"Mencari siapa?" Minhyuk menepuk bahu Chaerin yang seperti sedang kebingungan di depan pintu masuk, "orang tak dikenal yang terlihat tidak asing"
"Mungkin ini efek kelelahan, sebaiknya istirahat dulu. Matamu juga sudah bengkak begitu"
"Apa bangunan ini punya atap yang bisa di datangi?" Minhyuk menahan tangan Chaerin dengan erat, "kumohon sebaiknya kau istirahat, atau aku akan membawamu pulang" tatapan serius dari Lee Minhyuk tidak pernah bisa membuat Chaerin mengelak.
"Kau juga perlu istirahat"
"Masih banyak rekan dan keluarga yang perlu ku layani, aku akan menyusul. Diruang itu ada Wonho" Minhyuk melepaskan genggamannya, "baiklah.. jika sudah lelah sebaiknya jangan dipaksa" Chaerin berlalu melewati Minhyuk.
...
"HYUNGWON!"
"Chaerin?"
"Namamu Hyungwon kan?" Chaerin mendekat, "i.. iya"
"Maaf sebelumnya, apa aku boleh memelukmu sekali saja?" Pertanyaan yang membuat kedua lelaki di depannya saling melemparkan pandangan, "nona, bukankah menggelikan seorang gadis meminta orang asing memeluknya?"
"Aku juga berpikir begitu ajusshi, tapi.. aku yakin pernah melihatnya"
"Ajusshi??!! Kau panggil aku apa?"
"Masih ada waktu lima menit kan? Bisa kau berikan waktu dua menit saja?" Hyungwon masih menatap wajah Chaerin. Meski baru sehari mereka tak bertemu, mengingat apa yang ia lakukan semalam hampir membuatnya gila.
"Aku ini orang baik, jadi saat aku kembalu kesini kita harus segera pergi dan sebaiknya.."
"Aku mengerti" Hyungwon menoleh dengan sinis sebelum lelaki yang tadi bersamanya menyelesaikan kalimat.
"Jadi.. kita bertemu dimana? Aku tidak pernah melihatmu" Hyungwon kembali mencoba tenang menghadapi Chaerin, "aku juga tidak mengerti, aku bahkan tau namamu begitu saja.. rasanya seperti sedang bermimpi, aku hanya memejamkan mata sesaat dan melihatmu"
"Kau tadi memintaku untuk memelukmu bukan?" Tanpa perlu mendengar jawaban Chaerin, Hyungwon langsung menarik tubuh lelah gadis itu ke dalam pelukannya.
"Kau sudah bekerja keras, saranghae Hwang Chaerin.. sampai bertemu lagi" Hyungwon berbisik dan mengecup kening Chaerin sekilas.
"Nappeun namja, kau meninggalkannya setelah memberikan ciuman?"
"Aku hanya ingin dia melupakan segalanya, akan lebih menyakitkan jika dia mengingat apa yang telah terjadi" Hyungwon tidak lagi melihat Chaerin di atap.
"Sepertinya aku melihatmu mengatakan sesuatu, kau tidak melakukan hal bodoh lagi kan?"
"Ya, sepertinya aku melakukan hal bodoh".
The End
Akhirnya tamat juga nih ff 😂
Mksh yang udh nunggu lama2 untuk baca cerita ini karena aku lg mood2a dan kebetulan banyak kerjaan.. pokoknya makasih yang masih tetep dukubg karya2 aku sampe skrg ❤
