seventeen

2.6K 265 130
                                    



Sehun dan Sejeong sedang berciuman panas dengan Sejeong yang duduk diatas pangkuan Sehun, oh sialan bahkan baju Sejeong sudah di tanggalkan

"h-h-hyung" Jongin bergetar lemas, tubuhnya menabrak Ravi yang berada disebelahnya

*Bruk*

"Hey Jong!" Ravi merengkuh tubuh sang mantan kekasih yang ambruk tak sadarkan diri begitu saja

"Bajingan kau! Oh sehun!" Chanyeol berteriak nyaring, ia kesal. Chanyeol tidak mempedulikan adik kesayangan yang sudah tak sadarkan diri, yang ia inginkan hanyalah tubuh Sehun yang akan ia habiskan saat ini juga.

Chanyeol membuka paksa pintu mobil Sehun, menarik Sejeong keluar dengan kasar sehinga wanita itu jatuh dengan baju yang masih terbuka kancingnya

"The show begins" Sejeong tersenyum singkat begitu melihat Chanyeol yang membabi buta tapi sayangnya tidak ada yang melihat senyu licik dan sialanitu

Tanpa pikir panjang, Chanyeolmenarik kerah baju Sehun dan memaksanya untuk keluar

"Bajingan! brengsek!" Chanyeol membabi buta mengarahkan pukulannya kepada wajah tampan Sehun

Sehun diam, pasrah menerima pukulan hyungnya, samar samar ia dapat melihat tubuh sang kekasih yang sudah tak sadarkan diri tak jauh didepannya

Bugh! Bugh!

"Bajingan kau oh Sehun! kau pantas masuk neraka!" Chanyeol terus saja melayangkan tonjokan itu kepada wajah Sehun tak peduli jika pipinya yang sudah lebam dan ujung bibirnya yang telah mengeluarkan sedikit darah

"Bagaimana bisa kau melakukan ini sialan? Setelah kau hamili lalu kau tinggali begitu saja! Sialan!"

Chanyeol menendang keras perut Sehun, ia tak habis pikir akan apa yang ia lihat, ia kira Sehun dan wanita sialan ini hanya berpura pura saja, namun ternyata apa yang ia lihat barusan tidak sesuai dengan apa yang selama ini ia kira

Sehun terkaget, ia membolakan matanya begitu mendengar ucapan hyungnya

"J-Jong-"

"Ya, dia hamil anakmu! brengsek! kau bahkan tidak menyadarinya! aku berjanji akan membunuhmu bajingan!" Chanyeol semakin emosi ketika disuguhkan dengan wajah Sehun yang tampan kaget, apa Sehun sudah buta? bahkan perut Jongin kentara sekali jika ia membuncit

"Dobi! Park dobi sialan! Hentikan!" Teriak Ravi dari ujung sana, ia tidak bisa membantu sahabatnya karna sedari tadi yang dapat ia lakukan hanya merengkuh tubub Jongin yang tidak sadarkan diri

"Jongin tak sadarkan diri! Hey park dobi sialan hentikan! bantu aku ke rumah sakit!" Pekik Ravi kencang namun Chanyeol seolah tuli ia masih saja menghajar Sehun habis habisan

"Jika kau ingin menghabisinya nanti saja, sialan! Jongin tak sadarkan diri!" Kali ini Ravi berteriak sangat keras membuat Chanyeol menghentikan pukulannya dan menengok ke belakang arah Jongin yang sudah tak sadarkan diri

"Aku benar benar akan membunuhmu sehabis ini" Chanyeol menatap Sehun penuh amarah dan dengan tergesa ia berlari menggendong Jongin yang sudah tak sadarkan diri diikuti Ravi.

"Kau yang menyetir" Chanyeol memberikan kuncinya asal setelah mendudukan Jongin pada kursi belakang mobil, Ravi dengan tanggap menerima kunci mobil dan langsung tancap gas untuk membawa Jongin kerumah sakit.















----

*Previously*

"Lepaskan tanganmu" Sehun menatap Sejeong kesal begitu mereka sudah berada di depan mobil.

Secret || Hunkai (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang