Mulut-mulut mencaci
Menjadi berang tak berkesudahan
Mata-mata nanar
Menjadi dendam berkepanjangan
Telinga-telinga mendengar
Menumpu pada pembuktian waktuMakhluk nyinyir yang getir
Segetir halilintar yang takut akan kilatnya
Menyambar pada waktu yang tak menentu
Dan diam hingga entah kapanMakhluk nyinyir tak pernah mewah
Hati mereka hanya kumpulan sampah
Yang katanya bertuah
Sudah!
Opera ini harus berubah!
Menjadi kisah cantik yang lentik
Tentang hidup
Tentang karya
Dan tentang manusianya.@galihfatway
Anyer, 29 Maret 2020Terima kasih netijen
Aku kuat karenamu :)Jangan lupa "Vote" ya
Terima kasih
KAMU SEDANG MEMBACA
Pena Rasaku
PoetryHallo temen-temen, Ini hanya sebuah antologi puisi yang dibuat dengan hati berdasarkan realitas-realitas sekitar yang diwarnai dengan khayal. Jika perasaannya ada yang sama dengan puisinya, maka kalian sudah berteman denganku. Selamat membaca, semog...