•
•
Semua orang pasti pernah bermimpi buruk dan segera ingin bangun dari tidur nya, begitu yg somi rasa kan saat iniSeseorang tolong bangunkan aku
Tapi sayang ini nyata.. apa yg ia lihat dan rasa kan ini nyata..sungguh sesuatu yang tak ia ingin kan selama ini telah terjadi
Dua orang laki' yg saling menatap seolah ingin membunuh satu sama lain, sungguh taehyung merasakan de javu kali ini, hanya saja ialah yg tertangkap basah, setelah 7 tahun yg lalu ia yg mendapati jungkook bermesraan dengan wanita yg ia cintai,
Wahh, sungguhh,,apakah ini yg di namakan karma.. dengan langkah besar dan cepat jungkook menghampiri taehyung dan menghadiakan sebuah pukulan keras tepat mengenai sudut bibir nya hingga membuat taehyung berbalik dan sedikit mundurSudut bibir taehyung tertarik keatas menampilkan sebuah smirk yg seolah menantang, tangan nya mengusap tepi bibir nya yg sudah berdarah."Oh shitt" umpat taehyung sambil membuang ludah yg bercampur darah kesamping
Sungguh somi di landa kepanikan saat ini, ia berlari menghampiri jungkook dan memeluk nya dari belakang agar jungkook tak memukul taehyung lagi.
Taehyung melangkah mendekati jungkook dengan santai, sunggu ini adalah pertemuan yg sangat ia nanti kan dari dulu
"Apa kau lupa siapa yang perebut di sini.."
Jungkook ingin melangkah maju namun di tahan oleh kekasih yg memeluk nya begitu erat..."jungkook aku mohon hentikan.."
Taehyung melirik sekilas ke arah somi yg tampak ketakutan dan panik, lalu kembali menatap jungkook.."apa kau bisa menjaga nya.."
"Cihhh,,apa kau ingin membalas dendam"jungkook menyeringai namun tatapan nya seolah ingin membunuh masi terlihat jelas di wajah nya.."pergi sebelum aku benar' akan membunuh mu.."
Seolah tak mendengar ancaman jungkook kini taehyung kembali maju satu langkah
"Setidak nya aku bukan perebut secara diam'..kau tau..?..aku sangat mencintai nya,,dan aku tidak akan menyerah..""Dia sudah jelas menjadi milik ku,,dan kau lah perebut sebenar nya,,jadi jangan pernah mengganggu nya lagi..pergi sebelem aku akan benar' menghabisi mu",,ancam jungkook lagi
Taehyung melangkah pergi setelah mengucapkan beberapa kata yg membuat jungkook ingin benar menghabisi nya jika tidak di tahan oleh somi
Serasa taehyung sudah benar' pergi akhir nya somi melepaskan pelukan nya, tubuh nya masi bergetar karena panik belum lagi kini ia harus berhadapan dengan jungkook yg masi emosi. Mungkin sekarang kehidupan somi hanya tentang jungkook dan taehyung, cukup monoton.. walau begitu somi merasa hidup nya semangkin sulit.
Perlahan jungkook berbalik menatap somi yg ada di belakang nya.."ikut aku" jungkook menarik kuat pergelangan tangan somi hingga membuat somi meringis.."jungkook lepas, ini sakit."
Jungkook membawa masuk somi kedalam kamar dan melepas cengkraman nya, somi masi meringis dan mengelus pergelangan tangan nya yg kini pasti sudah memerah, jungkook menutup pintu dan mengunci nya, perlahan jungkook membuka jaket dan kini hanya memakai t-shirt putih tipis,
Somi tau jungkook sangat emosi saat ini, hingga ia tidak bisa berbuat apa' selain memundurkan langkah nya saat jungkook berjalan pelan menghampiri nya hingga tubuh nya sudah menempel di dinding .Jungkook mengunci pergerakan somi dengan meletakan tangan di samping gadis itu dan menghapus jarak di antara mereka, jungkook sedikit menunduk dan mensejajarkan wajah mereka, lalu mencium bibir peach gadis itu hanya melumat seolah menyalurkan amarah nya
"Sudah berapa kali bajingan itu menyentuh bibir manis mu ini sayang.."tanya jungkook saat setelah melepas ciuman nya sambil menempelkan ibu jari nya pada bibir gadis nya itu yg basah karena nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
LDR
Teen Fiction[ follow dulu sebelum baca ] Jeon jungkook.. harus kah ia merelakan kekasih nya bersama sahabat masa kecil nya yaitu kim taehyung yang sekarang menjadi musuh nya, hubungan jarak jauh juga mempersulit hubungan mereka, di tambah hadir nya gadis yg men...