OBSESSION

Bring you back

Dianjurkan membaca pada malam hari ;)
______________________________________

Taeyeon pov

Ku genggam erat stir pengemudi menginjak pedal mobil meningkatkan kecepatan nya hingga 220km/jam menyalip seluruh kendaraan yang menghalang di depan

Sebelumnya aku harus berterimakasih sekaligus meminta maaf pada kimbum, setelah mendapatkan informasi lokasi stephanie aku langsung menendang nya keluar dari mobil.

Ku harap dia tidak mengadukan ku pada appa. Karena aku harus cepat menemukan stephanie dan membawanya pulang apapun yang terjadi

20 menit berlalu tidak butuh waktu lama bagiku untuk sampai di tempat tujuan, ku parkirkan mobil ku di pinggir jalan

"Apa disini tempatnya?"

Kulihat kota kecil ini berada tidak jauh dari seoul. Tidak banyak orang yang melintas disini walaupun banyak apartemen dan penginapan. Ah itu tidak penting, aku harus menuju ke tempat stephanie.

Menurut gps lokasi terakhirnya berada di...  Rumah sakit !?

Aku terkejut melihat bangunan menjulang tinggi di depan ku, perasaan ku menjadi tidak tenang. Apa semua ini ada kaitan nya dengan masalah psikologis nya?

Tanpa membuang waktu lagi, aku segera berlari kedalam bangunan itu menuju bagian receptionis.

"Permisi! Apa disini ada pasien bernama ste-Tiffany hwang!" Hampir saja aku menyebut stephanie, aku harus ingat pesan stephanie untuk memanggil nya Tiffany saat berada di publik

"Maaf bisa perkenalkan diri anda, kami tidak bisa memberikan informasi pada sembarang orang"

"Aku teman nya! Cepatlah katakan dia ada dimana!?" Tanya ku tidak sabar

"Nona hwang ada di lantai 4 di bagian-"

"Terimakasih!" Seru ku memotong ucapannya setelah mengetahui lantai berapa dia berada

Aku berlari menuju tangga darurat agar dapat cepat sampai dibanding menaiki lift. Tidak peduli sebanyak apapun keringat yang ku keluarkan aku harus cepat bertemu dengan nya

"Hah..hha..." aku mengatur nafasku setelah sampai, padahal hanya menaiki 4 anak tangga tapi rasanya aku ingin pingsan

Ugh.. fokus kim kau harus menemui stephanie, tapi dimana? Tempat ini ternyata lebih luas dari perkiraan ku. bodohnya aku tidak mendengarkan lokasi tepat nya pada petugas receptionis tadi.

Apa aku harus kembali kebawah?

Ah Lupakan, aku tidak memiliki banyak waktu. Aku akan menggunakan cara ku sendiri. Mulai dari ruangan pertama, ku buka slot kunci pintu itu dari tempat nya

*Kriet

"Tiffany" Panggil ku dengan pelan membuka pintu

Didalam sana terlihat seorang gadis berambut brunete dengan posisi membelakangi ku tengah duduk menghadap jendela. Aku tidak bisa memastikan dia orang yang ku cari atau bukan karena ruangan ini minim akan penerangan

"Tiffany..." panggil ku sekali lagi menghampiri nya dengan perlahan.

Karena tidak ada jawaban ku ulurkan tangan ku untuk menyentuh pundaknya

"Chagi!?"

Aku terkejut saat orang itu berbalik menghadap ku, yang membuat ku shock adalah kenyataan dia bukanlah seorang gadis melainkan seorang pria dengan rambut palsu

"Chagiya~ kau datang menjemput ku!?"

Pasien yang memanggil ku dengan sebutan sayang itu mulai beranjak dari tempatnya, spontan tubuhku langsung mundur menuju pintu. Demi apapun ini lebih mengerikan daripada bertemu dengan banci diluar sana, terlebih lagi dia gila!