keempatpuluh (tamat)

16.2K 985 94
                                    

Author Pov

"Heh lo pada tau ga?"

Semua langsung noleh ke Phuak waktu dia dateng ke kelas sambil ngos-ngosan.

"Apaan?" Tanya si Jeje.

"Tadi gua lihat ada polisi depan ruang dosen, terus disana ada si siapa itu yang nabrak Win" jelas Phuak.

"Hah? Serius lo? Si Earn?" Tanya Fong ga percaya.

Phuak nganggukin kepalanya, "serius lah anjir, kalo ga percaya tanya aja sama Win, gua tadi liat dia juga disana" katanya lagi.

"Nah itu si Win" tunjuk Phuak waktu liat Win yang masuk ke kelasnya.

Win ngerutin keningnya bingung waktu temen-temennya pada ngeliatin dia gitu, "apa?" Tanyanya.

"Ada apaan di ruang dosen?" Tanya Pluem.

"Kata si Phuak ada polisi, lo, sama si Earn?" Lanjut si Jeje.

Win duduk di bangkunya, "oh itu, ga gimana-gimana sih" katanya santai.

"Lah? Ga gimana-gimana apanya sampe ada polisi gitu?" Kata Phuak.

Win muter bola matanya males, "hoih, jadi beberapa hari yang lalu itu Pear lagi berantem sama Earn. Pear teriak kalo penyebab gua masuk rumah sakit karena di tabrak sama Earn dan disana kebetulan rame. Ternyata ada yang ngerekam kejadian itu, si Jane kalo ga salah yang ngerekam. Bapaknya Jane kebetulan polisi, jadi Jane lapor ke bapaknya gitu. Tadi mereka ke kampus katanya mau ngurus masalah ini beneran atau engga. Mereka manggil gua sebagai korban sama Earn sebagai pelaku. Yaudah gua bilang beneran. Bapaknya Jane nanya ke gua mau di urus lebih lanjut atau engga masalah ini. Gua sih sebenernya udah ga terlalu peduli. Jadi gua bilang apapun yang mereka mau mereka boleh lakuin asal sesuai sama hukum yang berlaku. Yaudah akhirnya si Earn di proses dah" jelas Win panjang lebar.

"Shiaaa! Udah kya drama-drama cog" kata Jeje.

"Terus lo ga disuruh apa-apa?" Tanya Fong.

Win ngegeleng, "nanti kalau butuh kesaksian atau apa gua di panggil sih katanya" katanya.

"Udahlah gausah dibahas, ganti topik aja" kata Win selanjutnya.

Mereka semua ngangguk, "oh iya, sabtu besok Phi Ssing ulang tahun" kata Pluem yang ngubah topiknya.

"Oh iya, kesananya kudu bawa pasangan katanya? Ada-ada aja haha" lanjut si Win.

"Iya, soalnya katanya yang di undang cuma beberapa yang dia kenal doang. Jadi di suruh bawa pasangan buat peramai doang" kata si Pluem lagi.

"Undangannya lewat online katanya, kalo lo di chat sama Phi Ssing tandanya lo di undang. Jadi, lo pada di chat ga?" Tanya si Win.

Mereka semua ngangguk, "terus kalo mau berangkat siapa pasangan kalian?" Tanya Phuak.

"Gua ada lah ntar juga tau sendiri" kata si Win.

"Gua juga ada lah, ntar liat aja" sambung si Pluem.

"Lah lo?" Tanya Jeje ke Fong.

Fong nunjuk dirinya sendiri, "gua?" Katanya.

Mereka ngangguk, "auk, bayangan gua kali" katanya.

"Dahlah kita bertiga aja, jomblo kudu bersatu" kata Jeje sambil ngerangkul pundak Phuak sama Fong.

"Mantul lah" kata Phuak yang di bales cengiran sama Fong.

[ ASRAMA ]

"Bright" panggil Win ke Bright yang celingak-celinguk.

Asrama - Brightwin | endTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang