87. Baxia

539 18 0
                                    

(Mystic Tortoise , Tank)

"Rocks, need no protection from the rain."
"Batu, tidak memerlukan perlindungan dari hujan."

Di wilayah bagian timur Land of Dawn, di antaranya banyak desa tua Stream Valley dan juga Scarlet Shadow reruntuhan totem yang besar berdiri tegak di antara gunung-gunung dan juga hutan. Beberapa orang mempercayai bahwa itu melambangkan semacam keyakinan.

Seperti yang pernah di katakan oleh seorang Oracle, melindungi negeri teresebut tidak jauh dari sana, terdapat sebuah tangga batu misterius yang ditutupi oleh dedaunan, tangga batu tersebut berlikut hingga mencapai ke langit, tujuannya adalah Land of Xian’ao, juga di kenal sebagai Land of Black Tortoise.

Dalam jarak beberapa ratus mil, Stone Land di batasi oleh hutan awan dengan bayangan besar yang duduk di tengahnya, dia terlihat sedang memperkuat dirinya, ia melakukan meditasi dan menjauhi banyak sekali perselisihan, namun awan tersebut mulai menjadi mendung. Muncul suasana tegang di udara, tiba-tiba belasan rantai menembus awan dan beberapa assasin mendarat di Stone Land.

Terdapat tulisan di topeng mereka dengan tulisan Cyan, mereka ingin mengunci Baxia dengan rantai mereka, namun untungnya , dengan perlindungan perisai besinya yang terbuat dari Black Ore, Baxia bisa aman dan melepaskan diri dari rantai para assasin.

Para assasin yang mencoba mengganggu Baxia berteriak dalam kesedihannya, namun ketika salah satu assasin ini menyebut Cyan Finch, Baxia terkejut, dia mengetahui bahwa itu adalah nama dari Assasin terbaik di Cadia Riverlands.

Black King pernah bermimpi berpergian keluar dari negeri naga tersembunyi, ia ingin melakukan perjalanan mengelilingi seluruh dunia dan menerima para naga. Seiring berjalannya waktu, mimpinya juga memperngaruhi Baxia, namun meskipun mereka sangatlah dekat, Baxia masih lebih lemah dari Black King.

Black King sering menyelinap pergi dari Hidden Land of Dragon untuk pergi menjelejahi dunia tanpa di ketahui banyak orang. Untuk hal ini dirinya sangat sering di salahkan oleh Great Dragon karena membantu Black King, hingga suatu hari Black King kembali ke dalam Hidden Land dengan semangat yang berbeda, dia menjadi berubah, baik dari dalam ataupun luat, ia sangat berbeda seperti dahulu.

Black King ternyata dirasuki oleh kejahatan, Baxia bisa merasakan niatnya untuk membunuh, Black King melanggar perintah dari Great Dragon dan malah menyerang gurunya itu sehingga penghianatan dari Black King membuat Baxia sangat kesal, di saat kritis dalam peperangan antara Black King dan Great Dragon, Baxia mendorong Black King dari awan dan melindungi masternya.

Seorang Black King telah menguasai Assasin terbaiknya untuk membunuh Great Dragon, Baxia tidak ingin akan hal ini terjadi, dirinya merasa bertentangan dengan pilihannya, ia di hadapkan dalam pilihan di antara menyelamatkan masternya atau pergi mengambil jalan netral.

Mobile Legends StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang