25.0 [END]

176 15 3
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...

" mari memulai kehidupan yang baru aeyoo "

Yoongi menggenggam tangan ku erat, mengisi kekosongan jemari ku dengan jarinya, saling menyalurkan kehangatan dengan genggaman.

Aku ingin menangis, namun ku tahan sekuat tenaga agar itu tidak terjadi, aku tidak mau menangis, jangan menangis, aku tidak suka bulir kesedihan itu meluncur keluar dengan seenaknya, jangan sampai menangis.

" kau dan aku, kau dan kau, memulai kehidupan yang baru tanpa ada yang lain, hanya kita berdua "

Kau tahu yoongi, aku selalu menantikan kata kata itu keluar dari mulutmu, aku sudah pernah bilang pada diriku sendiri jika aku sudah muak dan lelah dengan seluruh kemiripan ku dengan gadis masa lalu mu itu, jika waktu bisa diputar maka aku ingin bertemu dengan gadis itu, memberi tahunya sesuatu yang penting, untuk tidak melawan perkataan yoongi, agar ia selamat saja dan hidup bahagia dengan yoongi, tanpa aku, biarkan takdir yang menuntun jalan ku bertemu dengan jodoh ku.

Tapi itu semua dapat dilakukan 'jika bisa' dan kenyataanya? Tidak bisa, tidak akan ada yang bisa memutar waktu.

yoongi menggenggam tanganku, mengelus pipiku lembut, wajahnya yang datar itu ku lihat sudah mulai menenang, tidak begitu berat seperti hari-hari biasanya, pria itu sudah menemukan caranya untuk kembali bahagia, dengan cara merelakan, bukan menahan yang sudah pergi.

Dan melihat kedepan, masih banyak yang menunggu mu tanpa kau harus mencarinya, hanya harus melangkah dengan berani untuknya, berdiri tegap dan teguhkan pendirian bahwa kebahagiaan menunggu di depan, bukan menunggu mu untuk berputar balik.

" kau mau'kan ae, memulai semuanya dari awal dengan ku? "

Aeyoo menarik senyuman lebarnya yang begitu manis, tanpa perlu menjawab, aeyoo tahu yoongi paham, tidak perlu menjawab sesuatu jika itu sudah terlihat adalah sebuah kepastian. Hanya perlu tindakan nyata yang menunjukannya, memberi tahu segalanya dengan gerak tubuh.

Senyuman adalah salah satu gerakan nyatanya menerima ajakan yoongi untuk memulai hidup baru, kenapa tidak? Ia sudah mencintai pria itu, dan pria itu kini sedang belajar mencintainya, jadi ia harus membantu.

Tak ada alasan bagiku untuk menolaknya.

Yoongi dengan cepat memeluknya, menenggelamkan kepalanya pada ceruk leher gadis itu, aeyoo pun membalas pelukan yoongi dengan sepenuh hati.

" terimakasih, aeyoo "

...

- END -

.

Tue, 17 march 2020
3.51 pm

.

HIII!!

Berjumpa lagi dengan kata ending!

Gess, sebelumnya maaf kalo short story ini kurang menyentuh kehati, tapi aku udah menyerahkan yang terbaik agar cerita ini berakhir dengan bahagia^^


Thankyou somuch gess untuk yang udah baca dari awal sampai akhir, juga memberikan vote, aku sangat mengapresiasi tindakan kalian ❤❤❤





Vkannn





Bye bye!

Music ✔ [ Short Story ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang