Matahari telah terbit berganti bulan dan bintang. Seorang Agen pasti mengerjakan tugas mereka tapi hari ini mereka berganti tugas, mereka harus pergi ke bandung.
Mereka harus mengatasi masalah, bagi mereka bertiga udah biasa walaupun badan capek kalau tugas mereka tak akan menolak.
Mereka tinggalan tugas menjaga Rama tapi diganti oleh Agen yang lain.
🌿🌿🌿🌿
"Den ada temennya mau ketemu katanya."
"Siapa bi." Ujar Eric yang assik menonton.
"Den Rama."
"Suruh dia kesini bi, saya assik nonton." Tak melihat kalau Rama udah ada didepan pintu
"Gwe udah disini." Suara Rama membuat Eric menoleh.
"Ya udah bibi tinggal."
"Fokus banget loo nontonnya." Rama sudah duduk di sebelah Eric.
"Seru tau, ngapain loo kesini Ram, biasanya kalau mau ngumpul sms dulu."
"Gwe mau nanya ma elo, boleh gak."
"Boleh tapi jangan Matematika ya, gwe gak bisa jawab soalnya." Ujar Eric matanya yang masih fukos dengan televisi tersebut
"Gimana sih Raya, dan gwe rasa yang tadi loo ngomongin soal loo numpain jus kebaju Raya bohong deh, jujur ma gwe jangan."
"Mati loo kan, kan gwe udah ngomong jangan main-main ma dia."
"Kambing loo Ric." Melempar bantal yang ada didekatnya, Eric kaget.
"Eeee sorry gwe fokus lagi seru."
Rama yang masih kesal dia udah ngomong panjang lebar kali tinggi ternyata tak di dengarkan oleh sahabatnya itu.
"Mukanya jangan gitu, gak tampan lagi entar loo." Mematikan telefisinya
"Bodoamat."
"Tanya apa tadi, ulangin lagi dong." Rama tak menghiraukan
"Ya udah kalau marah, gwe gak akan ngomong Raya iti siapa." Ancaman Eric membuat Rama melotot. Jelas Eric mendengar semua omongan Rama tadi.
"Gwe gak marah kok, sekarang loo cerita ma gwe. Ya pliss."
"Kenapa loo ngotot."
"Karna gwe bener-bener suka ma Raya."
"Gwe udah tau kok, tapi jangan bikin sepupu gwe nangis, kalau nangis ngambeknya lama."
"Oke siap."
"Dan gwe minta tolong balikin senyum ya yang dulu gwe yakin loo bisa, karana gwe kayaknya juga suka ma elo."
"Dari mana loo tau kalau Raya suka ma gwe."
"Dari dia lihat loo, gwe dan temen-temennya rindu dia yang dulu."
"Dia yang dulu."
"Iya." Eric menggangguk Rama yang diam belum mengerti.
"Dulu dia itu ceria, selalu tersenyum dan jailnya kebangetan. Tapi dia selalu jaga gwe dan temen-temen setiap dibuly. Bagi kita Raya itu pahlawan, selalu tertawa keras seperti tak ada masalah atau pun beban tapi pikiran kita salah. Semua dia lakuin agar menutupi luka dihatinya, dan sekarang diacuek pendiam karna..." Eric terdiam
"Karna apa Ric."
"Janji jangan bilang ini kesiapapun." Menatap Rama. Rama menggangguk.
"Karna kejadian yang membuat dia seperti itu. Senjak kecil kakaknya tak suka dengan dia juga gak boleh memanggil kakak dan dia tak pernah dikenalin dengan temen-temen dari papanya. Kalau ada temen papanya dia selalu disuruh bersembunyi kalau gak dia dihukum. Walaupun begitu dia selalu tersenyum dan senyum itu hilang ketika dia tau kenapa siap kakaknya. Mamanya meninggal karna melahirkan dia. Sebab itu kakaknya tak suka dengan Raya bagi kakaknya Raya itu pembunuh mamanya."
"Terus apa yang terjadi."
"Ketika dia tau sebenarnya, kakaknya mengusir dia dari rumah itu, Raya hanya terdiam."
"Papanya." Rama bertanya
"Ketika itu papanya berada diluar kota, waktu pulang papanya bertanya kepada kakaknya tapi kakaknya malah fitnah katanya dia kabur dari rumah dan gak balik-baik. membuat papanya kesal dan tak mencarinya. Dan 1 tahun kemudian mama ku mencerita semuanya. Papanya Raya menyesal."
"Raya ketemu dengan papanya." Rama
"Gak keluarga gwe dan papanya mencarinya sampek sekarang, tapi tak ketemu. Dan waktu gwe kelas 3 smp gwe cari info sendiri gwe dapat dan ketemu dengan dia. Tapi gwe gak bilang dengan semua orang kalau ngomong Raya akan pergi lagi, gwe gak bisa kehilangan sahabat dan sepupu gwe lagi." Air mata Eric menetes. Rama menepuk pundak Eric.
"Jadi gwe mohon jangan bilang kesiapapun kalau Raya sudah ada di jakarta karna semua orang termasuk papanya tak tau jal ini."
"Lo mau tau siapa papa dan kakaknya Raya." Rama menggangguk
"Raya putri dari pengusaha sukses Antoni ." Nama itu membuat Rama melotot.
"Nama Raya bukan Raya aprilia. Tapi raya putri perwira, ketika dia keluar kakaknya menganti namanya dan apapun berhubungan dengan keluarganya. Kakanya tak ingin kalau dia kembali lagi."
"Bearti kakak nya Raka perwira."
Eric menggangguk
"Senjak kecil dia tak dianggap sebagai adiknya, dia selalu kasar dengan Raya kalau Raya memanggilnya kakak, dia yang langsung memarahi ataupun mengunci Raya didalam kamar, toilet atau gudang, bukan itu saja Raya selalu difitnah kalau papanya bertanya kenapa adik nya dikurang. Dan papanya pernyata dengan ngomongnya Raka itu.""Jahat banget dia."
"Loo belum tau semuanya Ram, ada saatnya nanti."
"Bahagiain sepupu gwe."
"Karna gwe yakin lo bisa." Rama tersenyum dia yakin bahwa dia mampu balikan senyum Raya yang hilang itu.
☘️☘️☘️☘️
Oke makasih telah baca.
Jangan lupa vote dan comentnya ditunggu.
Bikin ginian susah lo.Apa Rama bisa kembalian Raya aprilia menjadi Raya Perwira.
Ikuti kelanjutannya dan keseruannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
conqueror of hearts(penakluk hati)
Non-Fiction"Kebayang gak cowok yang terkenal disekolahnya bisa jatuh cinta dengan cewek agen rahasia" "Pertanyaannya dia tau gak kalau cewek yang dia sukai adalah salah satu cewek agen rahasia yang sedang menjalankan tugas" "Gimana atau dia tau apa dia masih c...