CERITAKU - 2
Tidak ada Yang membaik sejak 1 bulan lalu saat jongin memberikan surat cerainya untuk sehun tanda tangani. Sehun tak juga menandatangani berkas-berkas itu hingga jongin bosan menunggu. Sehun dan sikap bodohnya benar-benar mengesalkan.
Hari ini jongin bertemu dengan baekhyun, sahabat baiknya, teman kecilnya hingga saudara kandung laki-laki Yang lebih tua Yang akan menjaga jongin sejak dulu bahkan hingga saat ini. Saat keduanya sudah berkeluarga. Jongin masih membagi segalanya dengan baekhyun termasuk rencana perceraiannya.
"Kamu gila?" Tanya baekhyun saat jongin selesai menceritakan masalahnya pada si byun galak itu.
"Tidak, aku baik-baik saja" jawab jongin lesu sambil meminum jus jeruknya.
"Melepaskan sehun Yang sudah kamu rawat dengan baik hingga jadi super kaya raya untuk cacing tanah putih itu?" Teriak baekhyun
"Memang apalagi Yang bisa aku lakukan? Sehun sudah tidak mencintaiku lagi lalu apa?"
"Demi anak-anak?"
"Tidak, anak-anak akan tahu seiring berjalannya waktu. Mereka akan mengerti"
"Apa kamu benar-benar tidak ingin mempertahankan sehun? Tak mencintainya lagi?"
"Aku ingin. Tapi jika sehun bertahan denganku tanpa cinta itu akan menyakitkan untuk aku, sehun juga anak-anak. Aku berharap akan menghabiskan masa tuaku bersamanya. Apa mungkin aku tak lagi mencintainya?"
"Aku tentu mencintai sehun baek, sangat tapi apa Yang bisa aku lakukan? Sehun tak bahagia bersamaku. Cinta bukan hanya tentang kebersamaan, cinta juga tentang melepaskan sehun untuk kebahagiaannya" ucap jongin
"Dan mengabaikan perasaanmu sendiri?" Tanya baekhyun tidak terima
"Ya" jongin mengangguk dan tersenyum sendu
"Aku yakin akan ada kebahagiaan didepan sana untukmu dan anak-anak. Aku ada untukmu jongin. Kapanpun okay" baekhyun menggenggam tangan jongin dan merematnya pelan.
"Tentu terima kasih. Kamu memang selalu ada" jongin tersenyum dan meremat tangan baekhyun balik. Bercerita memang mengurangi beban dan itu Yang jongin rasakan.
🐻🐻🐻
Jongin memasuki rumahnya atau rumah sehun lebih tepatnya sambil menggandeng tangan kedua anaknya. Jongin sangat terkejut saat menemukan sehun dan luhan sudah duduk berdua di ruang tamu rumah mereka. Jongin diam membeku begitu pula dua anaknya Yang memiliki kepekaan juga kecerdasan Yang luar biasa itu.
Jongin melepas genggamannya pada tangan keduanya dan mengusap kepala keduanya pelan.
"Dae bantu adik ganti baju. Mama akan buatkan makan siang ya?" Kata jongin pelan
"Iya mama. Jun ayo" daejoon menggandeng jungwoo dan menaiki tangga menuju lantai 2 kekamar keduanya.
"Jongin" panggil sehun pelan
"Ya?" Jawab jongin "kamu sudah tidak sabar mengenalkan luhan pada anak-anak sebagai calon mama baru mereka? Sudah tanda tangani surat cerainya?"
"Jongin jangan seperti ini"
"Jika ingin mengenalkan mereka tidak apa. Silahkan saja. Aku akan mengecek makan siang anak-anak. Dan hallo luhan. Selamat ya kamu menghancurkan rumah tangga orang lain" kata jongin dengan senyum ramahnya kemudian beranjak menuju dapur
KAMU SEDANG MEMBACA
CERITAKU (END)
FanfictionSEHUN X KAI SEKAI HUNKAI KOMEN, FOLLOW, VOTE AND THANK YOU