MCP •13•

3.1K 345 16
                                    

AUTHOR POV

Sesudah teman teman Jennie dan Jisoo pulang, mereka pun masuk ke rumah dan Jisoo menemani Jennie menonton drama.

"Jis, temenin aku nonton drama ya~" Minta Jennie dengan aegyo nya. Jisoo yang melihat itu rasanya gemas sendiri.

"Iya iya, apasih yang nggak buat Jendeuk nya Jisoo." Ucap Jisoo mencubit pelan hidup Jennie.

Mereka pun mulai menonton drama di laptop Jennie. Jennie yang nyaman nyender di dada Jisoo membuat nya nyaman lah ia menonton.

Jisoo pun memainkan rambut Jennie dan kadang mencium pucuk kepala Jennie, Jennie hanya bisa menahan senyuman nya.

"Astaga jis! So sweet banget sih?" Batin Jennie yang dari tadi udah senyum senyum gaje. Mereka tak sadar bahwa dari tadi sudah ada yang memerhatikan tingkah mereka.

"Seperti nya si sweet banget tuh, iri mommy liatnya." Cibir ibu Jennie, sontak Jennie dan Jisoo berdiri menatap 2 orang itu.

"Mommy, Daddy!" Ucap Jennie dengan wajah merahnya.

"I-immo, sa-samchon, annyeong haseyo." Ucap Jisoo membungkuk karena dirinya malu.

"Hahaha sebaiknya kalian lanjutkan kemesraan kalian di kamar gih, kami tidak mau ganggu." Ucap Ayah Jennie dan 2 orang itu pergi ke kamarnya.

Skip~

"Jen, aku pulang dulu ya, udah malem nih." Ucap Jisoo dengan tas nya. Wajah Jennie berubah masam dan sedih.

"Kamu ga mau nginep lagi? Besok kan hari minggu, tapi kalau emang kamu mau pulang gapapa kok, hati hati." Ucap Jennie yang memegang tangan Jisoo dan tersenyum pahit.

"Umm gimana ya..... Aku juga mau disini, tapi kan aku cuma bawa baju buat hari ini, kalau aku nginep lagi ga ada baju lagi." Jelas Jisoo, terlihat Jennie teringat sesuatu.

"Kau bisa pakai baju bekas Oppa ku! Aku masih menyimpannya." Ucap Jennie berjalan ke arah lemari nya dan mengambil baju hoseok dulu.

"Kau yakin? Tidak masalah?" Tanya Jisoo.

"Ya tak apa, pakai saja, aku mau kau disini terus!" Ucap Jennie memeluk Jisoo.

"Aaa Ne! Aku mandi dulu ya!" Ucap Jisoo langsung masuk ke kamar mandi dan membilas badan nya.

Tak lama Jisoo keluar dari kamar mandi dan terlihat Jennie sedang berdiri di balkon. Jisoo pun berdiri di sebelahnya.

"Jen malam ini bintang nya indah." Ucap Jisoo melihat ke langit malam bertabur bintang.

"Jis...." Panggil Jennie dan Jisoo pun menatap Jennie. Pandangan mereka terkunci satu sama lain.

Entah dorongan dari mana, wajah mereka terdorong untuk saling mendekat. Dan lama lama....

Chup~

Bibir mereka saling menyatu sekarang, entah keinginan dari mana, tangan Jennie mengalung di leher Jisoo, dan tangan Jisoo memegang pinggang ramping Jennie.

2 detik.....
3 detik.....
4 detik.....

Mata Jennie dan Jisoo terbuka dan terkejut dengan apa yang mereka lakukan. Sontak mereka melepas ciuman mereka, terlihat wajah keduanya memerah.

"Umm Jen.... Mi-mian!" Ucap Jisoo malu.

"A-aku mandi dulu!" Ucap Jennie berlari ke kamar mandi dan membanting pintu. Melihat itu, Jisoo mengutuk dengan apa yang dia lakukan.

"Bego banget sih lu Jis!!! Kalau dia jijik gimana?!!" Batin Jisoo dengan mengacak rambutnya.

"Astaga aku mimpi? Aku dan Jisoo..... Kyaaa bibirnya kenyal!" Batin Jennie yang di kamar mandi hanya senyum senyum gaje.

Skip~

Terlihat Jisoo masih berdiri di  balkon dan masih memikirkan kejadian tadi.

"Astaga.... Kenapa sih bisa kek gini? Kalau Jennie jadi jijik gimana nih? Aku pamit pula- ugh." Ucapan Jisoo terpotong saat Jennie memeluknya dari belakang.

"Lupakan yang tadi. Ayo kita tidur, kau bisa masuk angin." Ucap Jennie menyandarkan kepalanya di punggung Jisoo.

"Ani! Aku tahu kau tidak suka dengan tadi, aku akan tidur di sofa ruang tamu saja." Ucap Jisoo mencoba melepas pelukan Jennie, namun Jennie memeluknya semakin erat dan menyembunyikan wajahnya di caruk leher Jisoo.

"Aniyo~ aku tidak masalah, ayo tidur." Ucap Jennie menarik lengan Jisoo, yang ditarik hanya pasrah dan masih merasa bersalah.

"Immo, samchon, miane~" Batin Jisoo masih mengutuk dirinya.

Saat Jennie mulai tertidur, Jisoo melihat keindahan wajah Jennie.

"Hidung mancung, pipi gembul, kamu harus nya sedih ciuman pertama kamu di ambil sama orang kek aku.... Mungkin karena rasa di dalam hati ini sangat sulit ku tahan.... Tapi sebaiknya aku pergi menjauh dan tidak lagi berharap dengan mu." Gumam Jisoo yang perlahan turun dan mengambil secarik kertas dengan pulpen.

Setelah menulis beberapa kalimat, ia pun keluar dari kamar Jennie, tapi sebelum itu, ia mengganti baju Hoseok dan menaruhnya di ranjang. Dan tentunya Jisoo memakai bajunya dan keluar kamar.

Saat di ruang tengah ia bertemu dengan Sana, ibu Jennie.

"Loh? Ngapain malem malem bawa tas?" Tanya ibu Jennie menatap Jisoo bingung.

"Ani Immo, aku harus pulang, maaf mendadak Immo! Aku duluan." Ucap Jisoo berjalan melalui ibu Jennie namun ditahan.

"Apa kau ada masalah? Apakah kau bertengkar dengan Jennie?" Tanya ibu Jennie.

"Ani Immo! Sekali lagi aku duluan, annyeong." Ucap Jisoo membungkuk dan keluar menuju motornya.

Sebelum ia pergi, Jisoo sempat melihat tempat kamar Jennie.

"Jen, aku bakal kangen tempat ini, sampai jumpa." Ucap Jisoo dan memakai helm nya lalu pergi.

TBC

Kutuk lah author ini yang magernya sangat sangat. Maaf ya kawan hehe, author agak cape aj wkwkwk. Yaudah nanti di usahain lagi yew haha

Jangan lupa bintang
👇

My Cute Puppy ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang