FAT GIRL AND PERFECT TNI AU (TAHAP REVISI)

80

Setelah melaksanakan sarapan pagi ifta mencuci piring kemudian setelah selesai ifta celingak celinguk mencari keberadaan anak dan suaminya

Ternyata ketiga kesayangan nya itu tengah duduk di atas karpet di ruang keluarga dengan mainan di tangan kedua anak nya

"sayang ayo ganti baju dulu, mau ikut bunda enggak?" tanya ifta kepada putra putri nya yang sedang bermain di temani oleh suami tampannya

Si kembar menoleh kearah bunda mereka lalu merangkak minta di gendong

"ayo kita ganti baju dulu. Anak bunda makin hari makin pinter aja" puji ifta melihat ke aktivan anak anaknnya

"jam berapa nda berangkat nya??" tanya david yang sedang menggendong kedua anak nya menuju kamar

"jam setengah 10 yang, makanya aku mau siap siap lagian ana sama ano belum mandi juga" saut ifta lalu mulai membuka baju kedua anaknnya di bantu oleh david

"nah sekarang kitaa gooo. mandiiii!!" ujar ifta yang sedang menggendong ano dan david yang menggendong ana mereka menuju kamar mandi yang sudah ifta siapkan perlengkapan mandi baby sebelumnya

Skippp!!

David pov

"sayang celemek nya jan di copot dulu nak, nanti baju kamu kotor" ujar wanita ku menghentikan tangan kecil bayi perempuan yang sedang berusaha melepas celemek yang tergantung di leher anak nya

"liat tuh abang nya anteng makan, adek  mah gamau diem" wanita ku itu dengan gemas menciumi pipi tembam  kedua anak ku

"mas berenti di indo***t dulu sebentar mau beli tissu basah" ucap nya kepada ku

"iya sayang, itu di depan sepertinya ada" jawab ku lembut lalu membelokan mobil yang kami kendarai ke toko 24 jam itu

Aku mematikan mesin kendaraan ku dan menggendong ano kemudian langsung keluar dari mobil diikuti oleh metha - istri ku

Kami memasuki minimarket ini lalu mengikuti langkah metha kearah rak tissu

Dia mengambil 1 bungkus tisu basah kemudian beralih ke rak makanan bayi lalu mengambil 2 macam mPasi yang berbeda jenis dan ukuran

Seketika ingatan teringat 3 tahun yang lalu saat kami masih pacaran dan kami sedang jalan jalan di bandar lampung bersama shakina

"coklat gamau yang??" tanya ku karna  dia sangat suka makanan manis itu

"hehe mau tapi 1 aja" jawabnya menyengir" dengan gemas aku menjawil pipinya

Aku mengambil beberapa snack yang sepertinya enak menurut ku lalu memasukannya dalam troli

Kami beralih ke stand minuman dingin, metha mengambilkan minuman kesukaan ku dann1 botol air mineral yang berlebel pegunungan sejuk:v lalu mengambil susu kotak strawberry untuknnya dan coklat tentu saja untuk ku karna dia tidak suka jika coklat berbentuk minuman

"itu aja??" tanya ku dan diangguki oleh istri cantik ku

"yaudah ayo" aku mendorong troly belanjaan menuju kasir dengan baby ano yang sangat antusias didalam gendongan ku

"total semua nya 185.000 mas"  ucap mba kasir dengan senyum menggoda sementara itu aku dapat mendengar decakan kesal dari arah belakang ku yang membuat ku kesusahan menahan tawa.

Aku memberikan blackcard ku arah kasir dan dia terima dengan senyum ramah, setelah selesai melakukan pembayaran aku segera mengambil kartu dan belanjaan kami kemudian menuju mobil

Rasanya menyenakan melihat istri ku cemburu seperti ini tapi tentu nya tidak berlebihan.

Author pov

Mereka melanjutkan perjalanan menuju tempat yang sudah di sepakati mereka.

Tak butuh waktu lama akhirnya mereka  sampai di sebuah cafe terlihat nyaman dan ada sebuah area mini tempat permainan anak.

