Kringg...
Suara Alrm berbunyi, Alanna langsung bangun dan segera pergi ke kamar mandi. Setelah selesai mandi Alanna pun langsung turun sarapan bersama kedua orang tuanya, Alanna akan teringat sesuatu. Alanna teringat bahwa dia akan memberitahu Mamah dan Papahnya soal Denis, apakah Denis akan tetap tinggal disini atau mungkin dia sedang mengambil libur sekolah.
"Mah, Pah" tanya Alanna.
"Kenapa sayang?" Jawab Melly dan Neandra.
"Mamah ingat Denis?"
"Ingat dong sayang, katanya dia ada di Indo ya" Alanna yang kaget ternyata Mamahnya sudah tau bahwa Denis ada di Indo.
"Kemaren Alanna ketemu sm dia mah, di toko buku. Alanna kesanah bersama Al dan ngga sengaja Denis nabrak Alanna sampai Alanna jatuh" jelas Alanna.
"Kamu gakenapa napa?" Kini Papah yang bersuara.
"Gappa Pah, cmn aga sesak aja kemaren" ucap Alanna.
"Jangan kecapean sayang, Mamah gamau ya sampe kamu drop lagi" ucap Melly terlihat sangat khawatir kepada Alanna anaknya.
"Iya mah"
"Katanya Denis bakalan pindah kesini" Ucap Neandra, tiba tiba Alanna keselek saat memakan roti dan segera mengambil segelas susu yang sudah di siapkan oleh Bi Sari.
"Yaampun sayang hati hati dong, kenapa sepertinya kaget begitu?" Ucap Melly bertanya kepada Alanna.
"Gapapa Mah, Alanna cmn keselek terlalu buru buru makannya" jawab Alanna bohong.
"Denis bakalan sekolah disini Pah?" Kini Alanna bertanya kepada Papahnya.
"Iya sayang" jawab Neandra.
"Sekolah dimana Pah?" Tanya Melly.
"Katanya mau bareng Alanna, biasa itu anak kan dari dulu gabisa jauh dari Alanna" ucap Neandra.
"Hehehe gitu ya pah, kirain Denis bakalan sebentar di Indonesia" ucap Alanna.
"Papah juga mikir seperti itu" ucap Neandra.
"Udah abisin rotinya sayang, nanti berangkat bareng Mamah sm Papah ya" ucap Melly.
"Alanna di jemput Al Mah sekarang" ucap Alanna kepada melly.
"Wah Mamah seneng dengernya, ya Pah?" Melly menjawab sembari tersenyum ke arah Neandra dan Neandra pun ikut senang.
"Papah juga seneng dengernya, Akhirnya kalian ketemu juga ya. Ppah sebenernya udah lama banget mau ngenalin kmu sama Alvaro Anak om Delvin tapi waktunya gaad aterus" ucap Neandra.
"Gitu ya pah, sekarang Alanna udah ketemu sendiri hehe" jawab Alanna sambil ketawa sedikit kepada papahnya.
"Yaudh baik baik ya sama Al, jangan sampe ribut" ucapan Melly mengingatkan Alanna kepda seseorang.
Yah dulu sewaktu Alanna berada di bangku kelas 4 SD dan Denis di kelas 6 SD, mereka tidak pernah berhenti untuk meributkan sesuatu yang kecil. Tpi keributan itu selalu berakhir dengan kedamaian yang ada di depan mata, mereka selalu bertengkar tapi ketika mereka saking menatap satu sama lain. Keributan itu akan hilang begitu cepat, mungkin dari suatu tatapan yang mereka saling pancarkan satu sama lain membuktikan bahwa di tatapan itulah ada sebuah kedamaian yang bisa membuat mereka akur kembali.
"Ayo sayang udah selesai belum?" Ucap Melly mengejutkan Alanna yang sedang melamun sedikit.
"I-ya mah udah selesai" jawab Alanna lalu bangkit dan pergi ke luar bersama Kedua orangtuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alanna(On Going)
General Fiction"Gadis cantik dan pintar serta penyabar ini bernama Alanna Azzura Mahardika.Putri tunggal dari seorang pengusaha kaya raya yang terkenal dengan bisnis yang mereka pegang di jakarta, anak tunggal dari mereka yaitu Alanna mengidap penyakit Kanker Hati...