Lini dan ziva pun pergi dari cafe tersebut lini mengantarkan ziva ke rumah nya lalu ia pulang untuk mengambil kado untuk nuca terlihat nuca yg mengirim pesan dan menelpon lini hingga 10 kali tetapi lini menghiraukan nuca agar rencana nya berhasil , ia bergegas untuk ke rumah nuca agar nuca tidak pergi,, sesampai nya lini di rumah nuca
' tok..tok..tok..' ketuk lini di pintu rumah nuca
' iya sabar '
' loh sayang kenapa? '
' happy birthday sayang , semoga kamu panjang umur ,sehat selalu,jadi anak berbakti ,dan setia sama aku , maaf in aku karena aku ngerjain kamu 2 hari ini hehe ' ucap lini menyondorkan kue ke nuca
' terimakasi sayang ucapan nya ' ucap nuca mencium kening lini
' di tiup dulu sayang '
' iya aku doa dulu ' nuca pun meniup lilin nya
' yeyyyyy ' gembira lini karena ia berhasil melakukan misi nya
' masuk dulu ' ucap nuca
' ada siapa di rumah? ' ucap lini melihat ke dalam rumah
' gak ada siapa siapa , mama papa keluar kota ,pembantu dan sopir aku suruh mereka libur ' ucap nuca
' hmm iya deh aku masuk '
' kamu mau makan? ' tanya nuca
' ngga aku udah makan sama ziva '
' kamu bener bener ya , aku khawatir banget sama kamu karena kamu gak jawab telpon ku 10 kali dan kamu gak baca pesan ku , aku kira kamu kenapa Napa , lain kali kamu jangan kaya gitu dong ' ngambek nuca
' iya iya sayang lain kali aku gak kaya gitu janji deh ' ucap lini ikut duduk di samping nuca dan memeluk nuca
' oke aku pegang janji mu '
' oh ya ini buka ' ucap lini menunjuk ke arah kado tsb
' astaga gak usah repot repot buat beliin aku kaya gini , kamu cukup ada di samping aku aja itu udah buat aku senang '
' iya tapi kan aku udah telanjur beliin kamu di trima dong ' ngambek lini
' iya iya aku trima jangan ngambek gitu dong '
' main pubg dulu kalau gak aku ngambek beneran '
' di kamar aku aja main nya biar gak berisik di ruang tamu '
' yaudah yuk ' kata lini yg bangun dari duduk nya dan menyondorkan tangan nya ke nuca
Sesampai nya mereka di kamar nuca lini terkejut karena banyak sekali foto foto lini di kamar nuca yg memang nuca panjang , ya selain itu kamar nuca pun luas sekali dengan nuansa warna tembok putih dan abu
' waw luas ya kamar kamu ' ucap lini melihat foto foto yg ada di kamar nuca
' hehe iya '
' banyak banget foto foto aku '
' iya supaya kalau aku kangen kamu aku bisa liat foto foto mu '
' owh gitu '
' jadi main pubg? '
' jadi dongg '
' yaudah buruan duduk '
Mereka pun bermain pubg cukup lama hingga orang tua nuca datang dari luar kota
' kayanya itu papa mama aku deh '
' hah seriusan?aduh gimana nih mereka pasti mikir macem macem kalau kita berduaan di kamar kaya gini ' panik lini
' ngga lah , kita kan main pubg aja '
' iya tapi kan nama nya orang tua pasti khawatir sama anak nya '
' ngga sayang yuk ke bawah temuin orang tua ku '
' gapapa nih? '
' iya gapapa sayang '
Nuca lini turun kebawah terlihat orang tua nuca yg melihat kado dan kue di ruang tamu
' hai pa hai ma ' ucap nuca
' itu siapa? ' ucap mama nuca
' ini pacar nya nuca ma kenalin ini lini '
' hallo Tante saya mahalini Raharja bisa di panggil lini atau linzi ' ucap lini menyondorkan tangan nya
' hai nak saya bunga citra lestari bisa di panggil Tante bunga ya ' ucap manis mama nuca yg juga bersalaman dengan lini
' oh ya pa ini lini '
' haha udah tau papa yg dulu vc an sama papa kan? '
' iya yg papa goda itu ' ucap nuca
' hehe iya saya lini om ' ucap lini sambil tersenyum
' iya saya Judika ' menyalami lini
' kalian habis dari mana? ' tanya bunga
' habis dari kamar mah '
' kamu gak apa apa in lini kan? ' curiga bunga
' ya engga lah ma , aku cuma main pubg aja '
' Lin kalau kamu di apa apa in sama nuca kamu bilang sama tante ' ucap bunga
' iya Tante pasti hehe ' ucap takut lini
' oke saya mau ke kamar dulu ' ucap bunga meninggalkan mereka
Happy reading guys!!next mau kaya gimana nih?baca baca dari komen kalian pengen banget samziva hehe🤣
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku untuk Kamu (End)
Romansahmm g gue suka sama Lo ' ucap ziva sambil menundukkan wajah nya ia tak brani menatap mata nuca Itu lah yang lini dengar Seketika lini mematung dan diam seribu bahasa.jujur ini sangat menyakitkan bagi lini.entah perasaan nya sekarang bagaimana, yan...