"Biru nila turquoise hijau putih.. Dewa kami Neptunus.. Ijinkan aku lindungi nafas mereka yang berharga.." Felix yang tiba-tiba berada di dalam air pun mendapatkan ekornya kembali dan merapal mantra untuk menolong teman-temannya.
*Buushhh..... sang Earl of Siren dengan cekatan menciptakan gelembung raksasa yang menampung 8 Raja sementara. Pakaian-pakaian para pemimpin klan itu tentunya basah karena tenggelam di dalam air.
"Uhukk.. uhukk..." Samuel terbatuk karena air yang masuk ke hidung dan tenggorokannya.
"Brrrr..... dingiinn... asiinn... " Minho memeluk ekor nya yang basah. Telinganya juga lepek dengan air laut yang menetes.
"Duhh.. aku kaget.." Felix yang berada di luar gelembung lega karena tindakannya cepat sebelum teman-temannya kehabisan napas.
"Ini aneh.. sungguh.." Ali mulai panik karena teleportnya tak ada yang berhasil. Jubah putihnya yang tebal dan berlapis terasa agak berat karena basah.
"Tenanglah Ali, kami tau ini bukan salahmu.. Magia Gate of South yang mulai tersebar luas mempengaruhi mantramu 'kan.." ujar Chris sambil menepuk pundak Father of Demigod itu. Rambut putih serta kuncir nya meneteskan sisa-sisa air laut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku akan ke permukaan untuk melihat sekitar, akan ku cari tahu dimana kita sekarang.. ya" Felix langsung saja berenang ke permukaan. Kibasan ekornya menghasilkan ratusan gelembung-gelembung kecil yang berkilau disentuh cahaya. Begitu muncul di permukaan ia tengok segala arah untuk mencari tau dimana keberadaan mereka saat ini. Setelah mendapat petunjuk sang Earl segera menyelam kembali .
"Ini di laut selatan. Aku bisa melihat Asteria di timur sana. Tapi masih cukup jauh dari pantai kutub selatan.. jadi bagaimana?"
"kurasa lebih baik kita terbang saja dari sini dibanding terlempar ke tempat yang lebih acak jika melakukan teleport ulang lagi.." usul Louis yang pastinya memang solusi terbaik saat itu.
"te.. terbang?" Felix yang belum pernah terbang pun galau.
"Baiklah.. yang tidak bisa terbang, naiklah ke punggungku.. Felix, tolong bawa kami ke permukaan ya.." ujar Chris. Wujud raksasanya sebagai Dragon jelas bisa menjadi tumpangan bagi kawannya yang tak bersayap.
Sesampainya di permukaan air, Chris membalut diri dengan Magia peraknya dan berubah menjadi wujud Dragon. Louis sang Shapeshifter berubah menjadi seekor elang sementara Sky dan Samuel terbang dengan sayap mereka sendiri.
"ayo, naik.." ajak Chris pada Felix karena hanya dia saja yang belum naik ke punggungnya.
"aku.. belum pernah terbang.."
"naik saja dulu, setelah melayang di langit kau pasti suka.." dalam wujud Dragon Chris bicara menggunakan telepati. Mulutnya yang tak harus bergerak kala berbicara, menampakkan taring tajam dari sela senyumnya.
Felix menurut pada sang Raja Dragons. Ia mengubah wujudnya menjadi manusia dan naik ke punggung Chris. Bulu putih yang tumbuh dari tengkuk hingga ujung ekor Chris sangat lembut. Ia lalu membuka sayapnya lebar-lebar dan terbang mendaki langit.
