"meong~~" keongan kucing itu berhasil membuat ku menggeliat di kasur ku.
Namun sepertinya dia masih belum menyerah hingga aku merasakan tubuh kecil menindihku, dan menginjak injak perut ku.
"Ahh baiklah baiklah, aku menyerah" ucap ku pasrah lalu bangun dari tidur ku dan menyingkirkan kucing itu dari atas tubuh ku
"meong~~" dia mengeong sekali lagi membuatku menoleh padanya
"kenapa? Kau lapar? Tunggu sebentar ya jeff" ucap ku lalu segera beranjak dari ranjang dan mengambil makanan untuk jeffrey
"makan yang banyak~" ucap ku lalu segera bersiap untuk kuliah.
.
.
.
.
.
"Jeff, aku pergi dulu, jaga rumah" pamit ku pada kucing berbulu putih yang manis itu
"Miaww~~" jawab nya sambil berguling manja pada sofa yang sudah sangat berumur itu
"Astagaa, kau menggemaskan sekali, aku jadi malas berangkat dan ingin memeluk mu seharian!" Seru ku gemas pada nya sambil merengkuh kucing itu
"Sayang nya, aku harus tetap berkuliah, dah" pamit ku lagi lalu menaruh nya di sofa.
Au pov~
Jaehyun memandang pemilik nya yang berjalan keluar pintu sambil menguap malas. Tak lama kemudian tiba tiba masuk lah 2 ekor kucing dari jendela dan menghampiri ke arah jaehyun.
Poff~
Kedua kucing hitam itu berubah menjadi manusia berjas yang rapih dan tampan.
"Tuan, waktunya berangkat" ucap salah satu dari mereka
Kucing putih dengan kalung hitam dengan tulisan jeffrey disana pun secara tiba tiba menjadi seorang pria memakai kaos dan celana jeans berwarna putih. Dengan rambut blonde coklat yang membuat nya terlihat tampan.
"Kita ke mansion dulu" ucap nya malas
"Saya khawatir tidak akan sempat tuan, anda akan terlambat" ucap pria bernama jeno
"Bagaimana dengan adikku, dia sudah berangkat kesekolah?" Tanya jaehyun
"Tuan muda chenle sudah berangkat sekitar setengah jam yang lalu" ucap jaemin
"Yasudah, kita berangkat sekarang, berikan baju ku" pinta jaehyun
Jeno pun memberi kan paper bag yang dia bawa ke arah jaehyun. Membuat jaehyun segera meraih nya dan berjalan menuju kamar tuan nya untuk berganti baju.
❌❌❌
"Jiyeon!" Seru ryujin membuat perempuan bernama jiyeon tadi menoleh
"Pagi!" Sapa jiyeon pada perempuan cantik itu
"Hei! Kau ingat saat aku bilang akan membuatkan jeffrey mu baju? Aku sudah selesai membuatnya!" Seru ryujin senang sambil mengacak tas nya
"Kau serius?" Tanya jiyeon
"Ya! Believe me! Ini akan sangat cocok pada kucing tampan mu itu!" Seru ryujin semangat
"Astaga, kau membuang buang kain berharga mu ryu, harus nya kau tak perlu repot repot membuat nya" ucap jiyeon tak enak
"Tidak, aku ikhlas membuat nya, aku akan marah padamu jika saat aku berkunjung ke apartement mu, dan aku tak melihat jeffrey memakainya" ucap ryujin sambil menyerahkan sebuah baju berukuan kecil berwarna merah