Setelah memasuki kafe itu mereka menuju  segerombolan wanita muda dan bebeberapa pria dsana ada juga anak kecil, kemudian metha langsung menuju kearah sana

"assalamualaikum" sapa metha seketika mereka menatap kearah metha dan david yang sedang berdiri tak jauh dari sana

"serius ini ifta?" tanya salah satu teman metha

"iftaaa kok luu kuyussss sih sekaranggg yaampunnnnnn!!! Inii baby ana yaa" ucap anggar salah satu teman dekat metha

"hehe iya nih alhamdulilahh, gamau pelukk akuu tahh kalian" david tersenyum melihat keakrab an istrinya dengan para sahabat nya

Dengan peka david mengambil alih baby ana yang berada di gendongan istri nya karna dia takut anak nya akan tergencet kalau di ajak berpelukan oleh para aunty nya

Mereka berpelukan bergiliran setelah selesai metha bersalaman dengan pacar dan juga suami para teman temannya itu setelah itu metha

"baby anaaa, ayo sama aunty" ajak teman metha yang bernama anggar
Dan yahh!! Baby ana mau di gendong oleh anggar

"kak masih ingat kita gak???" tanya anggar kepada david.

David mengangguk lalu tersenyum
Mana mungkin david lupa, mereka adalah para remaja yang dia juluki remaja centil beberapa tahun lalu di bandung dan sekarang sudah berangsur menjadi wanita dewasa

"tentu! kamu anggar, ini anggi, ini cucu dan ini winda? Benar bukan??
Tapi seperti nya ada yang kurang" ternyata ingatan david cukup kuat
Yang david ucapkan memang benar

"iya benar kak" jawab anggi lalu memberikan kedua jempol nya

"eh iyaa leni mana? Kok gak dateng?" tanya metha yang sudah duduk di dekat david

"dia lagi ada halangan, jadi gak bisa datang, padahal dia seneng banget bakal meet up gini" jelas winda dan mereka mengangguk

Setelah itu mereka mengobrol ringan
Ana dan ano dibawa oleh anggar dan cucu ke taman mini di sebelah cafe itu

Seperti biasa  para lelaki duduk di meja sebelah dan tak mau bergabung dengan obrolan para wanita

"sumpah ya taa!! Gua ga nyangka lu bakal sekurus ini, dan lu sekarang udah glow up banget sumpah" ucap anggi antusias

"alhamdulilah nggi, sebenarnya aku gak diet sih. Cuma ngurangin makan yang  manis dan berminyak gitu dan mungkin karna aku ngurus dua anak sekaligus yang super aktiv kayak ana ano jadi mayan cape sih, belum lagi kegiatan istri tni tiap minggu kadng juga tiap bulan sih"

"tadi nya mas david nyuruh cari baby sister. tapi aku nya gamau! Takut anak anak lebih deket sama baby sister nya, belum lagi sekarang banyak kasus kekerasan babysister
Makin ngeri aku" ifta bercerita sembari bergidik ya walaupun tidak semua baby sister seperti itu

Selanjutnya mereka menghabiskan waktu untuk mengobrol ringan sampai tak terasa hari sudah mulai petang dan mereka memutuskan untuk pulang

Seperti biasa baby ana dan ano sudah tertidur, dan sekarang mereka sedang berada dalam mobil

"sayang lusa kita pulang ke yogya" ucap david pelan

David tau istri nya itu masih sangat ingin disini lebih lama lagi, tapi lagi lagi alasan pekerjaaan

"iya sayang, besok kita mulai packing" jawab ifta tersenyum

"maaf ya gak bisa ajak kamu liburan lama lama" sesal david dan di balas gelengan oleh ifta

"gapapa mas, ini udah cukup kok buat ngobatin rasa kangen sama keluarga disini, lagian tahun depan bisa kesini lagi kannn" jawab ifta menenangkan suami

"iya tahun depan kita liburan lagi sayang" jawab david sambil tersenyum

David merasa beruntung memiliki istri yang super pengertian dan lemah lembut kepada keluarga seperti ifta

"makasih sayang udah selalu ngertiin aku, i love youu bunda"

"sama sama sayang, i love you to ayah"

Setelah itu Mereka tersenyum manis, dan sepanjang perjalanan pun diisi dengan obrolan ringan serta serta gombalan receh david.

🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓🍓