[02] -Fangirl yg sukses!-

1K 137 26
                                    

[Seventeen Room]

Ketigabelas pria tengah sibuk keluar masuk dua apartemen yang terletak bersebelahan.

Beberapa pria terlihat membawa stelan jas mereka saat keluar dan masuk lalu keluar kembali dengan benda yang berbeda dilengannya.

Oayolah Sebong ini hanya makan malam, santailah sedikit ㅋㅋㅋ

"Hyung! Hyung! Hyung! Jas ini?" Dino memakai jas untuk ke tiga kalinya ke apartemen sebelah, memperlihatkan kepada Hyungnya yang terlihat selalu berpakaian dengan baik.

"Pfttt.. Hahahahahahah. Kau cocok dengan jas lalu celana pendek doraemon itu." Seorang pria berparas menawan bernama Kim Mingyu yang akrab dipanggil Ibu rumah tangga Ming itu mengejek sang adik saat tiba-tiba sang adik datang dengan jas namun lupa dengan celananya.

"Ahh Jebal hyung! Aku hanya meminta pendapat jasnya saja. Lupakan celana doraemonku. Anggap saja tak terlihat nee?" Balas Dino yang raut wajahnya terlihat seperti tengah dikejar sesuatu, ia sangat mendesak dan terburu -buru.

"Bagus..bagus.. Kau cocok dengan itu, hanya saja setrika dulu, dari sini terlihat sekali bagian punggung begitu kusut." Ujar Mingyu yang kembali sibuk dengan tangan yang memilah milih stelannya.

"Bagus? Okey! Gomawo Hyung!!" Dino berlari kecil keluar apartemen untuk masuk ke apartemen yang satunya lagi.

"Tch. Dasar anak itu." Gerutu Mingyu.

"Wae? Siapa yang datang?" Ujar Salah satu Roommate Mingyu dengan rambut basah khas pria yang baru saja menyelesaikan mandinya.

"Dino, ia meminta pendapatku mengenai pakaiannya nanti." Tak sedikitpun menoleh, Mingyu masih berkutat dengan beberapa stelannya.

"Idol wanita benar-benar berpengaruh ㅋㅋㅋ" Lee Woozi terkekeh cuek khasnya.

"Kau pun harus terlihat menawan Hyung jangan kalah dengan Maknae hahahaa." Mingyu menggoda Woozi dengan mengungkit Dino.

"Aku akan berpenampilan biasa saja, toh aku sering bertemu mereka lebih darikalian saat persiapan debutnya." Woozi mengungkit berbagaimacam andilnya dalam mengurus lagu dan rekaman untuk Flowerteen.

"Aku tidak mengatakan berpenampilan menawan untuk bertemu Flowerteen, aku hanya menyuruhmu berpenampilan saja karena staf bahkan direktur akan datang ㅋㅋㅋㅋ."
Mingyu berusaha menahan tawanya yang sebentar lagi akan meledak.

"i-iy y-ya! Aku akan biasa saja, itukan yang kubilang? Aish! Tidak berguna kau Kim Mingyu!"
Woozi melemparkan handuknya pada punggung Mingyu yang membelakanginya, lantas ia pergi menuju kamar dan siap-siap menahan malu jika nanti Mingyu akan mengungkit itu lagi.

"Hahahaha dasar Hyung itu sama saja. YAK! HANDUKMU! LEMPARANMU LEBIH MENGESALKAN DARI DOKYEOM!! LIPAT KEMBALI EOH?!!!" Tawa dan murka Mingyu meledak bersamaan.

Mari kita tinggalkan para pria dengan segala kesibukannya itu, kita tunggu saja bagaimana mereka akan menghadapi Dongsaeng baru mereka.

Lupakan Seventeen yang seperti anak-anak penghuni asrama lelaki tanpa ada wanita dikehidupan mereka.

Toh mereka sering satu panggung dengan idol wanita lain bahkan tak sedikit dari mereka yang telah memiliki shipper dimana-mana.
Jadi uri sebongie, mari bertingkah biasa saja.

❄❄❄

[Di Restoran]

Disalah satu restoran ternama yang sepenuhnya di sewa oleh Pledis selama semalam, terlihat beberapa staf Pledis yang membantu staf restoran untuk sekedar menyusun kursi dan memasang banner.

FLOWERTEEN | SVT ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang