Sugar Daddy

● 3 ○

"Pertemuan demi pertemuan ditempuh hingga tanpa sadar gerbang hati sudah terbuka."

---

"Gue bosen, lu gak ada film bagus lagi apa?" Tanya Harmony yang sedang asik berbaring di atas kasur Gea.

"Semua film gue udah habis lu nonton, salah lu sendiri gak nyicil satu- satu," ucap Gea yang masih asik dengan barang belanjaannya.

"Lu beli berapa baju?" Tanya Zeline menatap setumpukkan baju itu dengan cengo.

"Hmm... entah, gue gak ngitungi sih tapi, kelihatannya sekitar 15 baju lebih."

"Lu tau, seharusnya gue ikut lu nongkrong di cafe. Gila kali, mereka udah ke 20 toko baju yang berbeda, capek hayati," ucap Katy sambil menepuk bahu Zeline.

Zeline hanya bisa tertawa dibuatnya walaupun ia bersyukur ia pergi sendiri sebab ia bisa ketemu si om ganteng itu dan menggodanya dengan puas.

Ya, setelah mereka selesai bermain ria di mall, mereka memutuskan untuk berkumpul di rumah Gea yang sudah seperti basecamp mereka.

Habisnya rumah Gea enak buat ditumpangi sih, cemilan yang nonstop, film - film dari lawas hingga terbaru ada, semua bacaan atau komik juga tersedia. Enaklah pokoknya.

"Gue bosen Gea, lu mah nontoni baju lu melulu," ucap Harmony menggoyangkan badan Gea membuat si empunya badna kesal.

"Diem anak udang! Bacot ae!" Ucap Gea kesal.

Harmony lalu berjalan mendekati Zeline dan Katy lalu duduk ikut meninbrung dengan mereka.

"Main game aja gimana?" Sara Zeline tambah membuat Harmony males.

"Situ pikir kita hobi main game, kita hobinya main ranjang," jawab Harmony seasalnya.

"Anjir! Pikiran gue kemana - mana," ucap Zeline dengan senyum cengengesan.

"Gue ada ide..."

Katy hanya terdiam belum melanjutkan perkataannya bahkan Gea sudah berhenti merapikan baju - bajunya.

"Ayo ke club!" Ajak Katy membuat ketiganya terbelalak kaget.

"Anjir! Binal amat lu, Katy sayang, kita semua gak kuat alkohol, masa ke situ minum air putih," ucap Gea kali ini yang ikut nimbrung.

"Ya elah, sekali - kali gpp lah. Sekalian cari jodoh kalau ketemu," ucap Katy santai.

"Gue gak bawah baju sexy, gue pinjem lu ya Ge," ucap Zeline yang akhirnya setuju. Mungkin dengan ketemu om - om lain, ia bisa melupakan Darrel dari pikirannya.

"Ya Allah! Baju gueee, barusan gue rapiin Woyyyy!"

Gea terlihat panik ketika ketiga sahabatnya itu sudah merombak - ambik lemarinya. Dan akhirnya ia hanya pasrah ketika ia melihat semua bajunya sudah terhambur keluar.

Untung saja tubuh mereka tidaklah jauh berbeda begitupula ukuran sepatu. Tak butuh waktu lama, mereka sudah ganti baju dengan baju sexy pilihannya.

Zeline dengan dress bewarna hitam bling - bling yang diatas lutut dan ketat.

Katy dengan rok mini hitam dan crop top bewarna oranye.

Harmony yang terlihat padu dengan dress bewarna merah maroon.

Sementara Gea menggunakan dress bewarna biru tua.

"Pulang nanti, bantu gue rapihin baju!" Ucap Gea kesal yang ketiganya hanya cengengesan.

Mereka pun pergi ke klub yang merupakan tempat langganan mereka. Langganan disini bukan sering, tapi jika mereka ke klub, pasti hanya ke klub itu.

Suara dentuman musik yang sangat keras menusuk ke telinga mereka ketika mereka masuk. Orang - orang joget dengan pasangannya bahkan beberapa sudah melakukan make out di atas sofa.