Live With Bangtan [KTH]

LWB : 6 - Salah Paham Jungkook

Perhatian :
♥Tulisan bercetak miring, adalah percakapan bahasa indonesia.
♥Tulisan tidak bercetak miring, adalah percakapan bahasa korea.

~~~

Luna sedang merapihkan barang-barang yang ada di apartemen. Dia membersihkan barang-barang yang perlu di lap, menyapu, dan mengepel. Dengan senyumannya dia mengerjakan semuanya dengan cepat dan rapih. Sesekali dia bernyanyi lagu yang sedang populer di Indonesia akhir-akhir ini. Walau memang ini berat untuknya. Tapi dia harus bisa berusaha agar bisa menjalani ini dengan sebaik mungkin. Dia tidak mungkin membuat pamannya sedih ataupun kecewa karena dia tidak bisa bersyukur atas semua yang pamannya lakukan.

Luna mengistirahatkan tubuhnya yang lelah di atas sofa. Dia segera menyeka keringatnya yang ada didahi. Apartemen BTS memang sangat luas. Dan itu semua dia yang mengerjakannya sendiri. Semua member sedang berada di luar apartemen. Entah apa yang mereka kerjakan. Setelah sarapan yang dia siapkan, semuanya langsung siap-siap dan pergi dari apartemen, meninggalkannya sendirian di apartemen sebesar ini.

Sekarang sudah pukul setengah satu siang dan mereka semua belum ada yang kembali ke apartemen.

"Sebenarnya mereka itu se-terkenal apa sih? Aku belum pernah mendengar nama mereka." Ucapnya sendiri lalu segera mengambil remote yang ada di meja dan memijit tombol remote itu.

Dia segera mencari channel yang cocok dengannya. Dan saat dia mengganti channel dia tidak sengaja melihat sebuah acara musik dan disana sedang menayangkan grup boy band yang dia kenal. Menari dan bernyanyi dengan sangat indah saat melihat dan mendengarnya.

Bogo sipda...
Bogo sipda...
Eolmana gidaryeoya tto myeot bameul deo saewoya

Lagu itulah yang sedang didengarkan Luna. Senyum tiba-tiba langsung tercetak jelas saat melihat itu. Mereka benar-benar sangat tampan dan berbeda. Aura mereka saat di atas panggung dengan di belakang panggung benar-benar berbeda. Mereka sangat tampan dan aura mereka terlihat jelas disana. Dengan suara yang lembut dan gerakan tariannya yang sangat indah. Luna sangat kagum bisa bertemu dengan mereka.

"Mereka benar-benar sangat keren!" Pujinya sambil menggenggam remote di tangannya.

"Wah.. kau sedang lihat apa?" Tiba-tiba seseorang masuk begitu saja yang membuat Luna kaget setengah mati.

"Oh? Hoseok-ssi Kalian sudah kembali?"

"Kau tahu mereka kan?" Ucap Hoseok tak menjawab pertanyaannya lalu duduk di samping Luna.

Luna pun mengangguk sambil tersenyum. Sungguh dia tidak merasakan gugup ataupun kikuk di depan member yang bernama Hoseok ini. Dia merasa jika Hoseok adalah orang yang sangat ramah dan baik kepadanya. Sama seperti Jin dan Jimin yang tak sungkan untuk mengajarkan dia menggunakan alat elektronik yang baru dia lihat dan gunakan pertama kali.

"Itu adalah acara musik beberapa bulan yang lalu. Saat kami comeback dengan lagu itu. Entah mengapa mereka memutarnya kembali."

Luna hanya manggut-manggut dengan mulut yang berbentuk O.

"Ouh, melihat aku dan mereka berada disana membuat aku malu sendiri." Ucap Hoseok sambil terkekeh pelan.

"Kenapa? Kalian terlihat sangat keren. Lagu dan tariannya sangat selaras. Pasti fans kalian tergila-gila." Sahut Luna dengan lugas. Dia merasa sudah tak canggung lagi.

"Wah, begitukah?"

"Tentu."

"Sejak pagi kamu sendirian. Kau bisa main ke perusahaan. Disana juga kan ada pamanmu." Luna hanya tersenyum tipis.