🔞+⚠⚠⚠
Di ruangan yang minim cahaya, tampak ia merangkul pinggang mungil gadis yang tengah berdiri dihadapannya. Hening, dan sunyi. Sudah cukup mendeskripsikan suasana saat ini.
"Malam ini kau milikku, aku tak akan melepaskan mu" ucap Teddy menatap...
Hari menunjukkan pukul 20.00. Ia yang tengah asik memainkan handphone nya, tiba tiba termenung sejenak memikirkan kejadian tadi pagi. Teddy yang duduk di sofa, kini tengah membaringkan tubuhnya. Ia teringat saat ia dan Cynthya saling melihat satu sama lain.
"Gua kok tiba tiba kepikiran Cynthya sih"
"Jadi sange gua kalo mikirin dia ahh"
" Tu cewe makin sexy aja. Duhh jadi pengen dijepit dia lagi"
" Yaelah, baru mikirin beginian doang si joni dah naek ajaa"kata Teddy sambil memegang joni nya yang kini sudah menegang
" Apa gua hubungi dia aja kali yaa, siapa tau dia mau. Lagian gua kan jugak dah lama engga sama dia" ucap Teddy sambil membuka WhatsApp dan mencari kontak Cynthya.
🍃Cynthya🍃 Online
Cyn, lu dimana?
Rumah. Ngapa?
Kluar mo? Gua suntuk ni😁
Ok, gua siap siap.
Stengah 9 gua otw
Setelah ngechat Cynthya, Teddy yang kini berbaring langsung bangkit menuju kamar nya untuk bersiap bersiap juga. Dengan perasaan yang senang, ia mempersiapkan semuanya.
Setelah berpakaian dengan sangat rapi, Teddy segera mengambil kunci mobil miliknya dan menuju garasi.
~~~~~~~~~
Setelah beberapa menit, Teddy sampai di rumah Cynthya. Disana terlihat ada satpam yang berjaga di depan rumah Cynthya. Melihat ada mobil yang berhenti di depan pagar, satpam itu pun menghampiri Teddy yang tengah menunggu Cynthya.
"Malam Den, dengan siapa dan ada keperluan apa?" tanya satpam itu pada Teddy
"Malam pak. Saya temennya Cynthya, Cynthya nya ada pak?"
"Ohh, non Cynthya nya ada Den. Mari masuk dulu"
"Makasih pak, saya nunggu disini ajaa" ucap Teddy.
Teddy pun mengambil handphone miliknya yang kini ia letakkan di saku celananya. Ia mengetik pesan singkat untuk memberitahu pada Cynthya bahwa ia sudah menunggu di bawah.
Style nya Teddy malam ini kira kira gini gaess😁
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
