#Kelvin02

87 7 1
                                    


Edisi senyum-senyum sendiri for pembaca tersayang
BucinVsHalu

"Bucin! " seru Jastin.

"Halu! " seru Kelvin.

Seperjalanan Jastin dan Kelvin terus-terusan menyebut kata yang sama bahkan sampai ke dalam kelas. Telinga Laura yang awalnya bertahan, kini ia menjadi panas dan gosong karena mendengar ocehan mereka.

"Cukup! " seru Laura pada mereka.

Laura memasang tampang kesal dan tidak senang. Hati mulai menderu kesal karena ingin marah. Ditambah lagi melihat ekspresi mereka yang tak berdosa.

"Sepanjang jalan lu berdua ribut banget. Bisa gak, diem sekarang?! " bentak Laura kesal.

"Si halu nih yang mulai duluan, " kata Kelvin.

"Eh, perasaan dari tadi elu deh yang ngoceh duluan, " kata Jastin tak mau kalah.

"Laura, ada apaan si? " tanya Desi yang sedari tadi memperhatikan.

"Tau ah, " kata Laura dan beranjak ke tempat duduknya.

Jastin dan Kelvin hendak mengikuti, namun tak sempat karena di hadang oleh Desi. Desi yang menghadang hanya geleng-geleng kepala prihatin.

"Lu berdua gak capek apa? Ngejar-ngejar cewek yang gak peduli sama sekali dengan kalian? " tanya Desi dengan memasang tampang sedih.

"Gak! " jawab Jastin dan Kelvin kompak.

"Oke, jadi ceritanya gak mau nyerah ni? " tanya Desi.

"Ya iyalah, " jawab Jastin dan Kelvin kompak lagi.

"Eh, lu ngapain si nurutin gua? " tanya Jastin kesal.

"Siapa juga yang nurutin elu, " kata Kelvin.

"Bilang aja, lu nurutin gua karena iri ama kegantengan gua. Iya, kan? " tanya Jastin.

"Eh, kepedean banget lu jadi cowok? Ngaca boy, ngaca. Entar gua beliin cein deh lu, " kata Kelvin.

"Udah-udah, sekarang dengerin gua, " kata Desi.

"Ngapain juga mesti dengerin elu, " kata Jastin.

"Eh, asal lu berdua tau ya. Gua itu temen paling deket ama Laura, iya gak Ra? " tanya Desi dan menoleh ke arah Laura.

Laura yang tadi hatinya panas. Sekarang sudah membaik sehingga dapat mengontrol emosinya. Laura pun mengangguk menjawab pertanyaan Desi tadi.

"Terus? " tanya Jastin.

"Terus, gua paling tau tipe cowok yang di suka ama Laura. Emang lu berdua punya keahlian apa aja? " tanya Desi.

"Ah, lu meragukan gua lu mah, " kata Jastin.

"Kalau gua paling banyak keahliannya, " kata Kelvin membanggakan diri.

"Emang lu doang? Gua juga kali, bahkan lebih banyak dari lu, " kata Jastin.

"Yaelah, banyakan juga gua, " kata Kelvin.

"Siapa yang paling banyak, kita bakalan tau nanti. Sekarang coba sebutin keahlian kalian masing-masing, " kata Desi.

"Gua satu-satunya cowok paling tampan di dunia, hahaha, " kata Jastin.

"Gua cowok paling romantis di dunia, " kata Kelvin tak mau kalah.

"Gua cowok paling terkenal di dunia, " kata Jastin bangga.

"Gua cowok yang paling di senengin semua cewek di dunia ini, " kata Kelvin.

ku dijodohkan pada 5 priaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang