KRINGG..KRINGG
Waktu pulang sekolah telah tiba. Kini terlihat Keyra tengah membereskan buku bukunya untuk bergegas pulang. Keyra masih saja memikirkan kejadian di roftoop saat ini, mukanya sangat pucat di sebabkan ia tak makan seharian ini karena memikirkan Rafael.
"Key, yuk pulang" ajak Alma sambil menenteng tas nya dan bersiap keluar kelas
"Lho lho lho Key?! Kok muka lo pucat banget sih, lo sakit?" ucap Oliv dengan khawatir
"Enggak kok, aku gak papa. Yuk keluar" ucap Keyra, seolah dirinya baik baik saja didepan kedua sahabatnya karena tak mau merepotkan sahabatnya. Padahal saat ini kepalanya sungguh pusing, namun ia tahan agar tak ada orang yang curiga.
Mereka bertiga pun keluar dari kelas dan berjalan ke gerbang sekolah. Saat mereka bertiga berjalan di koridor. Mata Keyra tak sengaja menangkap sosok yang dirindukannya kini tengah bersama seorang gadis yang tak lain Kirana sahabat Rafael.
Hati Keyra yang melihat itu memanas. Alma dan Oliv pun bingung, dan mengikuti arah tatapan Keyra berada. Alma dan juga Oliv kaget melihat Kirana memeluk lengan Rafael dan Rafael hanya diem aja.
Oliv pun yang berada di situasi seperti ini langsung menenangkan sahabatnya. "Gak usah di liat Key. Yuk pulang" ucap Oliv
Keyra mengangguk lemas dan melanjutkan jalannya kembali. Saat di gerbang, mereka kini sudah berpisah untuk pulang ke rumah masing masing.
"Key, lo siapa yang jemput?" tanya Oliv
"Naik angkot" ucap Keyra
"Lo gak mau bareng gue aja Key?" tawar Alma
"Iya Key , bareng Alma aja. Maaf ya gue gak bisa bareng lo. Gue di jemput Galvin" ucap Oliv malu malu
Keyra terkekeh melihat tingkah Oliv
"Iya Liv, santai aja. Aku pulangnya sendiri aja, gak papa kok" ucap Keyra tak mau merepotkan sahabatnya
"Beneran Key? Tapi lo pucat gitu, bareng gue aja yah" bujuk Alma
Tapi Keyra tetaplah Keyra, ia sangat keras kepala dan tak mau merepotkan kedua sahabatnya. "Gak usah Al, Aku beneran gak papa" ucap Keyra
"Eh, itu Galvin. Gue duluan yah Key, Al" pamit Oliv dan berlalu dari sana
Kini tinggal Alma dan Keyra. Namun tiba tiba jemputan Alma juga sudah datang menjemputnya. "Key yakin gak mau bareng gue?" tawar Alma sekali lagi
Keyra hanya tersenyum, "Gak usah Al" tolak Keyra
"Yaudah Key, gue duluan yah. Byee" pamit Alma
"Hati hati, Alma" ucap Keyra
Tinggalah dirinya sendiri, ia bingung mau pulang naik apa. Saat ini perutnya sangat sakit dikarenakan ia tak makan apapun. Ia meringis sambil memegang perutnya. "Keyra?" panggil seseorang dari arah belakang
Keyra pun berbalik, ternyata yang memanggilnya adalah Artha. Ia buru buru merubah ekspresinya dan langsung tersenyum ke arah Artha agar Artha tak curiga kalau Keyra tengah menahan sakit di perut bagian lambung nya
"Eh artha? Belum pulang ya?" ucap Keyra lemas sambil tersenyum. Artha sendiri pun tak bodoh, ia tahu Keyra pasti sedang menahan sakit di perutnya. Sedari tadi Artha memperhatikan Keyra yang memegang perutnya terus menerus.
"Belum Key, lo sendiri kenapa masih disini? Rafael gak nganter lo?" ucap Artha selidik
"Rafael lagi sibuk Tha, ini aku baru mau pulang" ucap Keyra
Muka Keyra semakin pucat. Kini ia sudah tak tahan sakit yang ada di lambungnya. Artha yang melihat Keyra jatuh pingsan pun terlonjak kaget.
BRUKKK
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFAEL
Teen Fiction(Jangan Lupa Follow Dulu Sebelum Baca, Karena Sebagian Part Ada Yang Di PRIVAT) RAFAEL ANDREAN KINTARA Seorang cowok dengan berparas tampan namun dingin tak tersentuh. Ia hanya menampakkan sifat aslinya kepada seseorang terdekatnya saja. Tak hanya i...
