyapu rumah ajaa ya. Ooiya,mama ica mana?" tanya vano karena tidak melihat siapa siapa selain ica.
"Umii lagi mandi kak."

Karena keras kepala nya vano yang ingin membantu ica, jadi vano telah selesai membuat nasi goreng dan dadar telur.
"Hmm wangii nya,siapa yang masakk nii." ucap umi nya ica.
"hehe assalamualaikum tante, kenalin saya vano tetangga sebelah anak nya mama mia. Tadi vano kasihan liat ica kek nya udah kecapek an. Jadii vano bantu bikin sarapan aja." ucap nya sambil tersenyum.
"oohh ini yang vano nya. Ganteng yahh, maaf ngerepotin ya nak vano." balas umii dengan senyum juga.

"Kak vano nya ngak makan?" tanya ica, sambil menyuapkan nasi goreng kedalam mulut nya.
"iyaa nak vano kenapa ngak makan? Padahal kan nak vano yang bikin nasi goreng nya." tnya umi dewi ke vano.

"Hehe ngak usah tante, vano udah kenyang. tadi udah sarapan juga di rumah."Balas vano.
"jangan manggil tante, tapi panggil umi juga yaa."  ucap umi dewi dengan tersenyum, manis bngtt si tan jadi pangling deh :v
"Hehe iya umii."

Setelah selesai sarapan, mereka berkumpul di ruang keluarga. Sedikit bercerita cerita. Dan ketawa ketawa.
'Melihat suasana kek gini, membuat hati gue menghangat ica, apa kah kita akan kek gini terus? Gue berharap kita bakalan bersatu terus dan selalu melihat senyum dan tawa lu'.

"Nak vano mau ngak ngajak ica keliling keliling komplek sini, soal nya nantik sore umi mau pergi. Jadii ica ngak mungkin dirumah sendirian, umi takut. Apa lagi banyak kejahatan sekarang." ucap umi senyum kepada ica.
Aduh... ngak mama mia,ngak umi dewi. Emak emak suka kali menggoda anak anak nya yaa😂

"Umii.. Kan udah di bilang,ica ngak papa kok di rumah sendirian. Lagi pula ica males keluar rumah."balas ica dengan malu.
"Hehe siapp umii, bakalan vano ajakk jalan jalan ica nya nantik kok. Naik sepeda yaa ica, nantik kita jalan jalan abis asar" ucap vano semangat 45. ahhh vano sosweet dehhh :')

"Hmm iya deh kak. Tapii kak, ica ngak bisa naik sepedaa " ucap ica dengan masih malu malu.
" hmm, nantik kak vano bonceng ajaa dehh".

________________________________
Gimana?? Komen dungss :v
See you 😍
Assalamualaikum❣

Assalamualaikum PrincesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang