Number 7

1.1K 147 15
                                    

Hargai penulis dengan cara,
Tinggalkan vote sebelum membaca👍


Happy reading 🤗

Hari ini Yuna akan segera pulang ke apartemen barunya, Yuna memang telah pindah dari hotel tempat ia menginap sebelum nya ke apartemen. Dan sekarang Yuna sedang tidak bertugas, jadi Yuna memutuskan untuk pulang ke apartemen. Apartemen yang akan ditepati Yuna adalah apartemen kompleks yang memang dihuni oleh para dokter. Ada juga salah satu dokter bedah yang juga bekerja di rumah sakit wanghiston, seperti dr zico dan juga Sean. Sean sengaja memilih kompleks yang sama karena berdekatan dengan lokasi pemotretan kekasih nya. Yuna mengetahui lokasi apartemen tersebut dari bayu selaku kepala administrasi.

Kini Yuna sudah mengganti pakaian nya. Ia mulai menyusun barang barang miliknya di dalam loker.

Ketika hendak pulang, Sean datang menghampiri Yuna dan meminta Yuna untuk tetap tinggal karena kebetulan dokter fellow mendadak sibuk akibat banyak pasien yang selalu datang sejak tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketika hendak pulang, Sean datang menghampiri Yuna dan meminta Yuna untuk tetap tinggal karena kebetulan dokter fellow mendadak sibuk akibat banyak pasien yang selalu datang sejak tadi.

"apakah Dr akan segera pulang?" tanya Sean.

"iya nih Sean, kebetulan aku memang sedang tidak bertugas, jadi aku akan segera pulang" ujar Yuna sambil merapikan rambutnya.

"kebutuhan dokter fellow kita sedang sibuk, jadi kami membutuhkan Dr untuk tetap tinggal hingga pasien dari rumah sakit acapelas tiba disini" ujar Sean.

"aku sedang ada urusan penting, aku yakin dokter fellow pasti bisa menangani nya" ujar Yuna lagi.

"dokter fellow masih melakukan operasi dan pasien akan segera tiba dalam waktu 20 menit lagi" paksa Sean.

"aku sedang buru - buru, kamu hanyalah seorang perawat, jadi jangan coba coba untuk menasihati ku" ujar Yuna yang merasa kesal karena seorang perawat mengatur nya.

Dalam hati Sean berpikir bahwa Yuna memang sangat keras kepala, jika saja seandainya Sean sedang tidak berpura-pura menjadi seorang perawat, pasti Sean akan memarahi Yuna saat ini.

Tepat disaat itu,kemudian petugas 119 akhirnya datang membawa pasien yang di pindahkan dari rumah sakit acapelas, pasien itu tertusuk besi dimana bagian ujung besi ada bongkahan semen. Semua orang yang ada di UGD terperangah melihatnya.

Yuna langsung melepas cardingan yang dipakai nya. Kemudian ia dan Sean membantu petugas membawa pasien ke ruang UGD.

"bagaimana Tanda-tanda vitalnya?" tanya Yuna Kepada Sean.

Hospital LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang