[TAMAT]
Kang Yn bukan pencari masalah, keadaan yang terus memaksa ia bertemu Jungkook.
Kesalahan yang Kang Yn perbuat menambah alasan Jungkook membenci gadis itu.
Untuk mendapat maaf Jungkook tiap hari ia memberikan susu pisang bersama pesan singkat...
ASAL MUASAL MAKHLUK BERNAMA YONGO ALIAS LATAR BELAKANG HIDUPNYA SI YOONGI, CEKIDOT KEKAWAN!!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
. . . . . . . . . . . . .
Min Yoongi.
Ia membenci namanya yang bermarga Min. Fakta bahwa ia terikat hubungan darah dengan orang brengsek membuatnya ingin muntah. Min Yoon Gi anak dari Min Tae Oh, pemilik rumah gedong di hadapannya.
Dengan satu tarikan nafas, ia membuka pintu besar didepannya, memasuki ruang tamu megah lengkap dengan perabot mahal didominasi warna putih keperakan.
Disambut dengan desahan dan erangan sensual yang tak asing, kalbunya retak. Ia masih tidak bisa mentolerir rasa sakit di dadanya melihat dua orang di atas sofa beludru ungu bercumbu mesra.
Ia tertawa miris. Tawanya terdengar oleh dua orang itu sehingga mereka menjauhkan tubuh masing-masing.
"Yoongi?" Ucap seorang lelaki yang memiliki wajah serupa Yoongi.
Yoongi melirik pada wanita yang sibuk mengancing kemeja di samping lelaki itu. "Kerja bagus, manager Min, atau perlu kupanggil Bibi Min Hyorin, saudari dari Tuan Min?"
"Yoongi jangan kurang ajar," Lelaki itu mengunci kepala ikat pinggangnya dan tiba di depan Yoongi.
"Aku mengatakan fakta, Tuan Min,"
Lelaki yang disebut Tuan Min itu terperangah. "Tampaknya kau belum bisa melupakan masa lalu, Yoongi."
"Masa lalu? Ah... maksudmu kematian istrimu setahun yang lalu?"
"Min Yoongi!"
"Satu nyawa melayang disebabkan olehmu dan selingkuhanmu, sudah ingat sekarang?"
"Cukup!"
"Ingat bagaimana tali tambang menggantung ibuku sampai kejang kej--"
PLAK! Bekas telapak tangan terlihat jelas di pipi putih Yoongi. Yoongi tak terkejut, ayahnya memang seperti ini, takut pada kenyataan.
"KAU ADA DISANA WAKTU ITU! TAPI KAU TAK MENOLONG IBUKU!" Emosi Yoongi meletup-letup.
"Jika saja kau bertindak lebih cepat, jika kau punya niat untuk menolong ibuku..." Yoongi menahan luapan kemarahan dan kesengsaraan yang dia sembunyikan.
"Aku tidak disana, Min Yoongi. "
Yoongi menangis pilu dalam hati. Demi menyelamatkan nama Bibi Min, Ayahnya masih bersikukuh dengan alibi tak berdasar. Padahal Yoongi adalah saksi hidup yang mengetahui kronologi perselingkuhan ayahnya sejak awal.
"Yoongi, tolong mengerti lah--"
"Bersihkan lipstik dimulut Ayah sebelum bicara padaku lagi," Yoongi menyela, sengaja mengungkit panggilan 'Ayah' agar rasa penyesalan membunuh pria itu secara perlahan.
