BONUS : KISAH CINTA YUSUF DAN ZULAIKHA

1.5K 104 1
                                    

Zulaikha adalah seorang puteri Raja Talmus sebuah kerajaan di Barat (Maghrib) negeri Mesir. Zulaikha seorang puteri yang kecantikannya tak dapat dilukiskan dengan kata-kata, ia sangat cantik dan menarik. Zulaikha bagaikan bintang yang paling cantik dalam cakrawalanya dan permata yang paling gemerlap dalam kekayaannya.

Suatu malam, ia bermimpi bertemu dengan seorang pemuda yang menarik dan tampan  dengan pribadi yang amanah dan mulia. Zulaikha pun jatuh hati padanya. Dalam mimpinya, sosok pemuda tersebut hanya tersenyum, namun itu telah cukup untuk membuat Zulaikha seketika jatuh cinta.  Kemudian ia bermimpi lagi bertemu dengannya tetapi ia tidak tahu nama pemuda itu.

Malam berganti pagi, setiap kali ia terbangun dari mimpinya, ia mendapati hati yang penuh tanda tanya. Zulaikha pun berubah menjadi gadis yang sering melamun dan senantiasa menantikan malam untuk kembali bermimpi dan bertemu dengan si pemilik wajah yang dicintainya. Zulaikha juga kerap menangis dan meratap dalam penderitaan cinta yang tiada berakhir. Hingga akhirnya suatu malam bayangan yang indah tersebut kembali menjajah mimpinya dan menyatakan identitasnya,

Aku adalah Wazir Agung dari Mesir dan Mesir adalah kediamanku. ”

Kecintaan dan kasih sayang Zulaikha kepada pemuda tersebut terus berputik menjadi rindu dan rawan sehingga beliau menolak semua pinangan putera raja yang lain.

Setelah ayahnya mengetahui isi hati puterinya, ayahnya pun diam-diam mengirim utusan ke negeri Mesir sehingga mengasilkan majelis pernikahan dengan Wazir negeri Mesir. Kesedihan Zulaikha semakin bertambah, wajahnya yang merah meranum sekarang seperti tulip kuning yang menguncup. Memandang Wazir tersebut atau Al-Aziz bagi kali pertama, hancur luluh dan kecewalah hati Zulaikha. Hatinya hampa dan amat terkejut, bukan wajah tersebut yang beliau temui di dalam mimpi dahulu.

Lain halnya, Wazir Agung Mesir. Ia sangat gembira menerima utusan dari negeri barbari tersebut. Tanpa disangka-sangka ia akan segera mendapatkan istri cantik dari negeri yang sangat jauh, yang justru memintanya untuk menjadi suami. Wazir Agungpun segera mengirimkan serombongan penjemput dari istananya untuk memboyong sang bidadari untuk segera hadir di sisinya.

Mendengar penerimaan Wazir Agung, ayahanda Zulaikha pun segera bersiap mengantarkan sang permata hati. Zulaikha senang bukan kepalang, iapun segera berkemas untuk berangkat ke Mesir. Keceriaan segera tergambar di wajahnya. Namun Zulaikha belum menyadari bahwa keberangkatannya ke mesir hanyalah satu dari babak yang masih panjang untuk dilaluinya. Bahwa Wazir Agung yang akan ditemuinya bukanlah sosok yang selama ini hadir dalam mimpinya, bukan sosok yang membuatnya mabuk oleh cinta.

Setibanya Zulaikha di Mesir, dia segera disambut oleh pengiring dan pelayan Wazir Agung yang terdiri dari gadis-gadis cantik dan pemuda-pemuda polos yang hampir tak bercela. Pernikahanpun segera digelar dengan semewah-mewahnya. Zulaikha sangat bahagia, hingga tiba masa ia harus bertemu dengan suaminya. Dengan bantuan lubang rajutan yang dibuatkan oleh inangnya, Zulaikha mengintip wajah orang yang dirindukannya. Namun betapa terkejut dan merananya Zulaikha ketika ia melihat suaminya, sang Wazir Agung ternyata bukan orang yang selama ini diimpikannya. Zulaikha kembali tenggelam dalam kesedihan.

Waktu pun berlalu, disisi lain di sebuah negeri kaum Ibrani bernama Kan’an,Yusuf semakin beranjak dewasa. Ia tumbuh sebagai pemuda yang kuat dan sangat tampan. Yusuf sendiri tengah menghadapi konspirasi jahat yang dilakukan oleh saudaranya. Yusuf pun dicelakakan. Ia digantung dan dilemparkan ke dalam sumur, hingga kafilah dagang mesir melintas di sumur tersebut dan menemukannya saat mereka melemparkan timba untuk mengambil air. Yusuf pun dibawa pergi untuk diperdagangkan sebagai budak.

Saat Yusuf dilelang, semua mata dengan kagum memandang ke arahnya. Kabar akan keelokan Yusuf pun terdengar oleh raja. Yusuf pun dipanggil oleh Raja dan akan dijadikan abdi istana. Namun ketika itulah kehadiran Yusuf terlihat oleh Zulaikha yang sedang berjalan-jalan di kota. Zulaikha senang alang-kepalang. Dengan sepenuh hati, dipintanya Yusuf pada suaminya untuk segera mengambil Yusuf dari sisi Raja. Dengan sejumlah tebusan yang sangat mahal, Zulaikha berhasil menempatkan Yusuf di sisinya.

KISAH PARA NABITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang