RAYSA

#7

Raysa menyibak selimut yang menutupi setengah badannya . Lalu keluar kamar dengan perlahan benar sekali sekarang rumah sedang sepi lalu raysa mengambil jaket dan keluar rumah .

Raysa ingin mengikuti mereka namun sekarang sudah larut malam mana ada kendaraan yang mau mengantarnya ditambah lagi ia tak punya uang ada sih uang yang dikasih oleh indah tapi raysa simpan dan menggunakannya sebaik mungkin .

Langit hari ini sangat cerah bulan yang bulat sempurna dan taburan bintang yang menghiasi saat tinggal bersama neneknya dulu raysa sering mengendap keluar rumah hanya untuk melihat pemandangan malam yang indah .

Raysa tersenyum mengingat kenangannya dulu bersama neneknya sambil memegang kalung yang neneknya berikan .

Raysa terus berjalan di tepi jalan yang sunyi suasana ini sudah biasa raysa rasakan ia tak pernah takut bahkan ia pernah mendaki bukit saat dini hari .

Itupun ia lakukan hanya untuk melihat pemandangan malam raysa juga tak tahu mengapa ia sangat suka pada malam hari dan jarang sekali raysa tidur di bawah jam 12 malam sudah kebiasaan .

Raysa berjalan sambil melihat ke atasa langit tempat bulan dan bintang singgah .

Dari lampu malam yang samar samar ia melihat beberapa lelaki sedang berbincang dengan menunggangi sepeda motor masing masing totalnya ada enam dengan 3 motor .

Raysa memutuskan membalik arah ia tahu tidak baik anak perempuan keluar malam .

Raysa berbalik arah takut mereka melihat bukannya raysa takut akan tempat yang sepi tapi sekarang teman temannya erkan sedang keluar walaupun dia dekat dengan rumah erkan tetap saja ia tak bisa meminta pertolongan mereka kan lagi keluar .

Raysa menoleh ke belakang mencoba melihat apa yang mereka lakukan deg  mereka melihat dirinya akhirnya raysa mempercepat langkahnya .

Sebenarnya raysa bukan cewek yang lemah ia bisa taekwondo dan ini rahasia yah ia dulu diajari oleh teman laki lakinya dulu untuk parkour memang aneh sih cewek bisa parkour namun kata teman lelakinya dulu
" cara tercepat melarikan diri bukan berlari tapi menyembunyikan diri karna semakin kau berlari maka mereka pasti mengejar "  raysa ingat pesannya dan ia diajari parkour selama 2 tahun karna ia perempuan jadi ia perlu waktu lama untuk menjadi ahli dan sekarang ia harus melakukannya bila mereka memang mengejarnya .

Karna raysa tahu taekwondonya tak akan mempan bila melawan 6 lelaki ditambah tubuhnya yang pendek dan kecil jadi lebih cocok untuk memanjat tembok daripada berkelahi .

Saat menoleh lagi sial mereka memasang helm dan menyalakan motornya raysa berharap mereka pergi tapi sialnya mereka maju .

Ah.. raysa tak punya pilihan lain ia pun berlari dan benar saja mereka melajukan motornya ke arah raysa .

Ia pun melihat tempat yang bisa membawanya ke atap agar mereka tak bisa mengejar karna mana mungkin mereka membawa motor ke atap dan terdapat sebuah tembok yang berlubang dan raysa yakin ia bisa memanjatnya  lalu memanjatnya dan ia melompat dan menggapai besi yang terdapat diatas tembok dan  wala.. raysa sudah berada di atap rumah entah siapa lalu ia menoleh ke bawah terdapat raut terkejut dari mereka dan yang membuat raysa semakin deg deg kan mereka menuruni motor mereka dan memanjat seperti raysa .

Mereka menyeringai dan salah satu dari mereka mengatakan " wah menarik nih bro ada cewek bisa parkor nih " lalu mereka pun mengejar raysa raysa berlari melompat dan memanjat atap orang lain tak lupa mereka  melakukan hal yang sama dan akhirnya raysa sampai di jalan raya yang ramai banyak anak remaja dan banyak juga motor bertebaran raysa menoleh dan mereka masih mengejar .

Dan akhirnya raysa tak punya pilihan lain ia melompat dari atap tampak segerombolan remaja yang terlihat seperti balapan raysa tak peduli ia harus bisa lolos dari mereka .

Raysa tersenyum senang jangan anggap karna raysa pendek ia tak bisa berlari kencang justru karna badannya ringan membuat ia bisa berlari tanpa cepat lelah .

Dan segerombolan anak balapan tadi ada yang berteriak dan mundur saat raysa melompat dari atap .

Raysa kemudian kembali berlari namun mereka tiba tiba berhenti dan semua pasang mata menatapnya apa ada yang salah dengan dirinya ia tak peduli toh yang membuat keributan dirinya .

Lalu ia berlari dan langkahnya terhenti saat ada cowok yang tiba tiba berada di hadapannya cowok itu yang menabraknya dulu .

" ngapain lo disini " cowok itu mengacungkan jari telunjuknya di hadapan mukaku .

" bukan urusanmu " raysa ingin berlari namun tangannya dicekal tak punya pilihan lain raysa membantingnya menggunakan jurus taekwondonya lalu berlari tampak semuanya terkejut sebelum raysa kembali dikejar ia memanjat pohon lalu melompat ke atap rumah lagi lalu pergi dan tampak senyum kemengangan dari raysa " gak sia sia kamu ngajarin aku , makasih "   raysa sungguh berterima kasih pada temannya dulu yang mengajarinya dan sekarang sangat berguna .

" ehh bos kok gak di kejar " mereka menatap takjub raysa namun kini raysa sudah hilang di antara atap perumahan .

" siapa dia jago banget pakornya baru kali ini gue liat ada cewek jago parkor"
Reyhan hanya diam lalu melihat temannya yang tadi mengejar raysa dan yang tadi dibanting raysa adalah reyhan " ehh kalian sini " reyhan mengisyaratkan mereka untuk mendekat.

" ada apa bos " mereka tampak seperti kelelahan " kenapa kalian kejar tuh cewek "

" gak ada sih bos dia jalan aja di pinggir jalan sendirian sepi lagi kita cuma mau goda eh dianya malah lari duluan trus manjat manjat atap kita ikutin dan sampai disini " kata salah satu dari mereka .

" ehh lumayan nih kalo dapet cewe itu langka loh " kata temannya sedangkan reyhan masih bergelut dengan pikirannya .

" kalian tau kan wajahnya " kata reyhan padan cowok tadi " iya bos tau" ucap cowok itu sambil menganggukkan kepalanya .

" oke lo gambar sebarin sama anak anak yang lain besok kita cari tu cewek jangan sampe dia tau kita mata mata in dia ngerti " kata reyhan lantang .

Lalu mereka pun menaiki motor mereka masing masing " sekarang kita ke balapan liar dan jangan sampe ada geng blackstor tau ngerti kalian semua !!! " kata reyhan lantang dan mereka menjawa mengerti dengan serempak .

●●○●●

Kini raysa sudah berada di dekat komples rumah erkan raysa kini ngos ngosan bagaimana tidak sudah 30 menit ia mencari jalan pulang namun tersesat .

" akhirnya ketemu juga .. " raysa pun yang awalnya lari melambatkan jalannya lalu mengintip di depan pagar " mereka udah balik gak ya.? " raysa sangat cemas apa yang harus ia katakan bila mereka mengetahui raysa dari luar .

Raysa mengendap ngendap lalu memasuki rumah erkan dan raysa melihat sekarang pukul 01.12 .

Dan raysa teringat kata erkan dan temennya jika balapan liar dimulai pukul 1 mungkin mereka masih berada diluar .

Dan benar saja rumah sedang sepi akhirnya raysa bisa tenang sebenarnya raysa sudah mengantuk sih...

Raysa memasuki kamarnya lalu meluncur ke dunia mimpinya raysa tidak tahu bencana apa yang sudah ia perbuat .

Haui gyuss kaget gak liat raysa bisa parkor sama taekwondo soallnya aku paling gak suka karakter yang lemah yang mau direndahin orang lain tapi ini sedikit imposible sih...

Apa kalian mau aku ngelanjutin raysa sebagai cewek lemah atau kuat komen dongg pleasee...;》

I LOVE YOU