L16 - Pulang -

1K 45 0
                                    

Autors Pov

Hari ini hari Kamis. Keluarga Andi Anggara akan kembali ke Bandung. Setelah kemarin pergi ke sunan muria. Serta kemarin lusanya ke menara Kudus.

Namun sayangnya Davina tidak ikut ziarah karena sedang halangan.

Mereka tengah berpamitan pada sanak saudara yang masih di sana. Keluarga adik Angga akan ikut bersamanya. Katanya ingin liburan di Bandung.

"Kita pulang dulu ya mbak," kata Jingga

"Hati hati di jalan ya," kata Farah

"Baby Aris tante Vin pergi dulu ya sayang," kata Davina sambil mencium pipi Aris

"Tante gendong," kata Kiara pada Davina

Saat akan menggendong Kiara. Arkan menyela, sehingga yang saat ini menggendong Kiara adalah Arkan.

"Kamu tuh berat malah minta gendong tante," kata Arkan sambil mencubit hidung Kia

"Kenapa om? Di perut tante ada babynya ya?" Kata Kiara polos yang berhasil membuat semua orang menatap ke arah Arkan dan Kiara.

Sedangkan Davina sudah melotot tak percaya dengan apa yang sudah Kia ucapkan.

"Kenapa ngomong gitu Kia?" Tanya Arif - suami Dian -

"Ya kan dulu pas mama hamil Aris. Papa bilang gitu ke Kia tiap minta gendong mama," jawab Kiara

"Gak ada dedek bayi nya. Cuma kasihan sama tante kalau gendong kamu," kata Arkan

"Beneran  kan?" Tanya Jingga

"Bener mi. Davina aja lagi halangan," kata Arkan

"Gagal deh dapet ponakan baru," kata Viona

"Mending mbak aja yang ngasih kita ponakan," kata Vito yang langsung membuat semua tertawa

"Bener Vi cepet nikah deh kamu," kata Ima - kakak Dian -

"Doain aja," kata Viona dengan senyum

"Jodohin aja bu dhe," kata Azril pada Farah

"Saran yang bagus," kata Farah dan lagi semua tertawa kecuali Viona

***

Arkan Pov

Gue baru aja turun dari pesawat. Gue dari tadi merhatiin Fakhri yang terus natap Davina.

"Bang," panggil Azril

"Apa?" Kata gue

"Kak Fakhri napa lihatin si kak Vina terus?" Tanay Azril

"Lo juga merhatiin?" Kata gue

"Iya dari kemarin kayanya," kata Azril

"Kalian berdua di belakang jalannya cepat dikit," kata Papi pada gue dan Azril. Karena emang kita jalan paling belakang.

Kita berdua mempercepat langkah. Sampai di luar, udah ada 3 mobil yang akan di gunakan. Gue memasukan koper lalu masuk mobil.

Gue satu mobil sama Davina, Azril, Fakhri, Tiara- anak tante Ima-, Fifi - Kakak Tiara -.

Gue di tengah sama Davina dan Fakhri. Azril di depan. Tiara dan Fifi di belakang.

Davina duduk di tengah di antara gue dan Fakhri. Itu buat gue jadi kesel gak tau kenapa. Davina dari tadi asik sama hp nya.

Love ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang