[2]

2.6K 296 13
                                    

***

Rasa sakit saat cambuk mendarat di tubuhnya sama sekali tidak menganggu Baam. Apa yang paling membuatnya terganggu adalah rasa kosong dan hampa karena borgol yang membatasi pengendalian shinsunya.

Misi yang seharusnya dia lakukan bersama dengan tim FUG lainnya gagal. Membuat baik dia maupun tim yang lain tertangkap oleh pihak Zahard. Dan itu bukan sembarang squadron yang menangkapnya, melainkan squadron yang dipimpin langsung oleh orang itu. Mantan sahabatnya yang sekarang menjadi Komandan paling terkemuka di antara barisan tentara Zahard.

Sebelumnya, Baam sudah berbaur sebagai anggota tim biasa di kelompoknya. Membuat Baam tidak dikenali pada awalnya sampai salah satu dari orang-orang nya tidak tahan dengan penyiksaan yang ada dan membeberkan identitasnya. Menyebabkan dia ada disini sekarang.

Di introgasi dengan ancaman cambuk yang terus menyiksa tubuhnya.

"Tch! Apanya yang dewa! Kau hanyalah hewan buas yang membunuh teman-temanku!" kutuk tentara yang memberi dia cambukan lebih kuat dan lebih kuat tiap waktunya.

Pikiran Baam sedikit berkunang-kunang pusing sehingga dia tidak tahu kapan tepatnya orang itu berhenti. Dua orang yang bertugas mengintrogasinya nampaknya sedang menunggu seseorang lain.

Suara pintu terbuka. Baam tidak memgubah postur tegapnya sekalipun dia dipenuhi oleh luka-luka di sekujur tubuh. Tatapannya berkilat saat melihat orang di ambang pintu.

Wajah rupawan yang di bingkai oleh rambut biru sedingin es tampak begitu dingin dihiasi dengan seringai khas yang tidak mungkin Baam lupakan. Mata kobalt yang berkilau penuh kecerdasan yang balik menatapnya lamat seakan bisa menyusup masuk melihat hingga kedalaman jiwanya. Baam tidak akan pernah melupakan wajah yang sangat akrab ini.

Khun Aguero Agnes. Komandan dari Squadron Zahard yang ke 6, yang juga merupakan orang yang dikatakan sebagai tangan kanan Zahard yang paling terpercaya. Berdiri di ambang pintu dengan aura arogan dan tidak tersentuh. Tubuhnya yang ramping berbalut pakaian khas militer dan mantel putih nampak begitu lebih mengagumkan dari yang biasanya hanya bisa dia lihat dari foto.

Dia terkenal bukan hanya karena sejarahnya yang pernah menaiki menara bersama Baam sang Slayer FUG. Tapi juga karena dia menjadi Ranker begitu cepat bahkan lebih cepat dari pada Putri Yuri. Dan tidak lama setelah dia menjadi ranker dia langsung diangkat sebagai komandan di squadron Zahard dan itu sama sekali tidak membutuhkan banyak waktu hingga dia benar-benar memantapkan posisinya.

Sebagai komandan termuda di antara barisan komandan. Dia terkenal cakap dan berhati dingin saat diperlukan. Dan bukan hanya itu, squadron yang dipimpin oleh Khun adalah squadron yang paling unik. Karena mereka tidak pernah mau menerima perintah dari siapapun selain dari Khun seorang. Bahkan mereka tidak akan bergerak walau itu diperintahkan oleh Zahard sendiri.

Prestasi militer yang naik begitu cepat. Walau banyak orang yang meragukan kemampuan tempur nya, tapi semua itu selalu dibungkam dengan kemampuan strategi sang Putra Khun yang terkenal selalu membawa keberhasilan 100%.

"Bagaiamana jalannya introgasi ini? apa dia mengatakan sesuatu?" Khun menerima cambuk dari tentara yang sebelumnya mencambuk Baam, melihat sekilas cambuk yang tampak sudah berlumuran darah sebelum kemudian mengoperkannya pada sosok di belakangnya.

Novick yang sekarang merupakan letnan kepercayaan Khun menerima cambuk itu dengan wajah acuh. Berjalan kebelakang Baam dan mulai mengayunkan cambukan. Khun disisi lain mengambil duduk dikursi yang tersedia, dia mengabaikan bagaimana Baam yang di cambuk saat dia lebih mementingkan untuk membaca laporan di layar lighthousenya..

Cambuk itu satiap kali diayunkan membuat suara angin menderu kencang, darah merembes tanpa suara dari luka yang semakin terbuka.

"Komandan, dia tidak mengatakan apa pun." Lapor Novick.

Tentara yang sebelumnya dengan cepat melangkah maju dan membungkuk hormat. "Jika anda mengizinkan, kamu bermaksud untuk memberikan penyiksaan yang lebih kejam padanya sampai dia mau memberikan informasi yang akan memuaskan anda."

"Tidak perlu, dia tidak akan memberi informasi sekeras dan sekejam apapun penyiksaan yang kalian berikan. Itu hanya buang-buang waktu." Khun dengan acuh melambaikan tangannya. Dengan suara rendah dia berkata, "Tapi kita masih memiliki banyak hal yang harus kita gali darinya. Penyiksaan jenis lain mungkin ..."

Dia masih berbicara ketika suara rantai tiba-tiba terdengar dan sang Slayer jatuh pingsan tanpa sepatah katapun.

Novick dengan cepat maju memeriksa luka. Kemudian dia melangkah mendekati Khun yang hanya diam melihat tubuh di lantai, memecah kesunyian saat dia melaporkan. "Komandan, dia tampaknya memiliki cedera lama yang belum sembuh. Jika anda ingin menyiksanya lebih untuk mendapatkan informasi, saya takut bahwa kita harus memberinya perawatan terlebih dahulu."

Meskipun jelas kalau itu adalah prosedur yang mesti dijalankan, dua bawahannya yang lain tidak ingin melepaskan sang Beast begitu saja. "Sebenarnya kita menyuntikkan nya dengan serum pembangun. Efektivitasnya bisa bertahan selama dua hari ..."

"Beri dia perawatan terlebih dahulu. Bagaimanapun juga dia masih seorang Irregular dan juga Dewa FUG, kita harus memberi wajah pada mereka." Khun berkata ringan.

Untuk mendengar suara dingin itu berucap, bawahannya secara naluriah tidak dapat terus memprotes. Dengan cepat memanggil seseorang untuk membawa Baam ke ruang medis.

Cedera di tubuhnya nyata dan pingsan itu juga benar adanya. Baam didorong ke ruang medis dan luka lamanya akhirnya menerima perawatan yang sempurna. Untuk sementara meninggalkan sel yang dingin dan siksaan kejam, kehangatan yang kontras membuat dirinya lebih rileks.

Dengan diam-diam berbaring di meja pemeriksaan, Baam teringat pandangan dari manik kobalt yang tertangkap sekilas saat hendak memasuki ruangan.

Sepasang mata sewarna batu lapis lazuli sempurna itu sombong dan arogan, tetapi pada saat Khun baru saja hendak melangkah di ambang pintu, ada kilasan sesuatu yang tidak bisa dihindari oleh Baam.

Itu adalah sesuatu yang sangat akrab bagi Baam lihat di masa lalu. Sesuatu yang dekat dengan kelegaan dan sedikit campuran khawatir. ... itu kehangatan lama yang dia rindukan.

.

.

.

.

Tbc~

9 April 2020

[BL] The Lovely BetrayalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang