Happy Reading ❣️
Seorang gadis berpenampilan nerd dengan rambut hitam sepunggungnya yang diikat satu serta kaca mata yang bertengger di hidungnya, berjalan memasuki daerah sekolah barunya.
Gadis itu terus berjalan mencari dimana ruang guru berada. pasalnya ia murid baru di sini. Ia menyusuri sekolah yang lumayan besar ini dan bertanya tanya di mana kantor berada.
Bel masuk berbunyi pelajaran aktif akan segera dimulai ia mengikuti seorang guru yang berjalan di depannya yang akan mengantarkannya pada kelasnya.
"Selamat pagi anak anak" Sapa guru wanita saat memasuki kelas. Shila berdiri di sebelah guru itu.
"pagi buk" jawab para murid dengan kompak.
Ia berdiri di depan papan tulis dan disampingnya sudah ada Guru yang tadi sebut saja Bu Rina.
"Anak anak kalian kedatangan murid baru," jelas Bu Rina "Nak perkenalkan diri kamu" ucap Bu Rina dan Shila mengangguk.
Shila menarik nafas terlebih dahulu lalu tersenyum menatap teman sekelas barunya.
"Hai nama saya Shilla Queen Nanta saya pindah dari SMA Cendana. Semoga kita bisa menjadi teman baik"
"Kamu duduk di sebelah Fira ya"
Gadis yang bernama Fira itu mengacungkan tangan, Shila mengangguk mengiyakan ia pun berjalan menduduki bangkunya.
Di sebelahnya terdapat seorang gadis cantik berambut sepinggang menyambutnya dengan senyuman.
"Heii kenalin gue Safira" ucap gadis berambut sepinggang itu sambil mengulurkan tangannya tanpa menurunkan ukiran manis di bibirnya.
Gadis berkacamata itu pun menerima uluran tangan gadis yang bernama Safira itu.
"Gue Shilla" kedua gadis itu menyudahi jabaan tangan tersebut.
Setelahnya tak ada kata yang keluar dari mulut mereka berdua, keduanya sedang sibuk mendengar penjelasan dari Bu Rina karena jam pelajaran sudah dimulai.
—o0o—
Bel pertanda istirahat sudah bunyi sekitar lima menit lalu.
"La, ke kantin yuk" Ajak Fira seraya bangkit dari duduknya.
Shila mengangguk lalu ikut beranjak, Keduanya melenggang pergi keluar kelas menuju kantin.
Sesampainya di kantin, suasana kantin sudah ramai, tentu saja semua murid mau ke kantin untuk mengisi perut mereka yang sudah keroncongan.
"La, Lo cari meja ya biar gue yang pesen makanannya" Shilla hanya mengangguk, Fira berjalan pergi untuk memesan makanan.
Shilla melirik ke kanan dan ke kiri melihat dimana terdapat meja yang masih kosong.
Sorot mata Shilla tertuju pada meja dekat tembok barisan ke tiga yang memiliki empat kursi.
Shila melangkahkan kakinya menuju meja tersebut dan mendaratkan bokongnya pada salah satu kursi yang ada disitu.
Shila merasa bingung dengan sorot mata yang diberikan para penghuni kantin kepadanya saat dia menempati meja ini.
Apa ada yang salah aku duduk disini? batin Shila
Ia menundukkan kepalanya takut menatap sorot mata tajam yang diberikan siswa-siswi itu.
Shila melihat sebuah tanda di atas meja tersebut bertandakan huruf A, ia merasa tidak mengerti apa yang salah ia menempati meja ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐑𝐄𝐕𝐄𝐍𝐆𝐄𝐅𝐔𝐋𝐋 𝐋𝐎𝐕𝐄
Teen FictionDijadikan tameng perisai dan dibohongi perasaannya itu sangatlah menyakitkan. Itulah yang dirasakan Shilla Queen Nanta. Gadis cupu yang menjadi target Farel Emiliano Kenzo. Terlebih lagi penderitaan yang dialami Shila saat menjadi pacar Farel. Ia m...
