𝚌𝚑𝚊𝚙𝚝𝚎𝚛 𝟸𝟶

19 4 0
                                    

Para pelajar hanya berbisik satu sama lain melihat gelagat 5 jejaka itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Para pelajar hanya berbisik satu sama lain melihat gelagat 5 jejaka itu. Memanglah mereka sudah menghadapi ujian itu untuk setahun - bagi mereka yang baru pindah ni satu pengalaman baru.

Yang pahit.

"Hei kamu semua!" suara Isabel mendekati mereka. "So macam mana ujian tadi tu?"

"Ok lah. Kami semua dapat jawab," Joshua senyum. Dia melihat Daphne dan tundukkan kepalanya.

"Thank you, Daph sebab tunjuk ajar."

Dia tergelak kecil. "Baru nak masuk sebulan saya tolong, Josh. Bukannya banyak.."

Izumi senyum dan melihat Yuta. Masih lagi mengasingkan dirinya dengan merenung keluar tingkap.

"Kau macam mana Yuta?.."

Dia hanya senyap. Matanya menjeling gadis itu untuk sejenak sahaja.

Dino bersuara, "Hyung tidur saja tadi! Kami risau kalau dia ada jawab--"

"Dino." suara tegas Wonwoo menyebabkan dia diam.

Dino tersedar dan segera menutup mulut ketakutan. Yuta hanya eye roll - tidak terkesan langsung.

"Ohh.. maaflah sebab tak dapat bantu banyak," Izumi tunduk malu - gagal membantu pelajarnya untuk menjawab ujian minggu itu.

"Sekarang dah waktu pulang. Kamu semua ada kenderaan tak?"

Joshua tergelak kecil dan mengangguk. "Kami naik tren saja pulang, janganlah risau."

"Kalau begitu, kami pulang dulu ok? Jumpa lagi!!" Isabel melambaikan tangannya sambil meninggalkan koridor tersebut.

"Kalau begitu, kami pulang dulu ok? Jumpa lagi!!" Isabel melambaikan tangannya sambil meninggalkan koridor tersebut

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Yuta, marilah makan!!" Yuta mengeluh panjang. Novel dibaca jatuh atas mukanya dengan bunyi kuat.

"Ya, kejap turun," perlahan - dengan malas, dia bangun dari katil dan turun tangga ke ruang makan.

Di situ, dua orang gadis sibuk menolong ibu mereka yang sakit untuk menyediakan makan malam. Yuta terus mengambil tempat duduk dengan menguap panjang.

svt | rich presidents club Where stories live. Discover now