JOHNNY SEO ✨Husband Materials✨ [JOHNNY X OC]

6

Saat itu kami sedang makan malam, tidak ada pembicaraan disini hanya ada suara dentingan piring dan sendok yang saling beradu. Hyunho membuka pembicaraan, "Mom, benarkah Appa dan Eomma Hyunho sudah kembali ke Milan?" tanyanya. Sebenarnya aku tidak tahu dengan pasti mengenai hal ini, aku hanya menunggu Youngho Oppa menjawabnya. "Hmm sudah. Hyunho akan ke Milan juga menyusul mereka, bersama Mom dan Dad." Jawab Youngho Oppa.

--------------------------------------------------

Johnny POV

Pagi itu sesuai rencana, kami pergi kerumah orangtua Aeri. Ya, kami akan pamit sebelum kami pergi ke Chicago esok hari. "Aiyaaa, kalian sudah datang rupanya. Sudah sarapan kah? Aaiiih Hyunho-ah tampan sekali pagi ini..." Hyunho yang dipuji hanya tersenyum kecil melihat Eomma.

Kami berbincang banyak hal kepada Eomma, termasuk rencana bulan madu kami di Chicago. "Kalian kan berbulan madu di Chicago dan Hyunho ikut bersama kalian bukan?" tanya eomma. "Hyunho akan bersama Mama selama Youngho dan Aeri menghabiskan waktu bersama." Mama mengerutkan dahinya, tak mengerti.

"Begini Eomma, Youngho dan Aeri berbulan madu di Villa keluarga Youngho di Chicago. Dan Hyunho sementara dirumah Mama di Chicago, jadi Mama yang akan menjaga Hyunho sementara waktu."

"ooh begitu... tapi Aeri, kamu sudah siapkan? Eomma benar-benar tak sabar ingin menimang cucu. Jangan memberi Eomma harapan palsu begitu..."

Aeri terdiam, tidak tahu harus menjawab apa. Disisi lain aku tahu ia merasa belum siap dan disisi lainnya aku tahu ia merasa sudah siap. "50:50 Eomma." Jawabnya setelah beberapa saat pertanyaan itu dipikirkannya. "Aiih... Aeri-ya, jika kamu belum siap aku tak memaksa. Semua yang terbaik demi kita." Ujarku. Aeri tak menjawab ia hanya menampilkan senyum terbaiknya.

+++

Saat itu adalah waktu makan malam, hanya dentingan alat makan yang terdengar dengan sesekali suara ocehan Hyunho dengan eomma yang terdengar. Malam ini kami menginap dirumah orangtua Aeri, alasannya karena rumah orangtua Aeri lebih dekat dengan bandara dibanding dengan rumah kami.

"Jadi besok kalian akan berangkat ke chicago?" -appa

"Ne..." -Aeri

"Youngho-ya, jaga Aeri baik-baik ya. Appa titip Aeri sama kamu."

"Ne Appa, ini juga sudah kewajiban bagi Youngho."

"Aeri-ya, kamu bakal hidup mandiri di Milan nanti. Baik-baik sama Youngho, jadi istri yang baik, nurut sama Youngho. Rawat Hyunho baik-baik juga, inget balik korea." -eomma

"Ne...." -Aeri

Setelah makan malam tersebut Aeri membantu eomma mencuci piring, awalnya aku ingin membantu tapi eomma dan Aeri melarangku. Aku pun berbincang banyak hal dengan Appa di ruang tengah, Hyunho juga belum ingin tidur, ia menonton serial kartun malam. Hingga Aeri dan eomma datang ikut berkumpul diruang tengah.

Aku tidak lagi melihat Aeri yang dewasa dan mandiri disini, aku melihat Aeri yang manja kepada orangtuanya. Ia tak pernah menduselku seperti yang ia lakukan pada orangtuanya kali ini, mungkin ia masih terlalu malu padaku. "Ya.... kau tak malu? Hyunho melihatmu..." ucap appa yang disambut kekehan menggemaskan oleh Aeri. "Hyunho-a, belum mengantuk? Ini hampir jam 9." Ucapku melihat jam pada dinding.

Hyunho terdiam, menghentikan aktifitasnya. "Nanti saja lah Dad bersama Mom dan Dad, lagi pula Hyunho belum mengantuk." Dan ia kembali pada aktifitasnya menonton acara TV tersebut. Tapi tak lama setelah ia menjawab itu, ia meraih ku dan bersandar padaku. Aku tahu ia sedang mengantuk saat ini.

"Eomma.. Appa Youngho ke kamar duluan ya. Sepertinya Hyunho sudah mengantuk."

"Oppa biar Aeri aja yang tidurin Hyunho." Ucap Aeri melarangku, aku tidak mau mengganggu Q-time nya bersama keluarga. Lagipula aku pasti akan menyusahkannya saat di Milan nanti, pasti akan merepotkannya.