Snow

3.6K 190 4
                                    

Hai readers.. ini cerita kedua saya dengan judul Half fairy, yang lumayan cepat diselesaikan waktu itu kira-kira memakan satu bulan lebih dan akhirnya selesai.

Saya mungkin gak expert buat nulis cerita fiksi, tapi saya ingin mencoba hal baru karena saya salah satu penggemar cerita peri.

Ada part nama tokoh yang saya revisi yang sebelumnya bernama 'Sean' kini menjadi 'Viona'. Alasan saya ubah karena saya lupa, nama Sean sudah saya pakai dicerita saya yang lain. Jika kalian masih menemukan nama Sean berarti ada yang terlewat dan saya kurang teliti untuk merevisi semuanya.

Semoga kalian suka dengan cerita saya yang amat 'biasa' ini dan mohon bantuannya agar kalian meninggalkan jejak jika berkenan.

Thank you guys..














Author pov

Suara kepakan sayap menghiasi udara, sayapnya membentang indah dengan warna beragam membuat mata tidak bisa berpaling.

Suaranya yang khas menjadi penambah ketenangan tersendiri.

Hewan berkaki empat itu seakan memenuhi angkasa yang dekat dengan awan.

Hewan itu bukan burung, melainkan kuda terbang.

Seperti alarm dari alam, kuda terbang membangunkan penghuni Fairy green land.

Suaranya seakan saut menyaut membentuk nada yang harmoni.

"Hoam.."

Lenguhan lirih pertanda seorang peri bangun dari tidur nyenyaknya. Dia meregangkan badannya lalu mencoba membuka mata dan menyesuaikan cahaya dari bilik jendela akibat sorotan matahari yang tajam. Setelah dirasa nyawa sudah terkumpul dia beranjak dari tempat tidur dan membuka bilik dengan horden hijau muda terbuat dari daun. Dia tersenyum menampakkan lesung pipinya karena melihat kuda terbangnya, yang seakan menyambutnya dengan suara khas hewan berkaki empat itu.

"Hai snow" Ucapnya yang melihat kuda terbang tersayangnya dari atas rumah pohonnya.

Menamai kudanya snow dengan alasan bulunya yang putih bersih seperti salju. Selain itu mungkin hanya dia yang memelihara kuda terbang karena dia tidak punya sayap seperti peri yang lainnya. Dia jadikan kudanya untuk kendaraan pribadinya. Tidak seperti peri lain yang mempunyai sayap mereka bisa bebas terbang kemanapun. Kuda terbang termasuk jenis hewan yang agresif, tapi berbeda dengan snow, dia sangat penurut dengan pemiliknya yang tak lain adalah Rain.

Keduanya bertemu di tepi sungai. Saat itu snow tengah terjebak dalam kubangan lumpur yang membuatnya tidak bisa berkutik. Dengan sekuat tenaga Rain menarik kuda terbangnya dengan bantuan tali yang terbuat dari akar-akaran lalu dipasangkan ke badan snow dan ditarik begitu saja, alhasil kerja kerasnya berhasil. Saat itu juga snow luluh dengan Rain lalu keduanya bersahabat dengan baik.

"Apa kau lapar snow?" Tanya Rain yang kini di depan kudanya dengan tangan mengelus kepala snow. Lalu kuda itu seolah menjawab iya snow meringkik setelahnya.

"Baiklah kita akan mencari apel kesukaanmu di kebun" Ucap Rain

Rain kamudian menaiki snow. Tali kendali di leher snow lalu ditarik Rain dan terbanglah mereka berdua.

Half Fairy Gxg ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang