28

28 7 0
                                    

Erin pov

"Maunya apa sih tu cewe kemarin Juan sekarang Dira mau jadi jalang kali yah gonta ganti pacar! " Rasa Erin kepada teman temannya

"Rin beneran tuh cowo namanya Dira? Bisa jadi kan dia memanipulasi namanya. " Kata Gita yang notabene tangan kanan/temen paling deketnya Erin

"Coba jelasin gue galham nih... " Kata Erin

"Lu mah kebiasaan, jadi gini bisa ada 2 kemungkinan pertama mungkin Dira itu emang Juan yang kedua mungkin Juan punya kembaran" Jelas Gita

"Emm gue bisa ambil kesimpulan disini mungkin dia kembarannya soalnya Juan kemarin marah sama gua. " Kata Erin

"Nah good kalau gitu tinggal susun rencana aja buat ngejauhin Juan atau Dira apalah dari si Xela. " Kata Gita. yang lain mah ga ikut ngomong jadi cuman mereka berdua aja..

"Jangan sebut namanya gua benci nama itu. " Kata Erin dengan nada rendah namun tersirat amarah..

"Besok jangan lupa yah.. Gue pulang duluan" Kata Gita..

Skip pagi...

"Tumben lu kaga telat Xel. " Kata Rika

"Yailah telatnya cuman kemarin doang tapi nanyanya kaya yang udah kebiasaan telat aja! " Ketus Axela

"Mana abang lo? " Tanya Raka

"Abang gue mah masih berhibernasi dikamarnya. " Kata Axela

"Lah itu mobilnya" Kata Guan sambil menunjuk ke arah mobil Juan

"Ya kan seperti yang gue bilang mobilnya mah ada didepan orangnya ada dikamar yaudah gue ambil aja kunci mobilnya. " Jawab Axela

"Udah ah ayo ke kelas daripada kita telat. " Kata Razka

Oh iya waktu itu Axela duduknya sama Sintia kan? Sekarang mah sama Razka soalnya ada perguliran tempat duduk.

"Xel gue ngerasa ada hal buruk yang bakal terjadi hari ini! " Bisik Razka ke telinga Axela

"Emm gue rasa itu cuman perasaan lo doang deh. " Jawab Axela yang sebenarnya ia pun tau kalau ada hal buruk yang bakal nimpanya hari ini.

"Tapi ini berhubungan sama lo. " Tegas Razka namun tersirat kekhawatiran seorang sahabat kepada Axela

"Udah tenang aja... " Kata Axela berusaha santai namun dipenuhi rasa penasaran, sebenarnya apa yang akan terjadi? Dan apa hal buruk itu?
Beberapa pertanyaan itu muncul dibenak Axela

Bu Ratna pun datang dan pelajaran sejarah pun dimulai....

...

Bel istirahat berbunyi...
"Kantin yo. " Ajak Azka
"Ayo" Semuanya..

Kalian bisa bayangin kan pas Bel istirahat langsung kekantin, rasanya kantin tuh kaya pasar swalayan yang serba ada.

"Bentar kaya ada yang kurang nih dari kita" Pernyataan yang keluar dari Guan langsung mereka berfikir keras apa yang tertinggal

"Kayanya gaada deh. " Kata Arina

"Tapi kaya ada yang janggal" Kata Rizka

"Bang tempat duduk samping lo ko kosong sih? " Tanya Rizka ke Raka

"Iya bentar...

                       LOADING...

" AXELA!!! Teriak mereka dan semua orang yang ada dikantin memusatkan matanya pada suara tadi

"Bang Axela gaada Bang!!! Histeris Rizka kepada Raka

" Persaan tadi Axela masih ada dibelakang gue. "Kata Razka

" Jangan jangan ada wewe gombel yang ngambil Axela. "Kata arina yang membuat semua orang dimeja itu merinding

" Jangan nakut nakutin napa Rin. "Kata Azka

" Positif thinking dulu aja mungkin dia ke toilet"kata Sintia berusaha tenang

"Tuh kan Axela mah gamau denger kejadian kan. " Gumam Razka namun didengar oleh Sintia

"Ada apa Ka? " Tanya Sintia yang membuat Raka menunjuk dirinya tapi dihadiahi gelengan kepala oleh Sintia yang berarti buka Raka

"Razka! Ada apa?"tanya Sintia sekali lagi

" Emm gini kawan kawan  tadi pagi gue ngingetin Axela buat hati hati karna perasaan gue gaenak waktu itu ehh sekarang kejadian kan. "Omel Razka sendiri

" Yaudah ayo cari"kata Arina

"Gue tau siapa pelakunya! " Kata Azka

"Siapa! " Jawab mereka serempak -(Azka & Axela)

"Ciee barengan hahaaa " Tawa Azka namun berhenti ketika mereka menatap tajam matanya

"Oke oke, kalian inget ga waktu kita debat ama cewek didepan kelas? " Tanya Azka dan mereka mengangguk

"Nah itu dia yang ngebawa Axela pergi. " Jelas Azka

"Maksudnya? Jangan asal nuduh dulu kalau gaada bukti. " Guan yang berbicara

"Ada ko, buktinya dia waktu disini ngebanjurin es nya ke Axela dan dia tuh keliatan banget bencinya ke Axela terus dia juga ngincer abangnya,sebenernya si Erin Erin itu gak tau kalau Bang Juan itu abangnya Axela soalnya kalau dia tau itu abangnya Axela pasti dia udah sok baik sama Axela. Nah gitu aja prediksi syh. Jangan ada ada yang komen sekarang kita berangkat cari Axela. " Jelas panjang kali lebar Azka dan ia berdiri diikuti oleh semuanya

"Kita bagi 4 kelompok 1 kelompok 2 orang gua sama Guan. " Kata Azka dan langsung jalan tanpa menunggu yang lain

"Gue sama Rika, ayo Rik. " Sintia
"Gue sama Arina aja deh biar lo sama abang lo. " Kata Razka dan mereka pun langsung bergerak.

....

Guan & Azka pov

"Ka gue takut kejadian waktu lalu keulang lagi. " Kata Guan

"Udah lah masa lalu biar lah masa lalu. " Kata Azka

"Ah lu mah malah nyanyi!  Gua serius juga. " Kata Guan mulai kesel

"Yah berdoa aja semoga kejadian itu gak keulang lagi. " Kata Azka

.
.
.
.
.
.
Bersambung

Sahabat Somplak { Hiatus }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang