Chapter 4

490 59 34
                                    

Preview

Jinu menegakkan badannya, dan matanya bertabrakan dengan mata orang itu.

"kau.. " kaget Jinu.

Mino sama terkejutnya dengan Jinu, tapi sedetik kemudian dia hanya mendengus kesal.

Jinu mulai duduk di depan Mino dan disebelah Mommy nya.

"wahhh Jinu sudah dewasa yaa, tampan, cantik, dan manis menjadi satu, benar - benar mirip denganmu Irene" puji Mommy Mino.

"ahh eonnie bisa saja, Mino juga sangat tampan seperti Jiyong Oppa" ucap Irene.

"aihh Mino memang duplikat dari suamiku Irene, tidak ada mirip - miripnya denganku" ucap Mommy Mino sambil tertawa.

Jinu masih mencerna kejadian hari ini. Jadi Mino yang akan dijodohkan dengannya? Kenapa bisa setiba - tiba ini?

"hay Jinu, kamu pasti lupa dengan Mommy ya?" tanya Mommy Mino.

Jinu sedikit terkejut dari lamunannya.

"ahhh.. Iya Tante, maaf" jawab Jinu tidak enak.

"jangan panggil Tante, panggil Mommy, sebentar lagi kamu akan menjadi menantu Mommy, ahh saking senangnya, Mommy sampai lupa memperkenalkan diri.. Nama Mommy Taeyeon dan ini suami Mommy Jiyong, dan ini anak satu - satunya Mommy yaitu Mino, kalian berkenalanlah" ucap Taeyeon bersemangat sampai membuat Irene tertawa mendengarnya.

"tidak usah, kita sudah kenal" ucap Mino ketus.

"yak sopan sedikit dengan calon istrimu Mino" marah Taeyeon.

Mino hanya mendengus.

"ngomong - ngomong kalian sudah kenal dimana?" tanya Jiyong.

"dikampus dulu" jawab Mino dingin.

Jinu hanya bisa menatap lirih Mino, mereka sudah mengenal dari jaman Junior High School dan apa kata Mino tadi? Mereka mengenal sewaktu dikampus? Haha Jinu rasanya ingin tertawa mendengarnya.

"kalian setuju bukan dengan perjodohan ini?" tanya Suho kepada mereka berdua.

Baik Jinu atau Mino hanya terdiam, mereka tidak ingin menjawabnya. Lebih tepatnya Jinu hanya ingin tau jawaban Mino seperti apa.

"dijawab dong Mino" ucap Jiyong.

"ya mau bagaimana lagi, Mommy dan Daddy yang sudah mengurus segalanya, bahkan jawabanku tidak akan berpengaruh apa - apa, perjodohan ini akan tetap berlangsung bukan?" jawab Mino datar.

"Song Mino, sopan sedikit dengan calon mertuamu dan calon istrimu, Daddy tidak pernah mengajarkan kamu kurang ajar seperti ini" emosi Jiyong.

"sudahlah Hyung, Mino pasti terkejut, begitupula dengan Jinu, tapi kamu setuju kan Jinu?" tanya Suho.

"bukankah aku hanya bonekamu Dad? Aku hanya mengikutimu saja" jawab Jinu tidak kalah datarnya.

Mino terkejut dengan jawaban Jinu. Suho menahan amarahnya mendengar jawaban anaknya.

"Kim Jinwoo jaga sopan santunmu" ucap Suho rendah.

"permisi, aku ingin ke toilet sebentar" ucap Jinu sambil berdiri dan berjalan menuju toilet.

"maafkan putraku Hyung" ucap Suho meminta maaf.

"tak apa suho, mungkin mereka berdua terkejut dengan kejutan yang kita siapkan" ucap Jiyong santai.

***

Jinu sebenarnya tidak benar - benar pergi ke toilet, dia hanya ingin pergi ke taman di restoran itu. Jinu perlu mencerna semua ini. Kejadian ini terlalu tiba - tiba baginya.

Unwanted Wedding (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang