Hujan mengajarkanku
Buatlah sebait puisi
Biar ia mengantarnya dalam kerinduan
Yang dipadu aroma hujan
Asal kamu tau saja
Kehilanganmu hari ini menyesakkan aku
Seperti berjelaga dalam gelap
Tanpa arah di sekitarku
Hilangmu mengacaukanku
Kamu memang bukan keinginanku
Melainkan butuhku
Bisa saja inginku tercukupi nanti
Tapi kamu masih saja kubutuhi
Aku masih bersabar
Menunggumu bersandar
Di bahu yang tegar
Dan karenamu aku masih disini saja
Tepat di tempat pernah kamu meminta
Maka biarlah lepas segala cerita
Biar kita nanti memebereskannya
Pernah kubisik indahmu pada langit
Dan angin menerbangkannya
Kugaris senyummu di laut
Badai melenyapkannya
Kupahat namamu di hati
Cinta namanya :)
@galfatway
11 Februari 2020Jangan lupa setelah baca tinggalkan jejak yah dengan cara "VOTE"
"PEMBACA SOPAN, PENULIS SEGAN"
Terima kasih, semoga suka :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pena Rasaku
PoezjaHallo temen-temen, Ini hanya sebuah antologi puisi yang dibuat dengan hati berdasarkan realitas-realitas sekitar yang diwarnai dengan khayal. Jika perasaannya ada yang sama dengan puisinya, maka kalian sudah berteman denganku. Selamat membaca, semog...