75

744 44 4
                                    

Ifta POV

Tepat pukul 11 siang kami sampai di branti (bandara yang berada di Lampung) kami sudah di tunggu oleh orang suruhan mas David yang membawa mobil mas David di dekat area bandara

"Assalamualaikum mang Dadang!" Sapa mas David karna mang dadang teman nya berdiri membelakangi kami

"Eh, waalaikum salam mas David sama mba ifta" saut mang Dadang dan teman nya  menyalami kami

"Ini siapa mang??" Tanya mas David

"Adik saya mas, nama nya Guntur" jawab mang Dadang sambil tersenyum aku dan mas David mengangguk

"Oh okee, terimakasih ya mang, saya sudah pesankan tiket pesawat, dan untuk uang jalan nya nanti saya transfer ya mang" jelas mas David sambil memberikan dua lembar tiket pesawat dan mang Dadang mengangguk cepat

"Siap mas, terimakasih tiket nya mas" mas David tersenyum lalu mengangguk lalu memberikan kunci mobil Pajero milik mas David

"Yuk yang, Ano sama Anna udah mau bobo deh keknya" aku beralih menatap wajah kedua anak ku dan benar saja, mata mereka sudah tampak sayu

"Anak anak bunda udah ngantuk ya sayang" aku menoel pipi gembul ana dan Ano

"Yaudah yuk masuk mobil dulu, banyak debu disini"  aku mengangguk lalu segera memasuki mobil yang sudah terparkir di hadapan kami

Di dalam mobil sudah ada dua  kursi bayi di tengah tengah antara pengemudi dan bangku sebelah nya

"Bobo in aja kali ya dek, ini Ano sama ana?" Tanya mas David

"Iya mas, yaudah tidurin aja, bisa di setting biar bisa agak tiduran kan kursi nya??" Jawab ku dia mengangguk lalu kami menidurkan malaikat malaikat kecil kami

Setelah selesai aku menyandarkan tubuh ku kek jok tempat duduk ku
Lalu memejamkan mata karna lemas letih, apalagi sekarang kami sedang berpuasa, tiba tiba tangan besar mengusap kening ku

"Capek yah??, Mau istirahat dulu??" Aku tersenyum kecil lalu menggeleng, ya Allah betapa perhatian nya mahluk mu ini ya Allah, aku sungguh ber terimakasih karna kau telah memberikan ku suami sebaik dia' batin ku

"Kamu nya cape ga?? Kalau cape ke rest area dulu" dia menggeleng lalu melirik anak anak yang sudah tertidur pulas

"Kasian anak anak, eh iya kita nggak mau beli apa apa nda?? Masa ga bawa oleh oleh atau menu buat berbuka nanti" ucap mas David

"Apa yah?? Beli jajan dipinggir jalan aja deh mas, sate aja kayak nya sama martabak deh" usul ku lalu dia mengangguk

Kami berhenti di pinggir jalan di area pringsewu untuk membeli makanan untuk berbuka puasa, sebenarnya mama pasti sudah masak dirumah tapi karna kami tidak bilang akan pulang hari ini jadi aku takut kalau dirumah mama cuma masak secukupnya, karna dirumh mereka cuma bertiga.

"Kamu ya yang turun yang, mas tungguin anak anak disini" ucap mas David lalu aku mengangguk, dia memberikan 2 lembar uang seratus ribuan kepada ku, lalu aku mengambilnya dan segera turun

Aku berjalan kearah pedagang sate dan ternyata sudah banyak pedagang yang berada dibarisan sate tersebut

"Pak satenya 30 tusuk yah, sate ayam" ucap ku lalu bapak bapak tersebut tersenyum lalu mengatakan 'iya'

Aku beralih ke sebelah gerobak sate tersebut lalu ke pedagang gorengan
Aku membeli macam macam gorengan. Setelah selesai aku bergeser ke sebelah nya lagi untuk membeli martabak

"Pak martabak nya 2, yang telor 1 sama yang manis satu" ucap ku pada penjual martabak itu

"Siap neng, sebentar ya bapak buatkan" jawabnya ramah lalu aku mengangguk sembari tersenyum

FAT GIRL AND PERFECT TNI AU  (TAHAP REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang