Baling helikopternya yang berhenti berputar pintu heli terbuka memperlihatkan seorang dengan gagah tengah menuruninya.Kaca mata hitamnya terbingkai di wajah tegas seorang Jeon JeongGuk pria dengan pesona yang luar biasa. Pahatan wajah yang Tuhan sunguhkan sungguh indah untuk dipandang.
Tuhan memberikan mata bulat setajam elang, hidung mancung menjulang dan juga bibir tipis yang seksi siap untuk dipuaskan dan memuaskan.
Seorang yang begitu angkuh itu dibingkai dengan kemeja putih yang digulung sampai siku memperlihatkan sebuah tato bunga dengan ukiran ukiran membentuk bulan sabit.
Jeon JeongGuk diciptakan untuk dikagumi, namun pria dengan kesempurnaan yang hampir itu juga memiliki kekurangan.
Kekurangannya menciptakan sebuah misteri untuk beberapa wanita. Kau tau wanita itu menyukai pria yang dingin dan angkuh dengan begitu kepribadian nya sulit untuk di tebak.
Bingkaian seorang yang angkuh tentu memiliki seseorang untuk membuat dirinya berlutut atas nama cinta.
Tuhan itu maha adil tak akan mungkin meninggalkan segala keburukan tanpa penawarnya.
Kim Yerim memang diciptakan untuk seorang Jeon JeongGuk. Wanita berparas manis itu diminta oleh takdir untuk membuat dinding es yang menebal dihatinya untuk mencari menggantinya dengan sebuah rasa.
Rantai musim semi yang belum terputus membawa musim dingin menjadi lebih dingin.
"Aku tak akan pernah memperlakukanmu seperti yang kau pikirkan"
"JeongGuk, kumohon mengertilah"
"Jadilah lebih baik untuk mempertahankan, tunangganmu Jeong"
"Tak akan kulakukan meski kau berlutut sekalipun"
"Terus perlakukan dia seperti itu maka dengan mudah aku membawanya kedalam dekapanku"
"Katakan saja kau ingin aku melepasmu bukan?!, ingat saja Jeon Yerim kau itu mutlak milikku jangan berpikir untuk lepas dariku" JeongGuk
"Kau menyiksa bukan mencintaiku, JeongGuk" Yerim
"Lepaskan saja dia untuk diriku, Jeon dan lihat bagaimana aku membahagiakannya" Taehyung
Jeon JeongGuk
Jeon Taehyung
Lee Jimin
Kim Yerim
Bae Irene
"Kehidupan yang kau ciptakan JeongGuk adalah jurang yang sengaja kau masuki" Irene
KAMU SEDANG MEMBACA
(JUNGRI) Platinum RING
أدب الهواةKetika rasa itu datang, tak akan ada yang bisa memprediksi apakah rasa yang telah tertanam itu menjadi benih yang menumbuhkan sebuah hubungan. terkadang beberapa hal terpikir olah otak tak sesuai dengan jalannya hati. Namun sebuah rasa yang dicipt...