Virginity

4 Jealous

Kantin

Saat ini, Cynthya dan teman temannya tengah melepaskan rasa lapar mereka setelah mengikuti kelas pagi dengan Pak Bambang. Kantin ini, letaknya tidak jauh dari Fakultas Seni dan Sains. Tidak juga jauh dari fakultas mereka. Bisa dibayangkan kantin ini terletak di tengah tengah, antara Fakultas Seni dan Sains dengan Fakultas Pendidikan.

"Mau makan apa dek?" tanya salah satu pelayan kantin.

"Klen mo makan apa gaess" tanya Devi.

"Gua nasgor dehh" jawab Oca.

"Samain aja deh Pi semua, ya gak Cyn?" tanya Vella.

"Gua teh es aja deh" jawab Cynthya yang tengah berkaca di layar handphone nya.

"Kak nasgor nya 4 teh es nya 5" ucap Devi.

"Ok, sebentar ya dek" jawab pelayan itu meninggalkan meja mereka.

~~~~~~~

"Sumpah mumek pala gue. Lama lama bisa gilak gue belajar sama ni dosen" ucap Vella yang tengah menyenderkan pinggangnya ke kursi yang ia duduki.

"Ahh lebay lu"saut Tika.

"Eehh gaes, lihat dehh"ucap Oca yang menunjukkan layar handphone nya pada korib korib nyaa.

"Lahh, ini kan Teddy anak fakultas sebelah bukan sih?" tanya Vella menatap tak percaya dengan apa yang dilihat nya

"Iyaa, emang beneran Teddy ini. Hoaahh gilak ni cowo yaaa, gak nyangka gue"ucap Devi kaget.

"Yaelahh, kalo dia mah emang gak diragukan lagi. Udah banyak cewe cewe yang jadi korban dia" jelas Oca.

Disaat yang lain pada heboh, Cynthya tengah asik memainkan handphone nya. Dia yang tak tertarik awalnya, menjadi tertarik dengan obrolan teman temannya itu. Dengan rasa penasaran, ia sedikit menggeser kan kursinya agar bisa lebih dekat dengan mereka.

"Klen pada hebohin apa sih, asik bener kek nyaa. Cobak gue mau lihat" ucap Cynthya penasaran dengan kehebohan teman temannya itu.

Oca memperlihat kan apa yang ia dan lain lihat ke Cynthya. Disana, Cynthya melihat sebuah foto yang diunggah Teddy di akun instagram miliknya. Tampak di foto tersebut Teddy selfi dengan seorang gadis di sebuah kamar hotel. Sontak, foto tersebut membuat Cynthya kaget. Mata Cynthya pun mulai berkaca kaca. Antara sedih, kecewa, marah, cemburu. Perasaan Cynthya saat ini ga menentu.

"Ohhh Teddy" ucap Cynthya datar.

"Silahkan dek, ini pesanan nyaa. Maaf lama dek" ucap pelayan yang meletakkan pesanan mereka.

"Hohh iya makasih kak" ucap Tika lembut.

Kedatangan pelayan tadi, membubarkan kehebohan mereka. Disaat pesanan yang mereka tunggu tunggu, akhirnya datang juga. Satu persatu dari mereka mulai menikmati makanan dan minuman dihadapan mereka.

"Udah makan dulu yuk gaess, ntar dingin lagi ni nasi" ucap Vella yang tengah mengambil sendok dan garpu.

Disaat yang lain tengah menikmati makanan, Cynthya yang hanya memesan teh es pun melamun sejenak sembari menikmati teh es miliknya. Entah apa yang dilamunkan Cynthya, yang jelas suasana hati Cynthya sedang tidak enak. Seketika mood Cynthya kacau setelah melihat foto tadi. Cemburu?, Kecewa?, Marah? Yaaa Cynthya merasakan hal itu. Akan tetapi, apa hak Cynthya untuk itu. Dia sadar, untuk melakukan semua hal itu ia tak berhak. Ia tak pantas.

Saat tengah menikmati makanan dan minuman mereka, sosok pria dari kejauhan tampak berjalan menuju ke kantin. Yaahh, Teddy and the Geng yang tengah istirahat menuju kantin. Kedatangan Teddy, sontak membuat para mahasiswa di kantin melirik ke arah nya. Hal ini sudah biasa bagi ia dan teman temannya di lirik seperti itu.