Kediaman Cynthya
"Kamu tidur dimana kemaren nak, jam segini baru pulang" tanya wanita separuh baya itu khawatir.
"Sorry mah, Thya gak sempet ngabarin mama. Thya kemaren nginep di rumah Tika. Thya gak kenapa napa kok. Thya baik baik ajaa"
Thya yang mencoba meyakinkan mama nyaa dengan tersenyum kecil. Berharap mama nyaa bakal percaya.
"Yaudahh, kamu makan dulu deh nak. Kamu pasti laper kan. Mama udh masak sop ceker kesukaan kamu tuu"
"Ntar aja deh maa, Thya blom lapar. Thya mau kekamar dulu ya maa"
Thya yang meninggalkan mamanya menuju kamar.
Cynthya pov
Kini Cynthya tengah berbaring di kasur miliknya. Dengan menatap jam di dinding yang menunjukkan pukul 11.00 WIB. Termenung sejenak, memikirkan apa yang telah ia lakukan malam itu dengan Teddy.
"Kenapa gue mau yaa?"
"Kenapa gue kasih yaa?"
" Apa Teddy bener bener sayang sama gue?"
"Apa yang gue rasakan, apa Teddy jugak merasakan?"
Beberapa pertanyaan timbul dibenak, tetapi tidak satupun terjawab.
"Ted, lu tu sebenarnya ngerasain gak sih apa yang gue rasain. Apa cuma gue ajaa yang punya perasaan lebih ke lu? Apa bener lu juga sayang sama gue?.Terkadang, tindakan lu dan omongan lu nunjukin kalo lu emang sayang sama gue. Gue berharap lu bisa kasih kejelasan sama gue soal ini."
Ucap Cynthya dalam hati.
"Aaarrggghhh, buat mumek ajaa"
Ucap Cynthya yang kini kesal dengan dirinya sendiri yang mulai berharap agar Teddy bisa kasih ia penjelasan.
Teddy Pov
Bascam
"Dari mana aja lu Ted, baru nongol"
Ucap Dika, salah satu temen Teddy.
"Iya nihh, kemana lu Ted? Baru keliatan batang idung lu"
Ucap Agus yang merangkul pundak temen nya itu.
"Rugi banget, gak hadir lu di rapat kemaren. Kami bahas tentang touring semalam." jelas Adi.
"kemana aja lu Ted?". Ucap Adi, Agus, dan Dika serentak.
"Dinas malam gue gaess". Jawab Teddy singkat.
"Gilak, kenceng amat lu ahh. Jadi, siapa partner lu kali ini? Tanya Dika.
"Alumni SMK Makmur jugak"
"Iyaa siapa bodat. Alumni sana banyak cok". Tanya Adi yang penasaran.
"Siapa sih Ted? Jurusan apa dia? tinggal dimana?" tanya Agus yang lebih penasaran.
"Behh, banyak kali tanyak klen udah kek wartawan ajaa. Ntar klen bakal tau dengan sendirinyaa". Jelas Teddy.
Jawaban yang diberikan Teddy membuat temen temennya penasaran. Agus, yang secara diam diam ingin mencari tahu cewe yang jadi partner temannya itu.
Author Pov
Teddy, Adi, Agus, Dika ini udah lama temenan gaess. Sejak mereka duduk di bangku SMK mereka udah temenan. Mereka ini punya komunitas gitu. Komunitas nya itu, komunitas klasik. Komunitas yang berbau klasik. Jadi, mereka ini bergabung dengan komunitas yang mayoritas anggotanya sukak dan tertarik dengan vespa. Yaaa vespaa. Motor klasik atau motor antik ituu wkwkwk.
Mereka ini juga punya bascam untuk ngumpul atau nongkrong gitu. Yaaa yang namanya komunitas, pasti pergaulan nya luas. Gak hanya satu, dua, atau tiga orang aja yang mereka kenal. Tapi banyakk. Teddy ini, termasuk tipe orang yang mudah banget untuk bergaul. Mudah untuk bersosialisasi sana sini. Jadi, gak heran banyak orang yang kenal dia. (Tenar gitu laaa:v).
.
.
.
.
.
.
.
Vote jika kalian suka yaa😊
Thankyouuuu😋😋
KAMU SEDANG MEMBACA
Virginity
Romance🔞+⚠⚠⚠ Di ruangan yang minim cahaya, tampak ia merangkul pinggang mungil gadis yang tengah berdiri dihadapannya. Hening, dan sunyi. Sudah cukup mendeskripsikan suasana saat ini. "Malam ini kau milikku, aku tak akan melepaskan mu" ucap Teddy menatap...
