🍁 17- Ambil Bagian🍁

1.8K 120 4
                                    

Bagian terpenting dari menjalani sebuah hubungan bukan cuman kepercayaan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bagian terpenting dari menjalani sebuah hubungan bukan cuman kepercayaan. Tapi juga kejujuran. Kalau saling percaya tapi sering bohong. Ya percuma.

-Paracetalove-
•••

-Paracetalove-•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Al, pliss. Hari ini aja. Gue yakin Aileen bisa naikin rating majalah sekolah kita, apalagi kalau difoto sama lo. Terus makin banyak deh yang ikut eskul ini. Dan secara nggak langsung, kita juga bantu eskul modelling nambah anggota."

"Dengan make gue?"

"Bukan!! Elo mah sotoy!"

"Terus apaan?"

Aldevan mengambil duduk di salah satu sofa. Dia sudah malas meladeni Kevin yang sedari tadi mengungkit soal Aileen. Cowok itu mengambil kameranya, membersihkan lensanya dengan hati-hati.

Mengingat waktunya sekarang, bagi cowok itu mengajari junior-juniornya. Meski eskul fotografi pernah dipandang sebelah mata, Aldevan tidak pernah berniat membubarkannya, dia justru berusaha keras mempertahankan eskul ini tetap ada.

Dan hasilnya, Aldevan mampu membuat eskul ini diakui sekolah. Terbukti, dari banyaknya siswa dan siswi yang kini membentuk kelompok sesuai perintah.

"Kita harus kerja sama dengan eskul modelling. Anggota-anggota mereka pasti mau diajak kerja sama. Apalagi sekarang nambah satu. Si Aileen itu. Dia punya pesona yang wow! Lumayanlah dapet satu cewek cantik buat majalah kita tahun ini," ucap Kevin bersikukuh. Dia duduk di samping Aldevan dan merangkul bahu cowok itu. "Nggak ada salahnya nyoba, kan?"

"Harus Aileen? Anggota yang lain juga banyak, nggak kalah cantik kalau dibandingin sama Aileen lo itu. Lagian kita nggak pernah pake dia."

"Nah, justru itu kita harus nyoba dia, nyet. Duh, belibet deh ngomong sama lo. Iyain aja napa," kekehnya. Kevin mendengus kuat-kuat. Berbicara masalah ini ternyata memerlukan tenaga ekstra karena sang ketua terus menolak permintaannya. Kevin menatap Aldevan melas. "Plislah. Gue baru pertama kali minta sesuatu ke elo. Dan kali ini aja lo kabulin, setelah itu gue janji nggak minta apa-apa lagi."

PARACETALOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang