Pada Chapter ini terdapat perubahan dikarenakan revisi
The Woken Dreams
Huening Kai terbangun. Dirinya terikat di sebuah kursi. Bukannya dia tadi sedang berada di ruangan dimana pasutri seram itu menyimpan makananannya untuk zombie yang mereka tanam.
Bukannya mereka tadi berdelapan. Mengapa sekarang mereka hanya berlima. Jadi yang selama ini Huening Kai lihat itu hanyalah mimpi? Tapi Huening Kai ingat dia terbangun. Dan jika pun hal ini hanyalah mimpinya, mengapa Huening... sial.
Ada beberapa tubuh yang tidak bernafas di sini. Termasuk tubuh Jennie dan Kai yang sudah tidak bernyawa.
Huening Kai melihat ke arah sisi kanan dan kirinya. Semua abang-abangnya tengah tertidur pulas. Namun Huening Kai terkejut hebat karena mata Beomgyu tiba-tiba terbuka.
"Ba.." Beomgyu menaruh jari telunjuknya di depan bibirnya yang membuat Huening Kai tidak jadi memanggilnya.
"Merem lagi!" Ujar Beomgyu.
Awalnya Huening Kai tidak mengerti dan ingin protes. Namun, gagang pintu di mana mereka sedang berada ini mulai berputar. Mau tak mau Huening Kai menutup kembali matanya.
"Anjir lo! Kenapa gua harus jadi cewe terus sih?"
Suara ini!
Suara Jennie!
Bahkan Beomgyu saja kaget mendengar suara Jennie. Bukannya tubuh Jennie terbaring lifeless dekat kaki Beomgyu. Dan bersama siapa Kai berbicara.
"Lebih capek gua harus jadi bapak-bapak! Lagian lu waktu jadi cewe juga dapat pacar cakep"
Suara itu suara Ahn Jaehyun. Kalau saja Beomgyu sedang tidak terikat, mungkin sudah Beomgyu sikat habis walaupun cuma punya kesempatan 20% menang melawan Ahn Jaehyun.
"GUA KAN SUKANYA SAMA COWO BEGO!"
"Santai dong! Ini kan ada lima pilihan lu buat kehidupan baru sementara. Bersyukur lu dapat pilihan kayak mereka, malah datangnya gak direncananin. Plus ada dua pilihan asli yang bisa lu pilih"
Tunggu! Ahn Jaehyun mengatakan kepada Jennie bahwa kedatangan mereka berlima adalah suatu hal yang tidak direncanain.
Apa sebenarnya mereka.
"Lu gimana? Demen lu sama Jung Somin?" Kata suara Jennie.
"Tunggulah. Gua senang sama tubuh Ahn Jaehyun. Tapi kalau udah membusuk tubuhnya, gua mau ambil yang ini"
Beomgyu gak tau mereka mau ambil siapa karena matanya tertutup. Namun Beomgyu sudah berdoa semoga bukan Beomgyu yang terpilih.
"Lah kan gua ambil yang paling tinggi. Lu ambil yang rambut biru aja. Lagian kalau mau keluar dari sini lu harus jadi Ahn Jaehyun" jawab suara Jennie.
Yang paling tinggi itu Soobin. Yang rambut biru tua itu Yeonjun. Tapi Beomgyu gak yakin walaupun dia gak terpilih dia akan aman.
"Yang lain kita kasih aja ke zombie itu. Jadi waktu lu udah jadi si tinggi gua juga udah jadi si rambut biru. Kita bodohin zombienya pake mereka jadi umpan" kata suara Ahn Jaehyun.
"Gua yang tinggi!"
"Gua!"
Kemudian suara ketukan pintu terdengar yang menghentikan pertikaian dua orang yang terdengar seperti Jennie dan Ahn Jaehyun.
"Kalian! Masalah tubuh itu nanti. Sekarang saya mau umpan untuk zombie peliharaan suami saya"
Oh! Suara Jung Somin.
Kemudian ocehan tak jelas terdengar oleh Beomgyu dan Huening Kai yang lama kelamaan memudar. Lalu terdengarlah suara pintu tertutup. Oke, mungkin sudah saatnya mereka membuka mata.
Huening Kai yang membuka mata duluan.
"Bang!" Bisik Huening Kai kepada Beomgyu.
"Anjing dia mau body kawan gua!"
Suara Yongbi!
Keluarlah Yongbi dari persembunyiannya. Banyak pertanyaan yang terlintas di kepala dua oknum ini tapi Yongbi gak maen lama. Yongbi langsung membuka ikatan tangan Beomgyu dan Huening Kai karena mereka yang pertama sadar.
"Kenapa kita tiba-tiba terikat gini?" Tanya Yongbi pada Yongbi.
Yeri sibuk membuka ikatan tangan Soobin dan Taehyun. Hanya mereka berdua yang ada. Shit man!
"Si Wooyoung bangsat itu ke mana?" Tanya Beomgyu.
"Ga tau gua, ga usah diurusin" jawab Yeri seram.
"Sialan!" Gumam Beomgyu.
"Bang! Woy bang!" Huening Kai menggoyangkan bahu Soobin dengan kasar. "BAAAAAAANG!"
Plak
"Aw!"
"Woy bang!"
Soobin yang baru ditampar sama Huening Kai akhirnya sadar mereka sedang di mana dan situasi mereka jauh lebih kacau daripada tidak dapat keluar dari kamar khusus untuk tamu itu.
Untungnya membangunkan Yeonjun dan Taehyun tidak sesulit membangunkan Soobin. Pas mereka udah sadar, barulah nampak sama mereka berbagai tubuh yang ada di sini.
Ada Jennie, ada Kai, SIALAN! Ada Michael Jackson, ada xxxtentacion. Bahkan ada Ahn Jaehyun.
"HIIIH!" Teriak Yeonjun.
"Kenapa-kenapa?" Tanya orang-orang yang ada di sana.
"Oli Lond...dooooooon" bisik Yeonjun.
Namun pandangan Soobin malah ada San dan Yeosang yang tampaknya masih bernafas, hanya saja banyak gigitan pada tubuh mereka, apa jangan-jangan mereka sedang dalam proses berubah menjadi zombie?
Jujur baunya gak enak tapi situasi mereka buat bau tubuh-tubuh itu menghilang seketika terguyur oleh ketakutan yang luar biasa.
"Kalian tau kita berhadapan sama apa?" Tanya Yongbi setelah semuanya sadar.
"Zombie yang ditanam sama psikopat?" Jawab Yeonjun.
"Bukan bro! Tapi sama wendigo"
Aku dengar UN ditiadakan ya?
Padahal UN itulah yang buat masa SMA jadi sedikit dugeun-dugeun.
Semoga saja bencana ini cepat selesai agar kita semua dapat kembali ke aktifitas masing-masing.
Jangan lupa berdoa menurut agama dan kepercayaan masing-masing.
Tidak ada diskriminasi di sini, pada saat yang kayak gini yang kita butuhkan adalah Cooperation atau kerja sama.Salam
Poniboyloski
KAMU SEDANG MEMBACA
LandLord | TXT 🔚
FanfictionMinta bantuan dan diberi bantuan hanyalah hal yang normal, namun lima laki-laki yang sedang dalam perjalanan itu malah dihadapi dengan hal yang tidak pernah mereka lihat sebelumnya. Genre : black comedy Status : completed