Dirimu yang selalu temani aku
Kini hilang dari pandanganku
Pergi menjauh
Seakan takkan pernah tergapaiLangkahku seakan kian merapuh
Mendekap sepi hari-hariku
Tanpa ada kehadiranmu
Detak
Darah
Di nadiku
Seakan berhenti sejenakHidup seolah tak berarti bagiku
Kau mengambil separuh hatiku
Dan pergi begitu saja
Tanpa peduli bagaimana rasanyaApakah kubiarkan kisah ini berlalu?
Atau aku simpan dalam sebuah kenangan?
Aku tahan rasa sakit dan kecewa
Disaat cintaku hilang.Galihfatway,
Pojok dinding kamar, 14 April 2020Jangan lupa bantu support ya dengan cara "VOTE"
Terima kasih readers,
Semoga suka :)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pena Rasaku
PoetryHallo temen-temen, Ini hanya sebuah antologi puisi yang dibuat dengan hati berdasarkan realitas-realitas sekitar yang diwarnai dengan khayal. Jika perasaannya ada yang sama dengan puisinya, maka kalian sudah berteman denganku. Selamat membaca, semog...