pernikahan!

4.6K 317 9
                                    

  

    Jungkook sudah mengira bahwa sang ibu memiliki hubungan khusus dengan paman park itu tapi untuk menikah apakah itu tidak terlalu cepat?batin jungkook

  Itu berarti aku akan jadi kakak dari bocah itu, ahhhh apakah ini yang dimaksud bocah itu memanggilku tadi dengan sebutan kakak?batin jimin

"jadi apakah kalian setuju bila ayah dan bibi song menikah?" tanya tuan park sedikit khawatir bila bila anak dan calon anak tirinya tidak setuju

"kookie, apakah kau setuju akan pernikahan ibu dan paman park nak?" kini giliran ibu jungkook bertanya dengan mengelus pergelangan anaknya dengan lembut

"aku setuju, bila ibu bahagia akupun ikut bahagia" jawab jungkook dengan tulus jika boleh jujur dia sedikit kasihan melihat ibunya selalu bekerja keras sendiri tanpa ada sosok pendamping yang bisa membuatnnya bahagia

"jimin bagaimana menurutmu bila bibi menikah dengan ayahmu?" tanya bibi song dengan lembut pula

"aku sangat setuju bi, aku sudah menanti nanti ini sejak lama tapi si pak tua itu selalu saja mengulur ngulur waktu untuk melamar bibi cantikku" ujar jimin dengan candaan khas nya

"hahhhh syukurlah, ku kira kau akan merebut calon pengantinku karena kau selalu saja menggoda nya bahkan terang terangan memeluknya di depanku" ucap tuan park dengan senyum lebarnya...

"ehee tadinya aku memang akan merebutnya tapi apa dayaku bila bibi cantikku memilih pak tua sepertimu, hemm padahal aku sudah percaya diri bibi cantik itu akan memilihku karena aku tampan kekekek" tawa jimin pun pecah

"apanya yang tampan huh lebih tampan aku, dan apa apaan ini tinggi badanmu seperti kurcaci ini akan jadi hyungku ckckck" ucap jungkook dengan bengis di sertai kekehan

"hei, itu penghinaan berlapis, bibi lihat calon adikku telah menghinaku bi" adu jimin pada bibi song

"cih dasar pengadu" ejek jungkook

"sudah sudah kalian akan menjadi adik kakak, seharusnya kalian bersikap manis dan akur" ucap ibu jungkook melerai adu mulut jimin dan jungkook

"jadi bagusnya kapan di laksanakannya pernikahan ini" tanya tuan park memecah pertikaian tersebut

"lebih cepat lebih bagus yeobo" ucap bibi song dengan malu malu karena memanggil tuan park dengan sebutan baru (cie cie cie)
"baiklah minggu depan bagaimana, call?" tanyanya

"call!" ucap jimin dan bibi song tanda mereka setuju

"jungkook bagaimana minggu depan tak apa kan?" tanya tuan park

"hmm" ucapnya singkat seraya meninggalkan ruang tamu menuju kamarnya
Jimin menatap tak suka pintu kamar yang di tutup perlahan itu

Ishhh tidak sopan sekali - batin jimin

"jungkook memang seperti itu, dia dingin dan kurang bersahabat dengan orang baru tapi hatinya penyayang dan lembut" jelas bibi song
Jimin hanya mengangguk paham

~hari pernikahan

    Di sebuah gereja dengan dihadiri beberapa kerabat dan rekan kerja tuan park dan bibi ahhh nyonya park. Yaa Mereka sudah resmi berstatus suami istri satu jam yang lalu dan sekarang mereka sibuk menyalami satu persatu tamu mereka dengan tuxedo dan gaun yang cantik. Jimin dan jungkook tak kalah tampan dari sang pengantin dengan tuxedo warna senada mereka.
Jungkook tak melepaskan pandangannya dari kakak tirinya itu dimana ia sedang duduk seraya memperhatian ayah dan ibunya dengan sebuah gelas wine di tangannya.

 
   Di meja pojok park jimin memperhatikan ayah dan ibu tirinya, dia sangat bahagia ayahnya bisa tersenyum kembali selepas kematian ibunya jimin 6 tahun yang lalu dan dia bersyukur mendapat ibu tiri sebaik dan secantik bibi song tapi anaknya yang sekarang berstatus adik tirinya itu terlampau menyebalkan dengan muka dingin dan yang tak bersahabatnya itu

Semoga ayah dan ibu terus bahagia - batin jimin

Jungkook menghampiri meja yang di tempati jimin dan duduk di sebelahnya.
"matamu akan jatuh bila terus memandang mereka seperti itu" ucapnya datar seperti biasa
"ohh astaga, kau mengagetkanku saja" ucap jimin memegangi dada kirinya karena kaget akan kemunculan adik tirinya
"berlebihan" ujar jungkook dingin
"ada apa kesini?" tanya jimin
"hanya menyapa hyungku tersayang" ucapnya seraya menatap tajam jimin

Ohhhh tidak tatapan itu lagi - batin jimin

"ishhh be- berhenti bertingkah menjijikan seperti itu" ucap jimin sedikit gugup tapi tetap memepertahankan suaranya
"selamat datang babe" ucap jungkook menyentuh lembut pipi bulat jimin dengan jari panjangnya dan berlalu meninggalkan jimin dengan wajah merona dan umpatan yang siap ia luncurkan untuk jungkook

Hemm selamat datang di rumah barumu hyungku sayang - batin jungkook dengan smrik mengerikannya

Jimin masih tak berkutik di tempatnya nafasnya pun terasa berat dengan apa yang baru saja di lakukan adik tirinya padanya. Apa jungkook memiliki sebuah kelainan? Pikir jimin



NEXT KAH?
HUFTTTT BUTUH VOTE
TYPO TYPO DIKIN GWENCHANA LAH YAAAA HIHIHI
SALAM @MPI_28

 

[END] Hyung-nim (JIKOOK/KOOKMIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang