Happy Reading!!!
" Ji Daepyonim! Tae Joon-ssi! ", Kedua pria itu menoleh pada sosok yang memanggilnya setelah keluar dari ruangan Direktur Universitas.
" Nona Park?! ", Tae Joon terkejut namun tidak dengan Changwook yang terlihat tenang.
" Apa yang kalian lakukan disini? ", Shinhye merasa penasaran.
" Kami hanya mengunjungi teman lama", sahut Changwook singkat.
" Benarkah? ",
" Tentu saja, Nona ", Shinhye menatap Tae Joon dengan tatapan kesal mengingat pria itu tidak membalas pesan juga teleponnya.
" Tae Joon-ssi! Bisakah kita bicara sebentar?", ucap Shinhye.
" A-Aku?!", Tae Joon menunjuk dirinya sendiri lalu menoleh ke arah Changwook.
Daepyonim, bantu aku. Kumohon! Tae Joon menatap Changwook penuh harap.
" Ji Daepyonim, saya sudah melakukan yang anda minta. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan anda mengenai Kwon Haksaeng. Kami sudah mengurusnya dengan baik ", Direktur Universitas muncul dan berujar.
" Terima kasih, Sajangnim ", Changwook membalas.
Shinhye menatap Changwook heran apalagi mendengar nama Kwon, mengingatkan dirinya hanya ada Kwon Yuri dan Kwon Hyosung.
Tidak mungkin mereka membicarakan Kwon Hyosung kan? Jangan - jangan, Yuri? Shinhye masih menebak - nebak.
" Maaf Nona Park, kami harus pamit karena kami memiliki pekerjaan penting! Permisi! ", Tae Joon mencoba menolak ajakan Shinhye dan berjalan mengikuti Changwook yang sudah berjalan duluan.
" Yak! Aku belum selesai bicara! ", Shinhye mendengus kesal.
Dia berjalan dengan kesal, meninggalkan ruangan staf universitas untuk mencari Yuri yang belum dia temukan sejak tadi.
~>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>~
" Jadi maksudmu, Ji Changwook yang meminta Direktur Universitas untuk mencabut keputusan itu?! ", Shinhye juga tidak yakin hanya saja semuanya terasa saling berhubungan dan jika kebetulan pun terasa aneh.
" Aku juga tidak yakin tapi mendengar Direktur menyebutkan nama Kwon, kupikir yang mereka maksud itu dirimu ", sahut Shinhye.
" Ey! Mungkin kau salah mendengarnya ", Yuri mencoba menyangkal namun mengingat beberapa kali dia bertemu bahkan ditolong Changwook membuatnya berpikir demikian.
Apa dia benar - benar melakukannya? Mengapa? Yuri mencoba berpikir apa motif Changwook sebenarnya?
Wajah Yuri merona mengingat permintaan pria itu tempo hari, jadilah kekasihku dalam sebulan!
Tidak! Tidak mungkin dia serius kan?
" Yak! Apa yang kau pikirkan?! ", Shinhye menyadarkan Yuri yang larut dalam pikirannya.
" Tidak ada apa - apa. Aku hanya senang tidak jadi dikeluarkan saja ", sangkal Yuri mencoba tersenyum.
" Kau tahu, tadi aku bertemu Tae Joon. Sepertinya dia memang tidak menyukaiku! Aku memintanya bicara sebentar dia malah kabur! Yuri-ah, mengapa kisah cintaku tidak berjalan mulus ", Shinhye memeluk Yuri dan menyenderkan kepalanya di bahu sahabatnya itu.
" Kau harus sabar, mungkin dia belum menyadari ketulusanmu ini ", Yuri mencoba menghibur Shinhye.
" Oia Yul, apa hubunganmu dengan Ji Daepyonim?! ", Shinhye mengangkat kepalanya menatap Yuri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. CEO [ End ]
FanfictionGadis biasa yang ceria bertemu CEO tampan namun dingin dan sulit di dekati. Bagaimana kisahnya? Cek aja langsung 😉