Love ✔

L10 - Depan • Lalu • Kini -

Masa lalu harus terus di ingat bukan malah dilupakan

....................

Davina Pov

"Arkan pertandingan nya mulai jam berapa?" Tanya gue

"Jam 3 sore," kata Arkan

"Durasinya?" Tanya gue

"40 menitan paling," kata Arkan

"Ini kan masih jam 9 jalan jalan yuk," kata gue

"Besok deh. Gue mau istirahat," kata Arkan

Bikin kesel banget ini orang. Untung suami gue. Kalau bukan gue udah tonjok itu wajahnya. Setelah itu gue memilih diam sambil memandang balkon.

''Dav lo tau gak si Azril udah punya pacar. Kelas nya aja masik 3 sma," kata Arkan

Gue kelas 8 juga udah punya - batin gue

Kenapa gue gak jawab omongan dia karena gue lagi males jawab apa yang di omongin.

"Davina maaf," kata Arkan

"Lo marah?" Tanya Arkan

"Cuma kesel," kata gue

Cup

Arkan mengecup pipi gue. Seketika tubuh gue serasa gak bisa di gerakin. Hoh lebay banget, hehehe. Kembali ke cerita

"Masih kesel?" Tanya Arkan dan gue cuma diem gue gak sanggup jawab

"Gue cium lagi ya? Biar keselnya hilang," kata Arkan

"Sejak kapan kamu romantis?" Tanya gue

"Gak tau juga. Masih marah gak?" Kata Arkan

"Gak," kata gue

Arkan langsung meluk gue. Uuuhhhh gue meleleh seketika.

***

Autors Pov

Davina duduk di pinggir lapangan. Disampingnya ada Aleya, Rani dan Aghata.

Mereka tengah menonton pertandingan futsal SMA BANDUNG UTAMA 03 melawan SMA TRIGANDA

"Dav itu bukannya Nathan?" Kata Aleya pada Davina

"Mana?"

"Itu yang lagi di samping Arkan," kata Aleya

"Iya itu Nathan,"

"Berasa mereka tanding buat lo deh Dav," kata Aleya

"Apaan gue sama Nathan udah berakhir di SMP," kata Davina

"Kalau Aghata tau bagus nih," kata Aleya

"Kompor," kata Davina

Pertandingan pun berakhir yang di menangkan oleh SMA BANDUNG UTAMA 03. Mereka ber4 pun turun ke lapangan.

Davina menghampiri Arkan yang tengah duduk. Kemudian memberikan minuman yang tadi di belinya.

"Davina perhatian amat," kata Rizki - salah satu anggota tim futsal -

"Buat gue mana Dav?" Tanya Haris - anggota tim futsal -

"Tuh Aleya tadi bawa," kata Davina

"Buat siapa al?" Tanya Rizki

"Buat yang mau," kata Aleya

"Gue mau," kata Rizki. Aleya pun menyerahkan minuman yang dibawanya