Jeno tengah menatap langit kamarnya, dia tengah memikirkan kejadian tadi. Iya
Flashback
Jeno ninggalin Rara gitu aj tapi gak lama,Ada yang teriak manggil namanya. Otomatis Jeno Malik dan menemukan Rara yang pingsan terlihat Jisung tenagh berlari kearah Rara.
"Rara! Bangun Ra! Yaampun kenapa banyak banget darah"ucap Jisung mengendong Rara lalu pergi membawa Rara ke UKS
Jeno panik dan pergi ke Uks.
Dijalan Dia gak henti hentinya ngerutukin diri sendiri.
"Gue bego,bisa bisanya gue kasar Ama dia"batin Jeno
Tapi Bel berbunyi,mengharuskan Jeno ikut Ulangan terlebih dahulu.
Jeno tidak Fokus ujian,ia terus terusan memikirkan Rara.
Pulang sekolah
Jeno pergi ke Uks untuk memastikan Rara masih ada dan baik baik saja atau gimana.
Tapi ia terhenti karna Jisung tengah menahan Rara agar Tidak jatuh dan saling tatap-tatapan
"Gue udah yakin Dri dulu kalo Lo suka sama Rara,gue tau. Tapi sung maaf gue juga udah jatuh cinta sama Rara"Ujar Jeno dan langsung pergi saat itu juga
End Flashback.
Jeno sungguh ingin marah pada Jisung,tapi ia juga tidak bisa marah karna kalau gak ada Jisung mungkin Rara bisa kenapa kenapa sekarang,ini juga semua ulah dia.
Jeno Kepo si sama keadaan Rara,tapi dia harus nanya siapa. Gak mungkinkan kalau Jeno langsung nanya ke Rara,kan dia lagi marah sama Dia.
Btw tentang Jeno yang kesal sama Rara itu,karna Jaemin tau semua tentang Keluarga Jeno.
Jaemin tak sengaja Dengar dari percakapan orangtuannya,yang kebetulan Temen Deket Orang tua Jeno.
Jadi besoknya Juga,Jaemin nyuruh Jeno pulsek,buat kerumahnya sebelum ia pergi kerumah neneknya.
Karna Jeno lama,dan emang butuh waktu cukup lam dri sekolah ke rumah Jaemin. Akhir Jeno telat datang kesana. Apalagi abis berseteru dulu dengan Rara membuat dia makin telat.
Jadi,Hari itu Jeno kesal tidak bisa mengetahui tentang keluarganya, tentang Taeyong yang ninggalin Jeno bersama Orang tua yang gak tau diri.
Jeno kesal dan marah saat itu Ama Rara,tapi ia sangat tidak menduga hal itu bisa terjadi pada Rara. Dan Jeno sangat kesal dan marah pada dirinya sendiri.
Membiarkan Orang yang ia cintai terluka....
Jeno mencintai Rara?
Rara menyusun rencana untuk esok dari tadi ia sedang sibuk menyuruh Pak Jay untuk mendekor semua taman,dengan keadaan romantis.
Dia juga tak lupa Menghubungi Taeyong untuk rencana ini,dan syukurnya Taeyong mau berkerjasama dengannya.
Ia tengah tersenyum dan menatap langit kamarnya.
"Besok akan menjadi hari dimana harapan kamu terwujud,.....
Lee Jeno,I Love youuu" Ucap Rara sambil memeluk guling dan tersenyum
"Hanya ini yang bisa aku lakuin buat kamu"Ucap Rara
Kebesokan Harinya, Jeno sama sekali masih tidak menyapanya dan tersenyum seperti waktu itu.
Rara cuman bisa menghela nafas dan sabar menunggu nanti pulang sekolah.
Rara juga gak bisa fokus karna memikirkan Jeno,Jadi ia tidak konsen mengerjakan soal.
Pulang sekolah.
Jeno berjalan menuju parkiran tapi ia terhenti dengan satu nomor yang tidak ia kenal.
Unknown: Kalo Lo mau cewe ini ,bebas datang ke *****. Kalo gak cewek ini M.A.T.I
Unknown: mengirimi pesan suara.
"Jenoo!! Tolonggg,hiksss.... Jenoooo"
"Diam kamu!"
"Akhhhh"
"Datang atau dia saya bunuh"Jangan di tanya Jeno panik,ia buru-buru naik ke motornya menuju alamat itu,dan ia tak memikirkan alamat itu tempat apa atau gimana. Yang ia pedulikan saat ini adalah
Raraa...
Jeno mengebut,menuju tempat itu. Sesampainya disana Jeno aneh ini taman keluarga Rara. Ia turun dan menghampiri Pak Jay yang sedikit panik di dekat gerbang.
"Pak! Rara mana?"Tanya Jeno
"Itu Den,Non Rara di seret sama remaja gak tau siapa kedalem. Saya takut non Rara kenapa-kenapa"Panik Pak Jay"Tenang Pak saya bakal nolongin Rara"Ujar Jeno dan langsung pergi mencari Rara ketaman.
Sampailah Jeno di puncak taman itu,ia mendengar ada seseorang memanggilnya.
"Hai Jeno...."
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓛𝓸𝓿𝓮 𝓗𝓲𝓼𝓽𝓸𝓻𝔂 (Revisi)
Random🦄Suatu saat kamu akan merasakan bagaimana rasanya tidak dihargai. 🦄Adakalanya seseorang yang tulus itu lebih memilih pergi ketika ketulusannya tidak pernah dihargai. 🦄Mencoba menerima yang mencintai kita lebih baik dari pada menunggu yang kita...