Perantau Gokil

14.Tak Di Sangka

Setelah Ian pun sembuh, semua kembali normal lagi, canda tawa pun kembali lagi, dengan kehadiran Ian yang sudah sehat.

gak sangka ya, kita udah jadi youtuber, toko kita udah laku, "Ucap Irham"

Makanya,apalagi gua, gua kan orang bego,sungguh tak sangka bisa kayak gini, "Ucap Ian"

Orang mah bersyukur, ketiak kuman, malah ngerendahin diri mulu, "Ucap Yudi"

Bisa aja lu, ketek parasit, "Ucap Ian"

Yeh tai naga,"Ucap Yudi "

Hahaha kangen suasana kayak gini lagi ," Ucap Daffa "

Hahaha ya lah, harus itu, yang penting mah bisa bikin orang tertawa kan," Ucap Ian "

Haha rumus, orang gila," Ucap Irham "
Di pagi hari yang indah ini, di penuhi tawa suka ria, tiba-tiba kedatangan dua orang tamu. Yaitu, pak wawan dan Dzikri.

Assalamualaikum ade-ade," Ucap pak wawan"

Tumben pak kesini, ada apa yak? Apa gara-gara kita berisik pak?, "Ucap Irham"

Gak kok, kalian gak ganggu, saya ingin ngobrol sebentar dengan kalian semua, "Ucap Pak wawan dengan raut yang gelisah"

Kenapa pak?, "Ucap Ian"

Jadi gini, kampung kita ini, ingin di gusur dan di buat jalan tol, jadi mohon maaf sekali, untuk adek-adek kalian mengemaskan barangnya, "Ucap Pak wawan"

Ya pak,ntar saya dan teman-teman saya akan meremaskan barang-barang, terima kasih atas semua infonya, "Ucap Irham"

Maaf ganggu ya, jangan pernah lupa ya sama bapak dan Dzikri, walaupun udah missh, jangan sombong ya, "Ucap pak wawan"

Ya pak, santuy aja, "Ucap Yudi"

Yaudah bapak pamit dulu ya, assalamualaikum, "Ucap Pak Wawan"

WaAlaikumsalam pak, "Ucap mereka semua " 

Setelah pak wawan pergi, mereka semua terdiam, dan memikirkan itu semua.

Waduh waktunya kita berpisah, " Ucap Irham "

Bener, gua setuju, emang udah waktunya," Ucap Yudi "

Iya, gua gak mau ngerepotin lu pada, gua punya penyakit soalnya," Ucap Ian"

Gak ada yang ngerepotin Ian, emang ini udah waktunya, setiap ada awal, pasti ada akhir, "Ucap Daffa"

Setiap ada pertemuan, pasti ada perpisahan, "Ucap Irham"

Setiap ada kebahagiaan,pasti ada kesedihan, "Ucap Yudi"

Intinya, yang penting mah bisa bikin orang tertawa, "Ucap Ian"

Jangan pernah lupain kita sob, gua gak mau lihat lu pada Kenapa-kenapa , "Ucap Irham"

Intinya kalo ada masalah, ngomong aja, jangan diem-dieman, "Ucap Yudi"

Terus masalah toko, gua bakal terus jagain tuh toko, toko itu milik kita, Youtube juga milik kita, inget itu, "Ucap Daffa"

Suatu saat nanti kita akan bertemu lagi dengan wajah yang ceria, "Ucap Ian"

Udah jangan nangis lagi, tetap tersenyum walaupun itu perih, "Ucap Irham"

Langsung kemasin barangnya masing-masing.

Ehh bentar, ikiw ngajak video call, "Ucap Ian"

Semuanya, jangan lupain kita ya, gua juga pindah nih, padahal gua juga kangen ama nih kampung, "Ucap Ikiw"

Ya kiw, jangan pada saling lupa ya, semoga lu semua sukses dah, "Ucap Irham"

Ya bang, inget bang, Saya gak pernah tawuran, tapi tempur karena kami ingin membela kampung bang, "Ucap Ikiw"

Ya kiw,semoga sukses ya!!, "Ucap Ian"

Lu juga bang,kiss bye,"Ucap Ikiw "

Mereka semua langsung merapihkan barang-barangnya, dan bergegas untuk pulang ke rumah masing-masingnya.

Karena mereka rumahnya deketan mereka pulangnya barengan, kerumah masing-masingnya.

Tak lama dari kejadian itu
Mereka semua langsung memberangkatkan kedua orang tuanya umroh dan haji
Dan membuat bangga orang tuanya,

tak sampai disitu cerita mereka, mereka melanjutkan perjalanan mereka masing-masing

Dan mereka semua melakukan pendidikan S2 nya  di  luar negeri. untuk manggapai cita-cita mereka masing-masing

---------^^^^^^^^^-----------

Tak disangka, semua ini akan usai, kosan kecil itu penuh banyak sekali kenangan yang tak tergantikan

Bersambung..............