1 Malam itu

36.1K 168 3
                                    

Kediaman Teddy

Pukul 02.00 WIB

"Aaahhhhh aahhhh pelan Ted, gak bisa pelan lu haa? Sakit ini" Celoteh Cynthia, yang saat ini merasakan sakit di area mis v nyaa.

"Ini udah pelan gue masukin, tahan baby" ucap Teddy meyakinkan Cynthya.

"Mmpssshh ahhh ahhhh Ted aaahhh Te... Te..d" ucap Cynthya yang mulai terbata bata, karna menikmati permainan Teddy

"Aaaahhhh mmpsshh ahhh Cyn kamu enak sayang" Teddy yang mulai merasakan kejantanannya bener bener dijepit oleh Cynthya.

Permainan tak hanya disitu saja, kini Teddy mulai menjilati dua gundukan milik Cynthya. Tak lupa, ia meremas gundukan tersebut secara lembut.

"Aahh Ahhhh Ahhhhhhh Aaaahhhhhhh"
desahan Cynthya yang mulai keras saat teddy mengigiti sedikit puting miliknya. Desahan itu reflek ia keluarkan, karna ia menikmati permainan ini.

Teddy yang telah selesai dengan dua gundukan itu, kini kembali memasukkan miliknya ke milik Cynthya. Dengan sangat yakin Teddy menggerakkan tubuhnyaa. Keringat mulai bercucuran dari masing masing mereka.

Tempo yang dimainkan Teddy semakin cepat, membuat keduanya mendesah hebat
"aaaahh ahhhh ahhhhh"
Kini Teddy dan Cynthya telah mencapai puncaknyaa.

Tak lupa, cairan itu ia keluarkan di mulut Cynthya.
" kok pait, lu minum yaaa?" pertanyaan Cynthya yang hanya ditanggapi senyum tipis oleh Teddy.

"Vitamin buat lu itu, telan ajaa" sambil mengecup kening Cynthya.

Keduanya sangat lelah telah menghabiskan malam yang panjang. Cynthya yang tidur dalam dekapan Teddy pun merasa nyaman. Tidur dalam balutan selimut tebal membuat mereka terlelap untuk beristirahat.

Pukul 09.00 WIB

" Ted, bangun gue mau pulang"
Teddy yang melihat Cynthya pun bangun, sambil menggosokkan kedua matanya.

"cepat kali lu pulang, disini aja dulu Cyn temen kan gue" sambil memegang tangan Cynthya.

"Apaan sih, kan udah gue temenin lu dari kemaren Ted. Ntar gue ditanyain sama orang rumah". Melepas genggaman Teddy.

Teddy yang mendengar itu pun langsung memakai baju, dan bangun dari tempat tidur untuk antar Cynthya ke depan.

"Yaudah hati hati "

"Hmmm" saut Cynthya.

Author pov

TEDDY PRAHUSA. Yapp laki laki yang seumuran dengan Cynthya ini, bisa dikatakan fakboy. Ia hanya menggunakan wanita sebagai alat pemuas nafsunya. Sudah banyak juga yang menjadi mangsa Teddy ini.
Tidak berpacaran, tetapi kerap melakukan oral seks dengan wanita wanita yang ia dekati.

Entah apaa yang ada didalam fikiran Cynthya malam itu, hingga ia rela memberikan mahkota ia pada lelaki yang blom tentu bakal jadi pasangan dia kelak. Apa karena Cinta sampai sampai mahkota itu ia korbankan?.

Cinta terkadang membuat kita untuk melakukan tindakan tindakan bodoh. Demi si dia, mungkin kita rela melakukan apa saja. Cinta juga butuh logika ladiess. Mainkan juga logika mu, jangan hanya perasaan yang kau mainkan. Cinta boleh, begok jangan!. Jangan sampai hanya karna cinta, kita merelakan, mengorbankan apa yang seharus nya belum layak dan pantas untuk dikorbankan.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hay, aku Rizky Salsabilla Valentine. Btw, ini cerita pertama aku. Hmmm mungkin ada yang mikir, "ni crita pertama udah vulgar ajaa". Ehehe maaf. Cerita ini aku tulis dari pemikiran kotor aku. Karna ini crita pertama, pasti banyak kurang nyaa baik dalam penulisan maupun alur cerita. Untuk itu, aku butuh saran dan kritikan dari temen temen 😋

Aku harap kalian suka. Kalo gak suka pun gak apaa
Aku harap kalian tertarik. Gak tertarik pun gak apaa.

Thnkyuuuu
🙂🙂🙂

VirginityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang